Rupiah Ambruk, Sofyan Salahkan Tren Global

Selasa, 16 Desember 2014 - 11:11 WIB
Rupiah Ambruk, Sofyan Salahkan Tren Global
Rupiah Ambruk, Sofyan Salahkan Tren Global
A A A
JAKARTA - Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Sofyan Djalil mengemukakan, ambruknya rupiah dalam beberapa hari terakhir ini akibat situasi global.

Seperti diketahui, nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (USD) pada perdagangan hari ini dibuka terjungkal di atas Rp12.900 per USD seiring terkoreksinya Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG).

Berdasarkan data Bloomberg rupiah pada pagi tadi dibuka di level Rp12.930 per USD, atau terdepresiasi 216 poin dari penutupan kemarin di angka Rp12.714 per USD.

"Ini kan tren global, bukan cuma Indonesia. Tapi, semua mata uang mengalami tekanan luar biasa," ujarnya di Gedung Kemenko Perekonomian, Jakarta, Selasa (16/12/2014).

Menurut Sofyan, lantaran ekonomi AS yang membaik, dan antisipasi pertemuan The Fed sehingga menyebabkan USD kembali ke AS.

"Tapi, rupiah dibanding negara lain not do less, sampai hari ini depresiasi rupiah 4% sampai tadi pagi," terangnya.

Mantan Menteri BUMN ini menuturkan, pemerintah perlu melakukan sejumlah upaya untuk menjaga stabilitas rupiah. Kendati demikian, dia mengklaim terperosoknya rupiah bukanlah yang terburuk.

"Bukan karena persoalan kita, bukan karena dalam negeri. Politik kita stabil, kebijakan pemerintah dipuji semua orang. Kabinet kerja luar biasa keras, dan kita deliver, perbaikan sistem investasi. Kita kerja baru dua bulan, tapi Anda lihat dampaknya pemerintah begitu commited. Mega tren itu, pemerintah akan lakukan segala upaya jaga stabilitas rupiah," pungkasnya.
(izz)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7119 seconds (0.1#10.140)