Wall Street Berakhir Mendatar Setelah Debut Alibaba
A
A
A
NEW YORK - Indeks saham di bursa Wall Street pada perdagangan Jumat waktu setempat berakhir mendatar setelah debut positif Alibaba dibarengi penurunan saham teknologi, Oracle dan Yahoo. Kendati demikian, indeks Dow Jones berhasil mencetak rekor baru di tengah terkoreksinya dua indeks utama.
Saham Alibaba (BABA.N) menjadi sorotan setelah melakukan penawaran umum perdana saham (IPO), dengan harga USD68 per saham dan naik ke USD99,70, sebelum akhirnya ditutup dengan kenaikan mencapai 38% menjadi USD93,89.
Sementara saham Yahoo (YHOO.O), yang melepas sebagian saham Alibaba akan tetap menjadi pemegang saham utama, mengalami gejolak dengan volume berat dan ditutup turun 2,7% menjadi USD40,93.
"Alibaba mengagumkan. Alibaba melakukan kesepakatan dengan benar, di mana Anda meninggalkan sesuatu di atas meja untuk dinikmati investor. Pasar fokus pada Alibaba dan ini positif," kata Kepala Strategi Pasar Ekuitas di Federated Investors Phil Orlando seperti dilansir dari Reuters, Sabtu (20/9/2014).
Di sisi lain, saham teknologi membebani indeks S&P 500, di mana saham Oracle (ORCL.N) turun setelah pendiri dan pemimpin perusahaan itu selama 37 tahun, Larry Ellison melepas jabatannya sebagai kepala eksekutif. Dia akan digantikan oleh wakilnya, Safra Catz dan Mark Hurd.
Saham Oracle anjlok 4,2% menjadi USD39,80 sebagai penggerak penurunan terbesar di indeks S&P 500. Sementara sektor teknologi di indeks S&P (SPLRCT) mengalami kinerja terburuk dari 10 sektor S&P.
Indeks Dow Jones Industrial Average ditutup naik 13,75 poin atau 0,08% ke 17.279,74; indeks S&P 500 terkoreksi 0,96 poin atau 0,05% ke 2.010,40; dan Nasdaq Composite turun 13.64 poin atau 0,3% ke 4.579,79.
Saham Alibaba (BABA.N) menjadi sorotan setelah melakukan penawaran umum perdana saham (IPO), dengan harga USD68 per saham dan naik ke USD99,70, sebelum akhirnya ditutup dengan kenaikan mencapai 38% menjadi USD93,89.
Sementara saham Yahoo (YHOO.O), yang melepas sebagian saham Alibaba akan tetap menjadi pemegang saham utama, mengalami gejolak dengan volume berat dan ditutup turun 2,7% menjadi USD40,93.
"Alibaba mengagumkan. Alibaba melakukan kesepakatan dengan benar, di mana Anda meninggalkan sesuatu di atas meja untuk dinikmati investor. Pasar fokus pada Alibaba dan ini positif," kata Kepala Strategi Pasar Ekuitas di Federated Investors Phil Orlando seperti dilansir dari Reuters, Sabtu (20/9/2014).
Di sisi lain, saham teknologi membebani indeks S&P 500, di mana saham Oracle (ORCL.N) turun setelah pendiri dan pemimpin perusahaan itu selama 37 tahun, Larry Ellison melepas jabatannya sebagai kepala eksekutif. Dia akan digantikan oleh wakilnya, Safra Catz dan Mark Hurd.
Saham Oracle anjlok 4,2% menjadi USD39,80 sebagai penggerak penurunan terbesar di indeks S&P 500. Sementara sektor teknologi di indeks S&P (SPLRCT) mengalami kinerja terburuk dari 10 sektor S&P.
Indeks Dow Jones Industrial Average ditutup naik 13,75 poin atau 0,08% ke 17.279,74; indeks S&P 500 terkoreksi 0,96 poin atau 0,05% ke 2.010,40; dan Nasdaq Composite turun 13.64 poin atau 0,3% ke 4.579,79.
(rna)