DPR Sebut Faisal CS Jaka Sembung

Rabu, 24 Desember 2014 - 18:13 WIB
DPR Sebut Faisal CS Jaka Sembung
DPR Sebut Faisal CS Jaka Sembung
A A A
JAKARTA - Wakil Ketua DPR, Agus Hermanto menyebut Tim Reformasi Tata Kelola Migas (RTKM) pimpinan Faisal Basri sebagai 'Jaka Sembung' lantaran berencana menghapus impor bahan bakar minyak (BBM) jenis premium.

Dia menilai, tindakan tersebut tidak nyambung karena tidak sesuai dengan tugas pokok, dan fungsi (tupoksinya) dari tim bentukan Kementerian ESDM dan Kementerian BUMN tersebut.

"Kalau anak muda sekarang bilang, Tim ini (RTKM)'Jaka Sembung' alias 'engga nyambung'," ujar dia di Gedung DPR/MPR RI, Jakarta, Rabu (24/12/2014).

Menurut Agus, tim tersebut dibentuk bukan untuk menentukan jenis BBM yang akan diimpor. Melainkan untuk memberantas mafia migas dan mengoptimalkan produksi BBM dalam negeri.

"Sehingga kalau saya bilang tim ini tidak sesuai dengan tupoksinya atau bahasa sekarangnya engga nyambung," jelasnya.

Wakil Ketua Umum DPP Partai Demokrat ini mengingatkan, tugas dari tim tersebut bukanlah untuk merekomendasi tapi menjadikan tata kelola BBM lebih baik lagi.

"Dan kenyataannya memang yang lebih baik tentu (BBM) yang lebih mahal," tegas Agus.

Selain itu, tim tersebut sifatnya hanya mengalihkan impor minyak yang tadinya melalui Petral, sekarang langsung dari Angola.

Dengan demikian, lanjutnya, tim ini sudah tidak beres dan tupoksinya sudah tidak cocok. Bahkan, tim ini tidak mengakibatkan keuntungan bagi masyarakat.

"Dari pembentukannya, apa untungnya bagi masyarakat," tegas dia.
(izz)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7221 seconds (0.1#10.140)