Rupiah Melorot, Lembaga Keuangan Masih Aman

Rabu, 17 Desember 2014 - 12:14 WIB
Rupiah Melorot, Lembaga Keuangan Masih Aman
Rupiah Melorot, Lembaga Keuangan Masih Aman
A A A
JAKARTA - Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Muliaman D Hadad mengatakan, meski saat ini nilai tukar rupiah dalam kondisi melorot, namun lembaga keuangan masih dalam kondisi aman.

Pihaknya terus melakukan uji ketahanan terhadap kemungkinan kondisi ekstrem yang mungkin saja terjadi.

"Posisinya belum berubah. Indsutri keuangan kita dalam keadaan baik dengan penanganan manajemen risiko yang baik," ujarnya di Gedung Kemenko Perekonomian, Jakarta, Selasa (16/12/2014).

Terlebih, lanjut dia, pihaknya telah mengeluarkan peraturan mengenai pengelolaan risiko yang harus memperhatikan anak perusahaan.

"Jadi kita bisa cover itu semua. Tentu bagi mereka yang memiliki banyak anak usaha di industri keuangan, risiko dari perubahan kurs ini," imbuhnya.

Lebih lanjut dia menjelaskan, bagi bank kecil yang pada umumnya tidak memiliki eksposur di valas, dan bukan bank devisa tidak terlalu terdampak pelemahan rupiah.

"Jadi risiko valas kecil, yang berdampak langsung pada neraca bank kecil ini. Tentu saja perhatikan pada lembaga keuangan lain dan bank besar dari kemungkinan eksposur, ada risiko valas," terang Muliaman.

OJK telah memantau seberapa terbuka mereka terhadap eksposur valas. Pihaknya mengklaim bahwa semuanya dalam keadaan baik dan masih terkendali.

"Tapi kami pesankan kepada industri keuangan, bahwa OJK akan turun melakukan pengawasan lebih dekat, terutama baik untuk atas nama nasabah atau lembaga keuangan bersangkutan, terutama terkait valas, kita akan lihat secara dekat," tandasnya.
(izz)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6426 seconds (0.1#10.140)