Asosiasi Logistik Pesimis dengan Kabinet Jokowi
A
A
A
JAKARTA - Ketua Asosiasi Logistik Indonesia (ALI) Zaldy Masita pesimis dengan Kabinet Indonesia Hebat di bawah pimpinan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi).
"Kita harapkan ada rencana jangka panjang di logistik. Semua sekarang fokus ke maritim. Dari ALI, kita pesimis dengan Kabinet Jokowi, khususnya Menteri Maritim," ujarnya di Sahid Jaya Hotel, Jakarta, Selasa (21/10/2014).
Dia mengatakan, salah satu yang menjadi problem dalam Maritim adalah ongkos logistik yang masih tinggi. Tugas Menteri Maritim nanti harus menurunkan biaya logistik tersebut.
Namun, lanjut Zaldy, jika salah satu kandidat menteri justru menaikkan ongkos logistik nasional Indonesia itu memberatkan.
"Salah satu tugasnya (Menteri Maritim) menurunkan biaya logistik. Tapi, track record-nya malah menaikkan biaya logistik," jelasnya.
"Kalau Menteri Maritimnya enggak bisa menurunkan biaya logisitik, jangan harap biaya logistik kita akan jauh berbeda dalam 5 tahun mendatang," tandas Zaldy.
"Kita harapkan ada rencana jangka panjang di logistik. Semua sekarang fokus ke maritim. Dari ALI, kita pesimis dengan Kabinet Jokowi, khususnya Menteri Maritim," ujarnya di Sahid Jaya Hotel, Jakarta, Selasa (21/10/2014).
Dia mengatakan, salah satu yang menjadi problem dalam Maritim adalah ongkos logistik yang masih tinggi. Tugas Menteri Maritim nanti harus menurunkan biaya logistik tersebut.
Namun, lanjut Zaldy, jika salah satu kandidat menteri justru menaikkan ongkos logistik nasional Indonesia itu memberatkan.
"Salah satu tugasnya (Menteri Maritim) menurunkan biaya logistik. Tapi, track record-nya malah menaikkan biaya logistik," jelasnya.
"Kalau Menteri Maritimnya enggak bisa menurunkan biaya logisitik, jangan harap biaya logistik kita akan jauh berbeda dalam 5 tahun mendatang," tandas Zaldy.
(dmd)