PP Property Jual 335 Unit Apartemen dalam Dua Bulan
A
A
A
SURABAYA - PT PP Property mengklaim telah melebihi target penjualan apartemen yang dimiliki. Untuk Apartemen Pavilion dengan jumlah kamar 507 unit, managemen berhasil menjual sebesar 355 unit.
“Kami berhasil menjual apartemen sebanyak 70% dalam jangka 2 bulan. Ini prestasi yang luar biasa dalam penjualan apartemen dibanding lainnya,” kata Marketing Communication Pavilion Permata, Djoni Satria di Surabaya, Senin (13/10/2014).
Djoni mengatakan, apartemen yang baru dibuka tersebut memiliki konsep yang berbeda untuk ukuran Surabaya. Konsep apartemen adalah high tech apartement yang akan tembus langsung ke mall yang ada di sebelahnya. Konsep high tech ini akan menjanjikan fasilitas wifi di setiap kamar, dari proyek ini.
“Kami mengusuk konsep wifi untuk bisa dipergunakan pada setiap kamar. Konsep ini cukup menarik karena tidak semua apartemen mengusung konsep ini,” ujarnya.
Djoni menuturkan, selain menawarkan sambungan internet lewat wifi, PP Property juga berkomitmen untuk menciptakan bangunan ramah lingkungan. Penerapannya, lampu yang digunakan adalah lampu dengan teknologi hemat energi. Dengan begitu, banyak konsumen yang tertarik untuk ditempati sendiri.
Dari analisa yang dilakukan, konsep high tech apartment ini cukup menjual. Ia mengatakan, saat ini, Pavilion Permata Tower-2, sudah terjual 70%. Sisanya diprediksi akan terjual dengan cepat karena harga yang ditetapkan terjangkau, sekitar Rp300 jutaan.
“Kami telah menjual sebanyak 335 unit dari total 507 unti apartemen. Untuk yang 2 bad room telah habis, konsumen menyukai kamar ini,” katanya.
Kondisi ini tercipta karena PP Property telah menjadi developer yang memiliki komitmen tinggi dalam pelayanan. Hal ini terbukti dengan proses pembangunan yang diprediksi 2 tahun lebih, tetapi faktanya kurang dari 2 tahun telah tuntas. Dengan begitu, PP menargetkan untuk menjadi pengembang yang mampu merampungkan proses pembangunan apartemen tercepat di Surabaya.
“Tidak ada pengembang yang ada di Surabaya mampu menyelesaikan apartemen kurang dari 2 tahun. Kami mampu menciptakan itu dengan kualitas sangat baik,” ujarnya.
Konsep ini juga akan diperlakukan terhadap pembangunan apartemen-apartemen yang ada di seluruh Indonesia. Sebab, saat ini PP Property sebagai pemain baru dibidang property telah melakukan pembangunan apartemen. Proses pembangunan dilakuakn di enam kota diantaranya Surabaya, Jakarta, dan Bandung.
“Kami berhasil menjual apartemen sebanyak 70% dalam jangka 2 bulan. Ini prestasi yang luar biasa dalam penjualan apartemen dibanding lainnya,” kata Marketing Communication Pavilion Permata, Djoni Satria di Surabaya, Senin (13/10/2014).
Djoni mengatakan, apartemen yang baru dibuka tersebut memiliki konsep yang berbeda untuk ukuran Surabaya. Konsep apartemen adalah high tech apartement yang akan tembus langsung ke mall yang ada di sebelahnya. Konsep high tech ini akan menjanjikan fasilitas wifi di setiap kamar, dari proyek ini.
“Kami mengusuk konsep wifi untuk bisa dipergunakan pada setiap kamar. Konsep ini cukup menarik karena tidak semua apartemen mengusung konsep ini,” ujarnya.
Djoni menuturkan, selain menawarkan sambungan internet lewat wifi, PP Property juga berkomitmen untuk menciptakan bangunan ramah lingkungan. Penerapannya, lampu yang digunakan adalah lampu dengan teknologi hemat energi. Dengan begitu, banyak konsumen yang tertarik untuk ditempati sendiri.
Dari analisa yang dilakukan, konsep high tech apartment ini cukup menjual. Ia mengatakan, saat ini, Pavilion Permata Tower-2, sudah terjual 70%. Sisanya diprediksi akan terjual dengan cepat karena harga yang ditetapkan terjangkau, sekitar Rp300 jutaan.
“Kami telah menjual sebanyak 335 unit dari total 507 unti apartemen. Untuk yang 2 bad room telah habis, konsumen menyukai kamar ini,” katanya.
Kondisi ini tercipta karena PP Property telah menjadi developer yang memiliki komitmen tinggi dalam pelayanan. Hal ini terbukti dengan proses pembangunan yang diprediksi 2 tahun lebih, tetapi faktanya kurang dari 2 tahun telah tuntas. Dengan begitu, PP menargetkan untuk menjadi pengembang yang mampu merampungkan proses pembangunan apartemen tercepat di Surabaya.
“Tidak ada pengembang yang ada di Surabaya mampu menyelesaikan apartemen kurang dari 2 tahun. Kami mampu menciptakan itu dengan kualitas sangat baik,” ujarnya.
Konsep ini juga akan diperlakukan terhadap pembangunan apartemen-apartemen yang ada di seluruh Indonesia. Sebab, saat ini PP Property sebagai pemain baru dibidang property telah melakukan pembangunan apartemen. Proses pembangunan dilakuakn di enam kota diantaranya Surabaya, Jakarta, dan Bandung.
(gpr)