OJK Minta BPR Persiapkan Diri Hadapi MEA 2015

Rabu, 24 Desember 2014 - 02:21 WIB
OJK Minta BPR Persiapkan...
OJK Minta BPR Persiapkan Diri Hadapi MEA 2015
A A A
DENPASAR - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Bali meminta Bank Perkreditan Rakyat (BPR) mempersiapkan diri menyambut era perdagangan bebas Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) pada 2015.

Kepala Kantor OJK Provinsi Bali, Zulmi mengatakan, tantangan yang dihadapi industri perbankan termasuk Badan Perkreditan Rakyat (BPR), akan semakin berat dan kompetitif.

Apalagi, dengan makin dekatnya pemberlakuan MEA di semua negara ASEAN termasuk Indonesia, maka perbankan termasuk BPR harus mempersiapkan diri dengan baik.

Meski sebenarnya perbankan baru bergabung MEA 2020, namun dari sekarang harus mempersiapkan diri untuk menerapkannya.

"Ke depan BPR seperti di Bali akan menghadapi tantangan kondisi ekonomi global yang makin kompetitif seiring pemberlakukan MEA," kata Zulmi, Selasa (23/12/2014).

Perbankan harus meningkatkan kompetensi utamanya dari sisi sumber daya manusia (SDM). Semua harus bisa menjalankan fungsi dan tugasnya secara benar, seperti komisaris, pemegang saham dan direksi

"Kita tahu komisaris merupakan perpanjangan tangan bank dan pemilik untuk melakukan fungsi pengawasan internal," ujarnya.

Mengacu pada PP Nomor 20 tahun 2014, yang mulai berlaku pada 2015, sudah disepakati aturan main, bagaimana kegiatan BPR dijalankan.

Bagaimana operasional BPR diatur seperti dari aspek kecukupan, pengurus, besarnya modal harus diperhatikan.

Dia mengakui masih ada beberapa BPR yang fungsinya belum berjalan dengan baik. Komisaris yang ditunjuk sebagai pengawasan termasuk meluruskan kebijakan dan direksi yang melaksanakan, namun dalam praktiknya komisaris turut campur dalam operasional BPR.

"Masih ada komisaris yang terlibat kegiatan operasional bank, maka bagaimana cara kita ke depan bisa kembali ke khitah, masing-masing kembali pada tugas dan fungsinya masing-masing," tandasnya.
(dmd)
Berita Terkait
BPR Tumbang, Kali Ini...
BPR Tumbang, Kali Ini Giliran BPR Lugano di Bekasi Ditutup OJK
Sempat Tak Sehat, OJK...
Sempat Tak Sehat, OJK Kini Awasi Ketat Operasional BPR BKK Jateng
Ada Bank Bangkrut di...
Ada Bank Bangkrut di Awal Tahun 2024, OJK Resmi Cabut Izin BPRS Mojo Artho
20 Bank Bangkrut Sepanjang...
20 Bank Bangkrut Sepanjang 2024, Terbaru Izin Usaha BPR di Manokwari Dicabut
Ada 14 Bank Bangkrut...
Ada 14 Bank Bangkrut hingga Juli 2024, OJK Sebut Bakal Berlanjut
OJK Cabut Izin Usaha...
OJK Cabut Izin Usaha BPR Nurul Barokah
Berita Terkini
Siap-siap, ASN BIN Mulai...
Siap-siap, ASN BIN Mulai Pindah ke IKN di Bulan Juni 2025
42 menit yang lalu
TBS Energi Bagikan Dividen...
TBS Energi Bagikan Dividen Rp168 Miliar, Tunjuk Dewan Komisaris Baru
1 jam yang lalu
Kelabui AS, China Gunakan...
Kelabui AS, China Gunakan Label Palsu 'Made in Korea' Agar Lolos ke Amerika
2 jam yang lalu
Negosiasi Tarif, Airlangga...
Negosiasi Tarif, Airlangga Sebut AS Apresiasi Proposal dari Indonesia
2 jam yang lalu
Jakarta jadi Kota Ketiga...
Jakarta jadi Kota Ketiga Emirates Travel Store di Asia
3 jam yang lalu
PHR Kembangkan Desa...
PHR Kembangkan Desa Energi di Riau, Ubah Limbah Ternak Jadi Biogas
3 jam yang lalu
Infografis
Penyebab Jerman Tak...
Penyebab Jerman Tak Siap Hadapi Perang Dunia III Melawan Rusia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved