Gedung Pencakar Langit Paling Impresif di Timur Tengah
A
A
A
BILA sebelumnya gedung Burj Khalifa, Dubai menjadi gedung paling impresif selama empat tahun terakhir di Timur Tengah, kini giliran Kingdom Tower, Jeddah menjadi gedung pencakar langit tertinggi dengan menampilkan segala kelebihannya.
Dua gedung pencakar langit di Timur Tengah, yakni Burj Khalifa (Dubai) dan Kingdom Tower (Jeddah) merupakan gedung yang menampilkan struktur paling impresif yang pernah dibuat manusia. Seperti yang dilansir dari Dubaichronicle , dua gedung ini mencerminkan pertumbuhan dari dua kawasan tersebut, Dubai dan Jeddah. Pasalnya, Burj tak hanya menjadi gedung tertinggi di dunia saat ini, tetapi juga mencatat rekor sebagai elevator terpanjang di dunia.
Dan menjadi pilihan Giorgio Armani untuk pertama kalinya mendesain hotel. Burj Khalifa menjadi pusat sejumlah pagelaran sejak dibuka pertama kali pada 2010, misalnya World Largest Firework Display pada tahun 2013. Menurut CEO YaDig Saif Al Zarouni, Burj Khalifa bernilai lebih dari sekedar gedung tertinggi.
Tetapi, selama empat tahun terakhir, gedung ini juga menjadi simbol kesuksesan Uni Emirat Arab dan menjadi pusat untuk menjalin hubungan bisnis, restoran dan hotel. Kendati demikian, dia menjelaskan, kami berharap Kingdom Tower akan menjadi seperti itu untuk Jeddah dan menjadi pusat bagi Arab Saudi. Untuk memenangkan persaingan, Kingdom Tower memiliki tinggi sekitar 1.000 meter, yang mana lebih tinggi 172 meter dari Burj Khalifa.
Selain itu, Kingdom Tower juga harus bisa mengalahkan sejumlah fitur yang membuat Burj Khalifa menjadi sangat impresif. Kingdom Tower yang merupakan calon gedung tertinggi di dunia ini memang telah mulai dibangun sejak 2012 lalu. Dan telah menghabiskan biaya sekitar 4,6 miliar riyal.
Dirancang dengan mencakup 170 lantai, nantinya akan dialokasikan sebanyak tujuh lantai untuk hotel bintang lima yang dikelola jaringan internasional Four Seasons. Hotel tersebut terdiri atas 200 kamar mewah dan 121 unit apartemen. Sedangkan, tujuh lantai lainnya akan dioperasikan sebagai perkantoran.
Selain itu, Kingdom Tower juga dilengkapi dengan apartemen sebanyak 318 unit yang mengokupasi 61 lantai gedung. Adapun fasilitas yang melengkapinya antara lain pusat kebugaran, spa, kafe dan restoran, dua lobi dan dek observasi tertinggi di dunia, yang berada di ketinggian 644 meter.
Di samping itu, gedung yang digadang-gadangkan akan mengalahkan Burj Khalifa juga dipasangi lift supercanggih. Seperti dikutip dari CNN , teknologi lift di dalam gedung pencakar langit ini didesain oleh perusahaan konstruksi KONE. Perusahaan ini sudah berpengalaman dalam teknologi lift di berbagai gedung pencakar langit di dunia. Kingdom Tower akan dilengkapi dengan lift tercepat di dunia, yakni 10 meter per detik. Selain itu, lift ini juga dilengkapi dengan teknologi remote control .
“Dengan pengembangan teknologi, Anda bahkan dapat memanggil lift dengan ponsel Anda sendiri begitu keluar dari mobil,” ungkap Kepala Teknologi KONE Johannes de Jong. Tak hanya itu, lanjutnya, melalui ponsel, pengunjung dapat mengetikkan ke mana tujuan mereka, sehingga orangorang yang memiliki tujuan yang sama dapat dikelompokkan dalam satu lift. Sistem ini diklaim tidak hanya mempercepat perjalanan, tetapi juga membuat hemat energi.
