Rencana MTN Finansia Finance Raih Peringkat BBB+
A
A
A
JAKARTA - PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) menetapkan peringkat idBBB+ terhadap rencana penerbitan surat utang jangka menengah (medium terms notes/MTN) PT Finansia Multi Finance (FMFN).
Perseroan berencana menerbitkan MTN II/2014 senilai Rp300 miliar. Selain itu, Pefindo juga memetapkan peringkat serupa untuk perusahaan, dengan prospek stabil.
Analis Pefindo Putri Amanda mengatakan, peringkat yang diberikan mencerminkan kuatnya permodalan perusahaan dan fokus bisnis pada segmen yang memberikan hasil tinggi.
"Namun, peringkat itu dibatasi tingginya beban operasional dan profil konsumen yang berisiko tinggi," kata dia dalam rilisnya, Rabu (26/11/2014).
FMFN merupakan perusahaan pembiayaan untuk mobil dan motor bekas. Selain itu, white goods, seperti elektronik, furnitur dan peraltan rumah tangga.
Per akhir juni tahun ini, saham perusahaan terdiri atas dua seri, yakni seri A dimiliki PT Finansia Pasifica Raya sebesar 55%, ND Investment Pte Ltd sebesar 31,45%, dan Growmoto Kendall Pte Ltd sebesar 13,55%.
Sedangkan seri B dimiliki ND Investment Pte Ltd sebesar 54,55% dan Growmoto Kendall sebesar 45,45%. Namun saham seri B ini tidak memiliki hak suara.
Perseroan berencana menerbitkan MTN II/2014 senilai Rp300 miliar. Selain itu, Pefindo juga memetapkan peringkat serupa untuk perusahaan, dengan prospek stabil.
Analis Pefindo Putri Amanda mengatakan, peringkat yang diberikan mencerminkan kuatnya permodalan perusahaan dan fokus bisnis pada segmen yang memberikan hasil tinggi.
"Namun, peringkat itu dibatasi tingginya beban operasional dan profil konsumen yang berisiko tinggi," kata dia dalam rilisnya, Rabu (26/11/2014).
FMFN merupakan perusahaan pembiayaan untuk mobil dan motor bekas. Selain itu, white goods, seperti elektronik, furnitur dan peraltan rumah tangga.
Per akhir juni tahun ini, saham perusahaan terdiri atas dua seri, yakni seri A dimiliki PT Finansia Pasifica Raya sebesar 55%, ND Investment Pte Ltd sebesar 31,45%, dan Growmoto Kendall Pte Ltd sebesar 13,55%.
Sedangkan seri B dimiliki ND Investment Pte Ltd sebesar 54,55% dan Growmoto Kendall sebesar 45,45%. Namun saham seri B ini tidak memiliki hak suara.
(rna)