Raksasa Properti Itu Bernama Sinar Mas Land
Raksasa Properti Itu Bernama Sinar Mas Land
A
A
A
SINAR Mas Land sukses menjadi salah satu pengembang properti terbesar di Indonesia. Berkiprah di industri properti sejak 1988, beragam portofolio properti dimiliki oleh pengembang yang sukses menyulap kawasan Serpong yang sepi menjadi kota mandiri bernama BSD City.
Selain kota mandiri (township) Sinar Mas Land juga sukses mengembangkan kawasan komersial, kawasan industri, trade center, hingga hotel.
Sinar Mas Land memang dikenal sebagai pengembang kota mandiri paling berhasil, melalui BSD City sebagai flagship project-nya. Developer properti ini juga dikenal sebagai pelopor dalam pengembangan konsep perumahan klaster di Kota Wisata, Legenda Wisata, Grand Wisata, dan sejumlah kawasan lainnya yang dikembangkan.
Land bank yang mencapai 6.000 hektare (ha) di BSD City dimana baru 1.500 ha yang dikembangkan, Sinar Mas Land masih memiliki banyak peluang untuk melakukan inovasi dan pengembangan produk.
Selain BSD City, Sinar Mas Land juga mengembangkan Delta Mas, Cikarang. Di kawasan ini luas lahan yang disiapkan untuk pembangunan hunian mencapai 26% dari total pengembangan Kota Deltamas seluas 3.000 Ha dan hingga saat ini telah terbangun 16 cluster.
Keunggulan dari hunian di Kota Deltamas adalah fasilitas keamanan 24 jam kepada setiap penghuni dengan adanya sistem single entry point berupa klaster, dan untuk memenuhi kebutuhan sosial dan hiburan bagi penghuni disetiap klaster dilengkapi dengan adanya Cluster Park yang meliputi tempat untuk family gathering, children playground dengan tema Edutainment serta fasilitas olah raga. Di Bekasi, Sinar Mas Land mengembangkan Grand Wisata Bekasi dengan luas lahan lebih dari 1.100 ha.
Krisis ekonomi 1997 yang berulang pada 2008 tak membuat developer properti ini goyang. Restrukturisasi yang dilakukan Sinar Mas Land dengan membentuk organisasi baru yang menyatukan dua perusahaan publik (PT Bumi Serpong Damai Tbk dan PT Duta Pertiwi Tbk) menjadi satu terbukti sukses menahan gempuran krisis. Tak hanya soal organisasi saja, pengembang properti ini juga piawai dalam mengelola propertinya.
Dengan filosofi sustainable lifecycle Sinar Mas Land memilih perlahan namun pasti dalam mengembangkan produk propertinya. Tak hanya melulu mengejar keuntungan, dalam menjalankan bisnisnya pengembang ini tetap peduli terhadap kelestarian lingkungan sekitar proyeknya.
“Mengacu akan pentingnya pelestarian lingkungan menjadi komitmen Sinar Mas Land yang menjanjikan perpaduan aspek ramah lingkungan dengan suasana hijau nan alami dalam sebuah kawasan,” ungkap Group CEO Sinar Mas Land, Michael Widjaja saat peresmian Gren Office Park BSD City, beberapa waktu lalu.
Soal pelestarian lingkungan, agaknya menjadi perhatian serius Sinar Mas Land. Proyek-proyek properti yang dikembangkan didesain dengan konsep green development yang diterapkan baik di kawasan yang dikembangkan maupun bangunan yang terdapat di dalam kawasan tersebut.
Selain itu, Sinar Mas Land juga memperhatikan betul desain dan konsep bangunan serta kualitas konstruksi, arsitektur, finishing, lighting, serta aspek safety, security, dan sustainability sehingga bangunan yang dihasilkan mendukung kelestarian lingkungan, penghematan energi.
Itu semua menjadi bagian dari konsep Green Development yang diaplikasikan Sinar Mas Land dalam setiap produk properti yang dikembangkan. Tak hanya itu, inovasi kawasan hunian yang berkelanjutan, seperti sistem integrasi infrastruktur, utilitas, moda transportasi, fasilitas umum dan sosial juga diperhatikan Sinar Mas Land.
Managing Director Corporate Strategy and Service Sinar Mas Land, Ishak Chandra mengungkapkan, kunci sukses Sinarmas Land adalah tumbuh dan berkembang. ‘’Kami fokus pada quality of living,’’sebutnya.
Konsep green development tak hanya dikembangkan Sinar Mas Land untuk proyeknya di Indonesia tapi juga di mancanegara. Sinar Mas Land tercatat memiliki dua proyek properti di Tiongkok, yakni Li Shui Jin Du seluas 44,8 ha, berlokasi di kota Xindu, provinsi Sichuan, dan Li Shui Jin Yang seluas 9 ha terletak di distrik Tien Xi, provinsi Liaoning.
Di Johor, Malaysia, Sinar Mas Land memiliki Palm Resort seluas 300 ha, dengan lapangan golf 54 holes dan Hotel Le Grandeur. Di London, Inggris, Sinar Mas Land mengembangkan The New Brook Buildings dan di Singapura mengembangkan Orchard Tower.
Untuk mewujudkan ambisinya menjadi developer terkemuka di Asia Tenggara, Sinar Mas Land melakukan ekspansi besar-besaran yang dimulai tahun ini dengan menggandeng beberapa mitra strategis. Untuk pengembangan kawasan komersial misalnya, Sinar Mas Land berkolaborasi dengan pengembang pusat perbelanjaan asal Jepang AEON Mall. Hingga delapan tahun ke depan, Sinar Mas Land akan membangun 20 mal. Lokasi pembangunan 20 mal tersebut akan tersebar di berbagai wilayah suburban di Indonesia.
Mall pertama sudah dikembangkan di BSD City. Proyek ini dibangun di kawasan seluas 10 hektare dan menelen investasi sekitar Rp2 triliun. Mall ini mengusung konsep yang unik dengan gaya Jepang yang menyediakan beragam fasilitas.
AEON Mall BSD City yang beroperasi 2015 ini diharapkan tidak hanya mampu menjadi tempat berkumpul bagi komunitas Jepang di Indonesia, tapi juga akan diharapkan menjadi salah satu pusat kebudayaan Jepang di Indonesia.
Tak hanya dengan AEON Mall, Sinar Mas Land juga berkolaborasi dengan pengembang properti Hongkong Land. Tak tanggung-tanggung, dua pengembang besar ini menggarap proyek mix-residential berkonsep resort dan lifestyle internasional di kawasan BSD City, Serpong, Banten.
Proyek di atas lahan 67 ha dan menelan investasi Rp 5 triliun itu bernama NavaPark. Sinar Mas Land dan Hongkong Land membentuk perusahaan patungan PT Bumi Parama Wisesa untuk menggarap proyek tersebut.
"Kami selalu berupaya untuk memberikan solusi hunian terbaik maupun lokasi bisnis impian di tempat yang lebih hijau, asri, bebas polusi serta menyatu dengan alam di kawasan BSD City," kata Ishak.
Di samping landed house, vila resor, dan kondominium, di proyek ini juga terdapat ruang terbuka, yakni river front green belt sepanjang 1,1 kilometer, dengan luas 3 ha dan botanical park seluas 7,4 ha. Selain itu, NavaPark juga memiliki fasilitas country club sebagai pusat olah raga dan rekreasi.
Country club dirancang oleh AXIS Architect Planners Singapore?. Terletak di tengah pulau buatan seluas 2,4 hektar, bangunan dua lantai tersebut menawarkan berbagai fasilitas ekslusif seperti semi olympic swimming pool, lagoon pool, aqua gym, tennis court, basket ball court, family spa, cozy dinning resto, mini teather, karaoke serta ruang serba guna. "NavaPark didesain oleh arsitek berkelas," ujar Ishak.
Di kawasan Serpong, Sinar Mas Land dianggap sebagai pengembang properti paling sukses. Selain mengerti terhadap kebutuhan penghuni di kawasan yang dikembangkannya, Sinar Mas Land juga ahli dalam menghadirkan konsep-konsep baru di industri properti. Inovasi yang dilakukan oleh Sinar Mas Land tak hanya sebatas pada desain hunian saja, tapi juga kawasan komersial.
Lifestyle Center The Breeze BSD City misalnya, menjadi life style center pertama dan satu satunya yang berkonsep open air lifestyle atau ruang terbuka di Indonesia. Tak hanya itu, The Breeze juga menjadi tempat hangout yang menarik karena dikelilingi dengan danau serta pemandangan alami sungai Cisadane.
Inovasi yang dilakukan Sinar Mas Land ini menjadikan The Breeze berbeda dengan kebanyakan mall pada umumnya. Dengan suasana yang nyaman, The Breeze menjadi tujuan wisata belanja, kuliner dan rekreasi terbaik di kawasan Serpong, mall tanpa dinding pertama di Indonesia ini juga akan dilengkapi dengan area pedestrian yang nyaman untuk pejalan kaki, water features, bicycle track, dan thematic garden. Para pengunjung akan merasakan pengalaman berbeda karena bisa langsung berinteraksi dengan alam secara langsung di kawasan ini.
Selain menghadirkan inovasi dalam setiap produk yang dikembangkan, Sinar Mas Land juga fokus menghadirkan produk properti ramah lingkungan. Distrik perkantoran Green Office Park 6 (GOP 6) kawasan BSD Green Office Park misalnya, merupakan distrik pertama di Indonesia yang mendapat sertifikasi “Gold” Green district dari BCA (Building Construction Authority) – Singapura.
Pembangunan BSD GOP 6 sendiri mengacu akan pentingnya pelestarian lingkungan yang selalu menjadi komitmen Sinar Mas Land yang menjanjikan perpaduan aspek ramah lingkungan dengan suasana hijau nan alami dalam sebuah kawasan.
”Pembangunan proyek BSD GOP 6 ini merupakan jawaban Sinar Mas Land dalam memenuhi permintaan masyarakat terhadap kebutuhan gedung perkantoran yang nyaman dan berlokasi strategis. Proyek ini juga menjadi bukti komitmen kuat kami untuk setia pada konsep Green District yang ramah lingkungan dan tentunya mendukung pelestarian alam di kawasan BSD City dan sekitarnya,” ujar Group CEO Sinar Mas Land Michael Widjaja saat topping off GOP 6.
Proyek BSD GOP 6 ini akan mengacu pada konsep Green District sebagai usaha Sinar Mas Land untuk memenuhi komitmen dalam pelestarian lingkungan. Hal ini berarti semua bangunan tidak akan dibangun melebihi lima lantai, memiliki Koefisien Dasar Bangunan (KDB) 25%-35%, serta memiliki fasilitas pengelolaan air dan sampah sesuai dengan standar dari green district.
Dalam kawasan ini sendiri akan dibangun 9 gedung perkantoran dan sebuah Mall khusus Food and Beverages (F/B Mall) yang memiliki fitur-fitur Green, yakni Microclimate Optimization, Green Transport and Integrated Parking, serta Sustainable Management Practice.
Chief Executive Officer Asset Management Sinar Mas Land, Teky Mailoa mengatakan, fitur-fitur Green tersebut akan diaplikasikan dalam proyek BSD GOP 6.
Gedung perkantoran yang dibangun akan memperhitungkan arah mata angin utara dan selatan untuk mengurangi panas matahari, memanfaatkan ventilasi sirkulasi udara dan pencahayaan alami serta menggunakan dinding dan atap hijau yang tentunya ramah lingkungan”
Kawasan BSD GOP 6 akan tersedia jalur sepeda dan jalur pejalan kaki yang terlindung di sepanjang jalan utama, fasilitas parkir sepeda dan shower room, shuttle bus listrik yang khusus berada dalam distrik, serta lahan parkir yang terintegrasi. BSD Green Office Park menawarkan fasilitas terbaik dengan fitur-fitur ramah lingkungan yang didukung oleh desain, konstruksi, pengelolaan serta pemeliharaan yang sustainable.
Hal ini diwujudkan dalam bentuk konservasi energi melalui efisiensi air, sistem pencahayaan yang hemat energi (menggunakan lampu LED), serta praktek daur ulang sampah dan limbah yang ramah lingkungan. Kawasan ini juga sangat memperhatikan arsitektur lansekap, serta pentingnya pelestarian ruang hijau.
Praktik Sustainable Management ini akan membuat umur bangunan semakin panjang dan memiliki daya tahan tinggi, serta biaya pemeliharaan dan operasional yang rendah, menghemat biaya dalam jangka waktu lama serta meningkatkan tanggung jawab lingkungan dan sosial. Dengan adanya udara yang sehat serta lingkungan yang bersih juga berimbas pada produktifitas kerja karyawan karena kesehatannya terjaga. Hal ini tentu dapat mempengaruhi kinerja perusahaan menjadi semakin meningkat.
Green Office Park 6 merupakan gedung perkantoran yang memiliki nilai tambah karena berada dekat dengan perumahan, dimana tidak banyak yang memiliki nilai tambah seperti itu. Ditunjang dengan berbagai fasilitas yang komplit seperti adanya The Breeze BSD City, Teraskota, Eka Hospital, Prasetya Mulya Business School, Swiss German University, Wisma BCA, hingga Aeon Mall BSD City dan Indonesia International Expo & Convention Centre (IIECC) kemudahan akses transportasi, membuat BSD GOP 6 menjadi pilihan terbaik untuk menjalankan beragam usaha dan bisnis.
Tak hanya untuk proyek properti di Jawa, di luar Jawa pun Sinar Mas Land mengimplementasikan nilai-nilai ramah lingkungan. Salah satunya di Grand City Balikpapan, Kalimantan Timur. Proyek hunian ini melanjutkan kesuksesan Sinar Mas Land setelah sebelumnya menghadirkan dua proyek properti besar, Balikpapan Baru dan Balikpapan Permai di kota yang sama.
Dikembangkan di atas lahan seluas 220 hektar yang nantinya akan terdiri dari perumahan berkonsep klaster dengan desain arsitektur modern, serta penataan master plan bertaraf kota yang mengedepankan 6 unsur penting kehidupan yakni live, work, learn, recreation, sport, dan lifestyle.
Perumahan tersebut juga akan dilengkapi beragam fasilitas untuk memanjakan penghuninya dalam mendapatkan kenyamanan, keamanan, dan ketentraman demi menghadirkan pengalaman kehidupan terbaik. Kedepannya, di Grand City Balikpapan juga akan dibangun kawasan komersial yang mengedepankan lifestyle and entertainment center, apartemen dengan desain modern dan juga perkantoran yang mengadopsi konsep Green Building.
Proyek perumahan Grand City Balikpapan dilengkapi berbagai fasilitas penunjang terbaik bagi para penghuni berupa sarana pendidikan, pusat kesehatan, sarana olahraga, tempat ibadah, dan fasilitas lain untuk menunjang kehidupan sehari – hari. Tak hanya itu, di dalam kawasan Grand City akan dibangun danau buatan di atas lahan seluas 5,3 ha yang berguna untuk mengendalikan air hujan serta dapat dinikmati sebagai tempat wisata.
Dari puluhan proyek properti yang dikembangkan Sinar Mas Land, memang BSD City lah yang digadang-gadang menjadi primadona. Selain lahan yang paling luas, fasilitasnya juga paling lengkap. Tak hanya itu, kawasan itu kini semakin mudah diakses. Tak ayal, BSD City seolah menjadi ‘’anak emas’’. Direktur Indonesia Properti Watch (IPW) Ali Tranghada mengatakan, aksesibilitas yang mudah menjadi keunggulan BSD City dan proyek-proyek properti lainnya di kawasan Serpong.
"Dengan dibukanya ruas Ciledug – Ulujami yang merupakan bagian tol JORR W2 Utara semakin banyak akses alternatif ke kawasan BSD City maupun kawasan lainnya di Serpong," ujarnya.
Semakin mudahnya akses baik yang menuju BSD City maupun yang keluar dari kawasan tersebut tentu semakin mempermudah masyarakat dalam beraktivitas, khususnya dalam aktivitas harian. Hal ini membuat nilai BSD City sebagai kawasan hunian sekaligus kota terencana menjadi bertambah, terutama dari segi kenyamanan dalam berpergian.
BSD City sebelumnya bias diakses dari dua jalur tol strategis, yang pertama adalah Jalan Tol Jakarta-Tangerang, dari Jakarta melalui simpang susun Tomang kemudian keluar Kunciran atau Tangerang. Jalan tol kedua adalah Jalan Tol Bintaro Serpong, yang terhubung dengan Jalan Tol Lingkar Luar Jakarta (JORR) dan pada ujungnya terdapat 2 pintu keluar menuju BSD City yaitu Lingkar Barat (km 12) dan Lingkar Timur BSD (km 10).
Jalur terbaru yang baru saja dibuka penuh tanggal 22 Juli 2014 adalah ruas Ciledug – Ulujami yang merupakan bagian jalan Tol Lingkar Luar Jakarta W2 Utara (JORR W2 Utara). Ruas tol ini akan semakin menguatkan posisi BSD City sebagai kawasan dengan lokasi paling prima adalah JORR W2 Utara merupakan jalan tol lanjutan Jalan Tol Lingkar Luar Jakarta W1 yang menghubungkan kawasan Kembangan dengan kawasan Ulujami. Hal ini tentu menjadi nilai tambah BSD City sebagai sebuah kawasan yang terpadu dan mandiri dan berada di lokasi yang sangat strategis.
Keberadaan jalur baru JORR W2 Utara yang mempermudah akses keluar/masuk BSD City yang bertambah banyak dan lebih cepat akan berimbas pada meningkatnya nilai kawasan residensial tersebut bila dibandingkan dengan kawasan hunian lain dengan karakter yang serupa di daerah Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi. Hal tersebut juga akan berpengaruh juga dalam kemajuan sektor bisnis dan investasi di kawasan BSD City.
Associate Director of Ray White Erwin Karya mengatakan, beberapa tahun terakhir, kawasan Serpong merupakan kawasan paling menjanjikan untuk berinvestasi properti. Kawasan ini menjadi primadona karena dekat dengan Jakarta Barat, dan Bandara Soekarno Hatta.
Bahkan, dalam kurun tiga tahun terakhir kenaikan harganya bisa mencapai 50% per tahun.
Produk properti apapun jenisnya yang dijual di kawasan Serpong pasti ludes terjual. Saat ini, Serpong sudah tumbuh pesat dan harga propertinya cukup tinggi.
"Serpong memang menang dari sisi fasilitas dibandingkan kawasan lainnya di Jabodetabek," katanya.
Kini, kata dia, kawasan Timur Jakarta seperti Bekasi dan Cikarang mulai bertumbuh seperti awal era keemasan Serpong lima tahun lalu. Dipastikan dalam beberapa tahun ke depan, Bekasi dan Cikarang akan menjadi ‘’Serpong Baru’’.
"Kami juga memiliki beberapa proyek di kawasan Bekasi dan Cikarang yang akan terus dikembangkan dalam beberapa tahun mendatang,’’ujar Head of Corporate Communication Sinar Mas Land Panji Himawan.
Agaknya, Sinar Mas Land sudah memprediksi jauh-jauh hari kawasan mana saja yang akan bertumbuh, dengan menyiapkan gurita bisnisnya di berbagai kawasan strategis. Tak hanya BSD City, tapi juga di Bekasi, Cikarang, Surabaya, Balikpapan hingga Batam.
Selain kota mandiri (township) Sinar Mas Land juga sukses mengembangkan kawasan komersial, kawasan industri, trade center, hingga hotel.
Sinar Mas Land memang dikenal sebagai pengembang kota mandiri paling berhasil, melalui BSD City sebagai flagship project-nya. Developer properti ini juga dikenal sebagai pelopor dalam pengembangan konsep perumahan klaster di Kota Wisata, Legenda Wisata, Grand Wisata, dan sejumlah kawasan lainnya yang dikembangkan.
Land bank yang mencapai 6.000 hektare (ha) di BSD City dimana baru 1.500 ha yang dikembangkan, Sinar Mas Land masih memiliki banyak peluang untuk melakukan inovasi dan pengembangan produk.
Selain BSD City, Sinar Mas Land juga mengembangkan Delta Mas, Cikarang. Di kawasan ini luas lahan yang disiapkan untuk pembangunan hunian mencapai 26% dari total pengembangan Kota Deltamas seluas 3.000 Ha dan hingga saat ini telah terbangun 16 cluster.
Keunggulan dari hunian di Kota Deltamas adalah fasilitas keamanan 24 jam kepada setiap penghuni dengan adanya sistem single entry point berupa klaster, dan untuk memenuhi kebutuhan sosial dan hiburan bagi penghuni disetiap klaster dilengkapi dengan adanya Cluster Park yang meliputi tempat untuk family gathering, children playground dengan tema Edutainment serta fasilitas olah raga. Di Bekasi, Sinar Mas Land mengembangkan Grand Wisata Bekasi dengan luas lahan lebih dari 1.100 ha.
Krisis ekonomi 1997 yang berulang pada 2008 tak membuat developer properti ini goyang. Restrukturisasi yang dilakukan Sinar Mas Land dengan membentuk organisasi baru yang menyatukan dua perusahaan publik (PT Bumi Serpong Damai Tbk dan PT Duta Pertiwi Tbk) menjadi satu terbukti sukses menahan gempuran krisis. Tak hanya soal organisasi saja, pengembang properti ini juga piawai dalam mengelola propertinya.
Dengan filosofi sustainable lifecycle Sinar Mas Land memilih perlahan namun pasti dalam mengembangkan produk propertinya. Tak hanya melulu mengejar keuntungan, dalam menjalankan bisnisnya pengembang ini tetap peduli terhadap kelestarian lingkungan sekitar proyeknya.
“Mengacu akan pentingnya pelestarian lingkungan menjadi komitmen Sinar Mas Land yang menjanjikan perpaduan aspek ramah lingkungan dengan suasana hijau nan alami dalam sebuah kawasan,” ungkap Group CEO Sinar Mas Land, Michael Widjaja saat peresmian Gren Office Park BSD City, beberapa waktu lalu.
Soal pelestarian lingkungan, agaknya menjadi perhatian serius Sinar Mas Land. Proyek-proyek properti yang dikembangkan didesain dengan konsep green development yang diterapkan baik di kawasan yang dikembangkan maupun bangunan yang terdapat di dalam kawasan tersebut.
Selain itu, Sinar Mas Land juga memperhatikan betul desain dan konsep bangunan serta kualitas konstruksi, arsitektur, finishing, lighting, serta aspek safety, security, dan sustainability sehingga bangunan yang dihasilkan mendukung kelestarian lingkungan, penghematan energi.
Itu semua menjadi bagian dari konsep Green Development yang diaplikasikan Sinar Mas Land dalam setiap produk properti yang dikembangkan. Tak hanya itu, inovasi kawasan hunian yang berkelanjutan, seperti sistem integrasi infrastruktur, utilitas, moda transportasi, fasilitas umum dan sosial juga diperhatikan Sinar Mas Land.
Managing Director Corporate Strategy and Service Sinar Mas Land, Ishak Chandra mengungkapkan, kunci sukses Sinarmas Land adalah tumbuh dan berkembang. ‘’Kami fokus pada quality of living,’’sebutnya.
Konsep green development tak hanya dikembangkan Sinar Mas Land untuk proyeknya di Indonesia tapi juga di mancanegara. Sinar Mas Land tercatat memiliki dua proyek properti di Tiongkok, yakni Li Shui Jin Du seluas 44,8 ha, berlokasi di kota Xindu, provinsi Sichuan, dan Li Shui Jin Yang seluas 9 ha terletak di distrik Tien Xi, provinsi Liaoning.
Di Johor, Malaysia, Sinar Mas Land memiliki Palm Resort seluas 300 ha, dengan lapangan golf 54 holes dan Hotel Le Grandeur. Di London, Inggris, Sinar Mas Land mengembangkan The New Brook Buildings dan di Singapura mengembangkan Orchard Tower.
Untuk mewujudkan ambisinya menjadi developer terkemuka di Asia Tenggara, Sinar Mas Land melakukan ekspansi besar-besaran yang dimulai tahun ini dengan menggandeng beberapa mitra strategis. Untuk pengembangan kawasan komersial misalnya, Sinar Mas Land berkolaborasi dengan pengembang pusat perbelanjaan asal Jepang AEON Mall. Hingga delapan tahun ke depan, Sinar Mas Land akan membangun 20 mal. Lokasi pembangunan 20 mal tersebut akan tersebar di berbagai wilayah suburban di Indonesia.
Mall pertama sudah dikembangkan di BSD City. Proyek ini dibangun di kawasan seluas 10 hektare dan menelen investasi sekitar Rp2 triliun. Mall ini mengusung konsep yang unik dengan gaya Jepang yang menyediakan beragam fasilitas.
AEON Mall BSD City yang beroperasi 2015 ini diharapkan tidak hanya mampu menjadi tempat berkumpul bagi komunitas Jepang di Indonesia, tapi juga akan diharapkan menjadi salah satu pusat kebudayaan Jepang di Indonesia.
Tak hanya dengan AEON Mall, Sinar Mas Land juga berkolaborasi dengan pengembang properti Hongkong Land. Tak tanggung-tanggung, dua pengembang besar ini menggarap proyek mix-residential berkonsep resort dan lifestyle internasional di kawasan BSD City, Serpong, Banten.
Proyek di atas lahan 67 ha dan menelan investasi Rp 5 triliun itu bernama NavaPark. Sinar Mas Land dan Hongkong Land membentuk perusahaan patungan PT Bumi Parama Wisesa untuk menggarap proyek tersebut.
"Kami selalu berupaya untuk memberikan solusi hunian terbaik maupun lokasi bisnis impian di tempat yang lebih hijau, asri, bebas polusi serta menyatu dengan alam di kawasan BSD City," kata Ishak.
Di samping landed house, vila resor, dan kondominium, di proyek ini juga terdapat ruang terbuka, yakni river front green belt sepanjang 1,1 kilometer, dengan luas 3 ha dan botanical park seluas 7,4 ha. Selain itu, NavaPark juga memiliki fasilitas country club sebagai pusat olah raga dan rekreasi.
Country club dirancang oleh AXIS Architect Planners Singapore?. Terletak di tengah pulau buatan seluas 2,4 hektar, bangunan dua lantai tersebut menawarkan berbagai fasilitas ekslusif seperti semi olympic swimming pool, lagoon pool, aqua gym, tennis court, basket ball court, family spa, cozy dinning resto, mini teather, karaoke serta ruang serba guna. "NavaPark didesain oleh arsitek berkelas," ujar Ishak.
Di kawasan Serpong, Sinar Mas Land dianggap sebagai pengembang properti paling sukses. Selain mengerti terhadap kebutuhan penghuni di kawasan yang dikembangkannya, Sinar Mas Land juga ahli dalam menghadirkan konsep-konsep baru di industri properti. Inovasi yang dilakukan oleh Sinar Mas Land tak hanya sebatas pada desain hunian saja, tapi juga kawasan komersial.
Lifestyle Center The Breeze BSD City misalnya, menjadi life style center pertama dan satu satunya yang berkonsep open air lifestyle atau ruang terbuka di Indonesia. Tak hanya itu, The Breeze juga menjadi tempat hangout yang menarik karena dikelilingi dengan danau serta pemandangan alami sungai Cisadane.
Inovasi yang dilakukan Sinar Mas Land ini menjadikan The Breeze berbeda dengan kebanyakan mall pada umumnya. Dengan suasana yang nyaman, The Breeze menjadi tujuan wisata belanja, kuliner dan rekreasi terbaik di kawasan Serpong, mall tanpa dinding pertama di Indonesia ini juga akan dilengkapi dengan area pedestrian yang nyaman untuk pejalan kaki, water features, bicycle track, dan thematic garden. Para pengunjung akan merasakan pengalaman berbeda karena bisa langsung berinteraksi dengan alam secara langsung di kawasan ini.
Selain menghadirkan inovasi dalam setiap produk yang dikembangkan, Sinar Mas Land juga fokus menghadirkan produk properti ramah lingkungan. Distrik perkantoran Green Office Park 6 (GOP 6) kawasan BSD Green Office Park misalnya, merupakan distrik pertama di Indonesia yang mendapat sertifikasi “Gold” Green district dari BCA (Building Construction Authority) – Singapura.
Pembangunan BSD GOP 6 sendiri mengacu akan pentingnya pelestarian lingkungan yang selalu menjadi komitmen Sinar Mas Land yang menjanjikan perpaduan aspek ramah lingkungan dengan suasana hijau nan alami dalam sebuah kawasan.
”Pembangunan proyek BSD GOP 6 ini merupakan jawaban Sinar Mas Land dalam memenuhi permintaan masyarakat terhadap kebutuhan gedung perkantoran yang nyaman dan berlokasi strategis. Proyek ini juga menjadi bukti komitmen kuat kami untuk setia pada konsep Green District yang ramah lingkungan dan tentunya mendukung pelestarian alam di kawasan BSD City dan sekitarnya,” ujar Group CEO Sinar Mas Land Michael Widjaja saat topping off GOP 6.
Proyek BSD GOP 6 ini akan mengacu pada konsep Green District sebagai usaha Sinar Mas Land untuk memenuhi komitmen dalam pelestarian lingkungan. Hal ini berarti semua bangunan tidak akan dibangun melebihi lima lantai, memiliki Koefisien Dasar Bangunan (KDB) 25%-35%, serta memiliki fasilitas pengelolaan air dan sampah sesuai dengan standar dari green district.
Dalam kawasan ini sendiri akan dibangun 9 gedung perkantoran dan sebuah Mall khusus Food and Beverages (F/B Mall) yang memiliki fitur-fitur Green, yakni Microclimate Optimization, Green Transport and Integrated Parking, serta Sustainable Management Practice.
Chief Executive Officer Asset Management Sinar Mas Land, Teky Mailoa mengatakan, fitur-fitur Green tersebut akan diaplikasikan dalam proyek BSD GOP 6.
Gedung perkantoran yang dibangun akan memperhitungkan arah mata angin utara dan selatan untuk mengurangi panas matahari, memanfaatkan ventilasi sirkulasi udara dan pencahayaan alami serta menggunakan dinding dan atap hijau yang tentunya ramah lingkungan”
Kawasan BSD GOP 6 akan tersedia jalur sepeda dan jalur pejalan kaki yang terlindung di sepanjang jalan utama, fasilitas parkir sepeda dan shower room, shuttle bus listrik yang khusus berada dalam distrik, serta lahan parkir yang terintegrasi. BSD Green Office Park menawarkan fasilitas terbaik dengan fitur-fitur ramah lingkungan yang didukung oleh desain, konstruksi, pengelolaan serta pemeliharaan yang sustainable.
Hal ini diwujudkan dalam bentuk konservasi energi melalui efisiensi air, sistem pencahayaan yang hemat energi (menggunakan lampu LED), serta praktek daur ulang sampah dan limbah yang ramah lingkungan. Kawasan ini juga sangat memperhatikan arsitektur lansekap, serta pentingnya pelestarian ruang hijau.
Praktik Sustainable Management ini akan membuat umur bangunan semakin panjang dan memiliki daya tahan tinggi, serta biaya pemeliharaan dan operasional yang rendah, menghemat biaya dalam jangka waktu lama serta meningkatkan tanggung jawab lingkungan dan sosial. Dengan adanya udara yang sehat serta lingkungan yang bersih juga berimbas pada produktifitas kerja karyawan karena kesehatannya terjaga. Hal ini tentu dapat mempengaruhi kinerja perusahaan menjadi semakin meningkat.
Green Office Park 6 merupakan gedung perkantoran yang memiliki nilai tambah karena berada dekat dengan perumahan, dimana tidak banyak yang memiliki nilai tambah seperti itu. Ditunjang dengan berbagai fasilitas yang komplit seperti adanya The Breeze BSD City, Teraskota, Eka Hospital, Prasetya Mulya Business School, Swiss German University, Wisma BCA, hingga Aeon Mall BSD City dan Indonesia International Expo & Convention Centre (IIECC) kemudahan akses transportasi, membuat BSD GOP 6 menjadi pilihan terbaik untuk menjalankan beragam usaha dan bisnis.
Tak hanya untuk proyek properti di Jawa, di luar Jawa pun Sinar Mas Land mengimplementasikan nilai-nilai ramah lingkungan. Salah satunya di Grand City Balikpapan, Kalimantan Timur. Proyek hunian ini melanjutkan kesuksesan Sinar Mas Land setelah sebelumnya menghadirkan dua proyek properti besar, Balikpapan Baru dan Balikpapan Permai di kota yang sama.
Dikembangkan di atas lahan seluas 220 hektar yang nantinya akan terdiri dari perumahan berkonsep klaster dengan desain arsitektur modern, serta penataan master plan bertaraf kota yang mengedepankan 6 unsur penting kehidupan yakni live, work, learn, recreation, sport, dan lifestyle.
Perumahan tersebut juga akan dilengkapi beragam fasilitas untuk memanjakan penghuninya dalam mendapatkan kenyamanan, keamanan, dan ketentraman demi menghadirkan pengalaman kehidupan terbaik. Kedepannya, di Grand City Balikpapan juga akan dibangun kawasan komersial yang mengedepankan lifestyle and entertainment center, apartemen dengan desain modern dan juga perkantoran yang mengadopsi konsep Green Building.
Proyek perumahan Grand City Balikpapan dilengkapi berbagai fasilitas penunjang terbaik bagi para penghuni berupa sarana pendidikan, pusat kesehatan, sarana olahraga, tempat ibadah, dan fasilitas lain untuk menunjang kehidupan sehari – hari. Tak hanya itu, di dalam kawasan Grand City akan dibangun danau buatan di atas lahan seluas 5,3 ha yang berguna untuk mengendalikan air hujan serta dapat dinikmati sebagai tempat wisata.
Dari puluhan proyek properti yang dikembangkan Sinar Mas Land, memang BSD City lah yang digadang-gadang menjadi primadona. Selain lahan yang paling luas, fasilitasnya juga paling lengkap. Tak hanya itu, kawasan itu kini semakin mudah diakses. Tak ayal, BSD City seolah menjadi ‘’anak emas’’. Direktur Indonesia Properti Watch (IPW) Ali Tranghada mengatakan, aksesibilitas yang mudah menjadi keunggulan BSD City dan proyek-proyek properti lainnya di kawasan Serpong.
"Dengan dibukanya ruas Ciledug – Ulujami yang merupakan bagian tol JORR W2 Utara semakin banyak akses alternatif ke kawasan BSD City maupun kawasan lainnya di Serpong," ujarnya.
Semakin mudahnya akses baik yang menuju BSD City maupun yang keluar dari kawasan tersebut tentu semakin mempermudah masyarakat dalam beraktivitas, khususnya dalam aktivitas harian. Hal ini membuat nilai BSD City sebagai kawasan hunian sekaligus kota terencana menjadi bertambah, terutama dari segi kenyamanan dalam berpergian.
BSD City sebelumnya bias diakses dari dua jalur tol strategis, yang pertama adalah Jalan Tol Jakarta-Tangerang, dari Jakarta melalui simpang susun Tomang kemudian keluar Kunciran atau Tangerang. Jalan tol kedua adalah Jalan Tol Bintaro Serpong, yang terhubung dengan Jalan Tol Lingkar Luar Jakarta (JORR) dan pada ujungnya terdapat 2 pintu keluar menuju BSD City yaitu Lingkar Barat (km 12) dan Lingkar Timur BSD (km 10).
Jalur terbaru yang baru saja dibuka penuh tanggal 22 Juli 2014 adalah ruas Ciledug – Ulujami yang merupakan bagian jalan Tol Lingkar Luar Jakarta W2 Utara (JORR W2 Utara). Ruas tol ini akan semakin menguatkan posisi BSD City sebagai kawasan dengan lokasi paling prima adalah JORR W2 Utara merupakan jalan tol lanjutan Jalan Tol Lingkar Luar Jakarta W1 yang menghubungkan kawasan Kembangan dengan kawasan Ulujami. Hal ini tentu menjadi nilai tambah BSD City sebagai sebuah kawasan yang terpadu dan mandiri dan berada di lokasi yang sangat strategis.
Keberadaan jalur baru JORR W2 Utara yang mempermudah akses keluar/masuk BSD City yang bertambah banyak dan lebih cepat akan berimbas pada meningkatnya nilai kawasan residensial tersebut bila dibandingkan dengan kawasan hunian lain dengan karakter yang serupa di daerah Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi. Hal tersebut juga akan berpengaruh juga dalam kemajuan sektor bisnis dan investasi di kawasan BSD City.
Associate Director of Ray White Erwin Karya mengatakan, beberapa tahun terakhir, kawasan Serpong merupakan kawasan paling menjanjikan untuk berinvestasi properti. Kawasan ini menjadi primadona karena dekat dengan Jakarta Barat, dan Bandara Soekarno Hatta.
Bahkan, dalam kurun tiga tahun terakhir kenaikan harganya bisa mencapai 50% per tahun.
Produk properti apapun jenisnya yang dijual di kawasan Serpong pasti ludes terjual. Saat ini, Serpong sudah tumbuh pesat dan harga propertinya cukup tinggi.
"Serpong memang menang dari sisi fasilitas dibandingkan kawasan lainnya di Jabodetabek," katanya.
Kini, kata dia, kawasan Timur Jakarta seperti Bekasi dan Cikarang mulai bertumbuh seperti awal era keemasan Serpong lima tahun lalu. Dipastikan dalam beberapa tahun ke depan, Bekasi dan Cikarang akan menjadi ‘’Serpong Baru’’.
"Kami juga memiliki beberapa proyek di kawasan Bekasi dan Cikarang yang akan terus dikembangkan dalam beberapa tahun mendatang,’’ujar Head of Corporate Communication Sinar Mas Land Panji Himawan.
Agaknya, Sinar Mas Land sudah memprediksi jauh-jauh hari kawasan mana saja yang akan bertumbuh, dengan menyiapkan gurita bisnisnya di berbagai kawasan strategis. Tak hanya BSD City, tapi juga di Bekasi, Cikarang, Surabaya, Balikpapan hingga Batam.
(dmd)
Explore More