PNM Berikan Pelatihan UKM di Cirebon
A
A
A
CIREBON - PT Permodalan Nasional Madani (PNM), lembaga keuangan nonbank milik negara, memberikan pelatihan dan pendampingan usaha terkait motivasi dengan tema "Bersama PNM-ULaMM, Kita Wujudkan UMKM yang Mandiri dan Kreatif'.
Pelatihan ini dilaksanakan di Klaster Jatibarang, Cabang PNM Cirebon. Kegiatan tersebut merupakan implementasi dari program Pengembangan Kapasitas Usaha (PKU) yang rutin dilaksanakan PNM.
"Minimnya pengetahuan akan pentingnya pemasaran sebuah produk menjadi gagasan utama kami untuk menyelenggarakan pelatihan ini," ujar Executive Vice President PNM, Arief Mulyadi dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (11/10/2014).
Program pendampingan usaha atau capacity building ini menjadi keunggulan PNM di industri pembiayaan mikro.
Sebagai BUMN yang fokus pada pemberdayaan UMKM, PNM tidak hanya memberikan pembiayaan, tapi juga pendampingan usaha.
Program capacity building melalui PKU tersebut terbagi menjadi dua, yaitu program reguler dan klasterisasi kepada para nasabah di seluruh cabang PNM Indonesia. Program PKU di klaster Jatibarang ini merupakan program reguler melanjutkan program sebelumnya.
Pelatihan ini dilaksanakan di Klaster Jatibarang, Cabang PNM Cirebon. Kegiatan tersebut merupakan implementasi dari program Pengembangan Kapasitas Usaha (PKU) yang rutin dilaksanakan PNM.
"Minimnya pengetahuan akan pentingnya pemasaran sebuah produk menjadi gagasan utama kami untuk menyelenggarakan pelatihan ini," ujar Executive Vice President PNM, Arief Mulyadi dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (11/10/2014).
Program pendampingan usaha atau capacity building ini menjadi keunggulan PNM di industri pembiayaan mikro.
Sebagai BUMN yang fokus pada pemberdayaan UMKM, PNM tidak hanya memberikan pembiayaan, tapi juga pendampingan usaha.
Program capacity building melalui PKU tersebut terbagi menjadi dua, yaitu program reguler dan klasterisasi kepada para nasabah di seluruh cabang PNM Indonesia. Program PKU di klaster Jatibarang ini merupakan program reguler melanjutkan program sebelumnya.
(dmd)