Susilo Pasrahkan Pengganti Jero ke Presiden
A
A
A
JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) hari ini secara resmi menetapkan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Jero Wacik sebagai tersangka atas dugaan korupsi atau gratifikasi Terkait kegiatan pembahasan Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) tahun buku 2013.
Menanggapi hal itu, Wakil Menteri ESDM Susilo Siswoutomo mengaku pasrah atas keputusan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) Terkait pengganti Jero.
"kita tunggu arahan dari pak presiden, karena beliau yang punya hak prerogatif untuk menetapkan siapa (pengganti Jero)," ucap Susilo saat ditemui usai mengisi seminar MP3EI, di JCC, Kamis (4/9/2014).
Dia memastikan, meskipun saat ini belum ada keputusan siapa yang akan menggantikannya, namun kegiatan dan kinerja Kementerian ESDM tak akan terganggu, dan berjalan seperti biasanya.
"Tapi yang pasti kegiatan ESDM tetap berjalan seperti biasa, kan di ESDM itu suatu sistem ya, sistem yang punya target harian, kegiatan mingguan, kegiatan bulanan yang memang sudah direncanakan dari awal oleh kareba itu kita gak bisa dong bergantung pada satu orang harus terus berjalan," jelas dia.
Sementara mengenai kabar yang menyebutkan bahwa dirinyalah yang akan menduduki posisi tersebut, Susilo geram dan meminta untuk tidak berspekulasi terlebih dahulu.
"Kamu ini ngawur aja, gak usah berspekulasi, gak usah berwacana, berandai-andai, urusan pak menteri mau kedepannya bagaimana akan lapor pada pak presiden," pungkasnya.
Menanggapi hal itu, Wakil Menteri ESDM Susilo Siswoutomo mengaku pasrah atas keputusan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) Terkait pengganti Jero.
"kita tunggu arahan dari pak presiden, karena beliau yang punya hak prerogatif untuk menetapkan siapa (pengganti Jero)," ucap Susilo saat ditemui usai mengisi seminar MP3EI, di JCC, Kamis (4/9/2014).
Dia memastikan, meskipun saat ini belum ada keputusan siapa yang akan menggantikannya, namun kegiatan dan kinerja Kementerian ESDM tak akan terganggu, dan berjalan seperti biasanya.
"Tapi yang pasti kegiatan ESDM tetap berjalan seperti biasa, kan di ESDM itu suatu sistem ya, sistem yang punya target harian, kegiatan mingguan, kegiatan bulanan yang memang sudah direncanakan dari awal oleh kareba itu kita gak bisa dong bergantung pada satu orang harus terus berjalan," jelas dia.
Sementara mengenai kabar yang menyebutkan bahwa dirinyalah yang akan menduduki posisi tersebut, Susilo geram dan meminta untuk tidak berspekulasi terlebih dahulu.
"Kamu ini ngawur aja, gak usah berspekulasi, gak usah berwacana, berandai-andai, urusan pak menteri mau kedepannya bagaimana akan lapor pada pak presiden," pungkasnya.
(gpr)