Djoko Siswanto Temani Faisal Basri Berantas Mafia Migas
A
A
A
JAKARTA - Direktur Gas Bumi Badan Pengatur Kegiatan Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) Djoko Siswanto akan menjadi salah satu anggota dari armada strategis Tim Reformasi Tata Kelola Minyak dan Gas Bumi (Migas).
Komite yang dipimpin Faisal Basri tersebut telah memanggil Djoko untuk berbicara mengenai perihal itu.
"Ya. Saya diundang Pak Faisal untuk ikut rapat jam 4.30 sore untuk membicarakan hal tersebut," kata Djoko di Jakarta, Rabu (26/11/2014).
Penunjukkan Djoko untuk masuk keanggotaan Tim Reformasi Tata Kelola Migas sudah dapat dipastikan. Djoko menyebut telah mendapatkan informasi mengenai sejumlah nama-nama yang masuk dalam Tim Adhoc garapan pemerintah ini.
"Nomor SK sudah ada. Saya juga dapat daftar nama-namanya. Tapi saya enggak tahu juga, makanya tunggu pertemuan dulu," tutur dia.
Di samping berbicara terkait keikutsertaannya menjadi anggota, Djoko turut mengikuti rapat perdana Tim Reformasi Tata Kelola Migas. Tim tersebut akan meminta kondisi terkini mengenai persoalan hilir sektor mias.
"Pak Faisal juga undang minta pendapat mengenai permasalahan sektor hilir migas. Ya nanti saya diminta memberi penjelasan," ucap Djoko.
Ketua Tim Reformasi Tata Kelola Migas, Faisal Basri sebelumnya menyatakan bakal menyiapkan laporan bulanan kepada Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) guna menyampaikan persoalan terkini sektor migas Tanah Air.
"Kami tidak menunggu rekomendasi sampai enam bulan. Ada raport bulanan saya sampaikan kepada Menteri ESDM bahwa ada yang urgen, terkait dengan kepentingan nasional yang lebih besar, belum dengan segala macam," ujarnya.
Komite yang dipimpin Faisal Basri tersebut telah memanggil Djoko untuk berbicara mengenai perihal itu.
"Ya. Saya diundang Pak Faisal untuk ikut rapat jam 4.30 sore untuk membicarakan hal tersebut," kata Djoko di Jakarta, Rabu (26/11/2014).
Penunjukkan Djoko untuk masuk keanggotaan Tim Reformasi Tata Kelola Migas sudah dapat dipastikan. Djoko menyebut telah mendapatkan informasi mengenai sejumlah nama-nama yang masuk dalam Tim Adhoc garapan pemerintah ini.
"Nomor SK sudah ada. Saya juga dapat daftar nama-namanya. Tapi saya enggak tahu juga, makanya tunggu pertemuan dulu," tutur dia.
Di samping berbicara terkait keikutsertaannya menjadi anggota, Djoko turut mengikuti rapat perdana Tim Reformasi Tata Kelola Migas. Tim tersebut akan meminta kondisi terkini mengenai persoalan hilir sektor mias.
"Pak Faisal juga undang minta pendapat mengenai permasalahan sektor hilir migas. Ya nanti saya diminta memberi penjelasan," ucap Djoko.
Ketua Tim Reformasi Tata Kelola Migas, Faisal Basri sebelumnya menyatakan bakal menyiapkan laporan bulanan kepada Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) guna menyampaikan persoalan terkini sektor migas Tanah Air.
"Kami tidak menunggu rekomendasi sampai enam bulan. Ada raport bulanan saya sampaikan kepada Menteri ESDM bahwa ada yang urgen, terkait dengan kepentingan nasional yang lebih besar, belum dengan segala macam," ujarnya.
(izz)