Ini Kata Dubes Rusia Soal Krisis Ekonomi Negaranya

Senin, 22 Desember 2014 - 11:16 WIB
Ini Kata Dubes Rusia...
Ini Kata Dubes Rusia Soal Krisis Ekonomi Negaranya
A A A
JAKARTA - Menguatnya ekonomi Amerika Serikat (AS) saat ini berpengaruh pada melemahnya ekonomi negara-negara global, termasuk Rusia. Duta Besar (Dubes) Rusia Mikhail Yurievich Galuzin mengatakan, krisis ekonomi Rusia merupakan hal wajar.

Namun demikian, Mikhail tetap percaya bahwa Rusia memiliki potensi ekonomi yang sangat kuat, sehingga bisa menghadapi krisis global yang saat ini sedang terjadi.

"Kami percaya diri bahwa goncangan ekonomi itu hanya sementara. Itupun karena Rusia punya potensi ekonomi yang kuat. Rusia punya sumber daya, industri, sains yang potensial dan sumber daya manusia (SDM) yang terdidik serta terlatih," ujar Mikhail di Kantor Kemenko Perekonomian Jakarta, Senin (22/12/2014).

Mikhail melanjutkan, saat ini banyak negara yang sangat bergantung dengan minyak dan gas (migas) Rusia. Itu juga yang memberikan potensi bahwa Rusia sangat potensial untuk negara-negara lain.

"Minyak dan gas sangat berperan dalam menstabilkan ekonomi Rusia, tapi kita juga memiliki peran besar dalam ekonomi dunia, seperti dalam bidang ruang angkasa. Seperti yang Anda tahu, cuma Rusia yang punya pilot pesawat luar angkasa. Hanya Rusia yang bisa bangun pembangkit tenaga nuklir," ungkapnya.

Mikhail menambahkan, saat ini Rusia sedang melakukan kerja sama dengan India untuk membangun sekitar 10-20 pembangkit nuklir di India.

"Itu artinya kita punya potensi dalam bidang energi dan bangkit dari goncangan ekonomi yang sekarang melanda. Sesuai dengan pidato Presiden Putin dalam konpers beberapa minggu lalu, dia meyakinkan bahwa perekonomian Rusia baik-baik saja. Ini menjadi kesempatan untuk mereformasikan ekonomi Rusia," tandasnya.
(rna)
Berita Terkait
Taiwan Ikut Berikan...
Taiwan Ikut Berikan Sanksi Ekonomi kepada Rusia
IMF Bicara Dampak Perang...
IMF Bicara Dampak Perang Rusia-Ukraina pada Ekonomi Indonesia
Investor Veteran Jim...
Investor Veteran Jim Rogers Ramalkan Ledakan Ekonomi Rusia
Bom Waktu di Jantung...
Bom Waktu di Jantung Ekonomi Rusia Diramal Bakal Meledak
Biaya Cerai di Rusia...
Biaya Cerai di Rusia Naik Delapan Kali Lipat, Buat Dana Perang atau demi Demografi?
Rusia Impor Dolar dan...
Rusia Impor Dolar dan Euro dari Rwanda Senilai Rp450 miliar
Berita Terkini
TBS Energi Tuntaskan...
TBS Energi Tuntaskan Divestasi PLTU Batu Bara di Minahasa Utara
20 menit yang lalu
Sri Mulyani: Saya di...
Sri Mulyani: Saya di Sini, Berdiri dan Tidak Mundur
39 menit yang lalu
Makin Suram, OECD Pangkas...
Makin Suram, OECD Pangkas Proyeksi Ekonomi Indonesia Jadi 4,9% di 2025
56 menit yang lalu
HIPKI dan APKI Tanda...
HIPKI dan APKI Tanda Tangani MoU Dukung Hilirisasi Kelapa Indonesia
2 jam yang lalu
Bank Mandiri Taspen...
Bank Mandiri Taspen Mulai Cairkan THR bagi Nasabah Pensiunan
2 jam yang lalu
THR Ojol Bersyarat 9...
THR Ojol Bersyarat 9 Jam Kerja, Partai Perindo: Aplikator Harus Lebih Adil dan Cermati Beban Kerja
3 jam yang lalu
Infografis
Inggris Saat Ini Menghadapi...
Inggris Saat Ini Menghadapi Ancaman 800 Rudal Rusia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved