Oneintwenty Movement Tingkatkan Kualitas Pengusaha Muda
A
A
A
PEKANBARU - Program gerakan wirausaha nasional Oneintwenty Movement, memiliki cara sendiri dalam menggaet dan meningkatkan kualitas para pengusaha muda Indonesia.
Kegiatan ini merupakan hasil kerja sama BPD Hipmi Riau-Smartprenuer, menggandeng Sindonews yang berlangsung pada 22-23 November 2014, memberikan workshop, coaching dan preaching.
"Ini yang membedakan acara ini dengan kegiatan lainnya, karena kita menggali "how to" dalam menjalankan bisnis ini," ucap Ketua Smartprenuer Pekanbaru, Ricky Ariandi usai menyampaikan sambutan dalam Workshop Oneintwenty Movement di Pekanbaru, Sabtu (22/11/2014).
Dia menjelaskan, dalam kegiatan ini juga memberikan ilmu bagaimana memulai, mengelola dan memajukan sebuah bisnis.
"Ide dari diadakan workshop ini adalah menjawab kebutuhan pasar dan how big is the market untuk bisa kita masuki," kata Ricky.
Ditambahkannya, para pengusaha UMKM muda ini tidak hanya mendapatkan sekadar ilmu bisnis tapi juga kemampuan berkompetisi untuk membuat Business Plan yang bagus.
Kegiatan ini semakin menarik dengan dilakukan kompetisi nasional yang berhadiah Rp2 miliar untuk investasi para peserta UMKM yang terbaik dalam waktu 2,5 bulan ke depan.
Meskipun begitu, awalnya Ricky sempat ragu dengan minat para peserta. Namun melalui sosialisasi yang mendalam kepada para UMKM, antusiasme peserta meningkat. Target 130 peserta pun terpenuhi, bahkan hingga hari pertama peserta baru pun banyak melakukan pendaftaran.
Acara ini turut dihadiri oleh Ketua Umum BPD Hipmi Riau Ahmi Septari dan Deputy Bisnis Area Pekanbaru Yulihasman Djamas.
Kegiatan ini merupakan hasil kerja sama BPD Hipmi Riau-Smartprenuer, menggandeng Sindonews yang berlangsung pada 22-23 November 2014, memberikan workshop, coaching dan preaching.
"Ini yang membedakan acara ini dengan kegiatan lainnya, karena kita menggali "how to" dalam menjalankan bisnis ini," ucap Ketua Smartprenuer Pekanbaru, Ricky Ariandi usai menyampaikan sambutan dalam Workshop Oneintwenty Movement di Pekanbaru, Sabtu (22/11/2014).
Dia menjelaskan, dalam kegiatan ini juga memberikan ilmu bagaimana memulai, mengelola dan memajukan sebuah bisnis.
"Ide dari diadakan workshop ini adalah menjawab kebutuhan pasar dan how big is the market untuk bisa kita masuki," kata Ricky.
Ditambahkannya, para pengusaha UMKM muda ini tidak hanya mendapatkan sekadar ilmu bisnis tapi juga kemampuan berkompetisi untuk membuat Business Plan yang bagus.
Kegiatan ini semakin menarik dengan dilakukan kompetisi nasional yang berhadiah Rp2 miliar untuk investasi para peserta UMKM yang terbaik dalam waktu 2,5 bulan ke depan.
Meskipun begitu, awalnya Ricky sempat ragu dengan minat para peserta. Namun melalui sosialisasi yang mendalam kepada para UMKM, antusiasme peserta meningkat. Target 130 peserta pun terpenuhi, bahkan hingga hari pertama peserta baru pun banyak melakukan pendaftaran.
Acara ini turut dihadiri oleh Ketua Umum BPD Hipmi Riau Ahmi Septari dan Deputy Bisnis Area Pekanbaru Yulihasman Djamas.
(gpr)