“Sebuah gedung biasanya membutuhkan beberapa ton kabel baja untuk menarik lift. Semakin tinggi bangunan, maka semakin banyak kabel baja yang dibutuhkan. Namun untuk gedung seperti Kingdom Tower ini membutuhkan 20 ton kabel baja untuk menggerakkan lift,” jelas Jong.
Namun, lebih lanjut dia menjelaskan, cara tersebut sangat kuno dan tentunya akan sangat berat sehingga membutuhkan energi yang lebih banyak. Namun, KONE menggunakan teknologi UltraRope , di mana tidak menggunakan kabel baja lagi, tetapi menggunakan tali yang terbuat dari serat karbon. Tali ini lebih kuat dan lebih ringan dari baja.
Rehdian khartika
Dua gedung pencakar langit di Timur Tengah, yakni Burj Khalifa (Dubai) dan Kingdom Tower (Jeddah) merupakan gedung yang menampilkan struktur paling impresif yang pernah dibuat manusia. Seperti yang dilansir dari Dubaichronicle , dua gedung ini mencerminkan pertumbuhan dari dua kawasan tersebut, Dubai dan Jeddah. Pasalnya, Burj tak hanya menjadi gedung tertinggi di dunia saat ini, tetapi juga mencatat rekor sebagai elevator terpanjang di dunia.
Dan menjadi pilihan Giorgio Armani untuk pertama kalinya mendesain hotel. Burj Khalifa menjadi pusat sejumlah pagelaran sejak dibuka pertama kali pada 2010, misalnya World Largest Firework Display pada tahun 2013. Menurut CEO YaDig Saif Al Zarouni, Burj Khalifa bernilai lebih dari sekedar gedung tertinggi.
Tetapi, selama empat tahun terakhir, gedung ini juga menjadi simbol kesuksesan Uni Emirat Arab dan menjadi pusat untuk menjalin hubungan bisnis, restoran dan hotel. Kendati demikian, dia menjelaskan, kami berharap Kingdom Tower akan menjadi seperti itu untuk Jeddah dan menjadi pusat bagi Arab Saudi. Untuk memenangkan persaingan, Kingdom Tower memiliki tinggi sekitar 1.000 meter, yang mana lebih tinggi 172 meter dari Burj Khalifa.
Selain itu, Kingdom Tower juga harus bisa mengalahkan sejumlah fitur yang membuat Burj Khalifa menjadi sangat impresif. Kingdom Tower yang merupakan calon gedung tertinggi di dunia ini memang telah mulai dibangun sejak 2012 lalu. Dan telah menghabiskan biaya sekitar 4,6 miliar riyal.
Dirancang dengan mencakup 170 lantai, nantinya akan dialokasikan sebanyak tujuh lantai untuk hotel bintang lima yang dikelola jaringan internasional Four Seasons. Hotel tersebut terdiri atas 200 kamar mewah dan 121 unit apartemen. Sedangkan, tujuh lantai lainnya akan dioperasikan sebagai perkantoran.
Selain itu, Kingdom Tower juga dilengkapi dengan apartemen sebanyak 318 unit yang mengokupasi 61 lantai gedung. Adapun fasilitas yang melengkapinya antara lain pusat kebugaran, spa, kafe dan restoran, dua lobi dan dek observasi tertinggi di dunia, yang berada di ketinggian 644 meter.
Di samping itu, gedung yang digadang-gadangkan akan mengalahkan Burj Khalifa juga dipasangi lift supercanggih. Seperti dikutip dari CNN , teknologi lift di dalam gedung pencakar langit ini didesain oleh perusahaan konstruksi KONE. Perusahaan ini sudah berpengalaman dalam teknologi lift di berbagai gedung pencakar langit di dunia. Kingdom Tower akan dilengkapi dengan lift tercepat di dunia, yakni 10 meter per detik. Selain itu, lift ini juga dilengkapi dengan teknologi remote control .
“Dengan pengembangan teknologi, Anda bahkan dapat memanggil lift dengan ponsel Anda sendiri begitu keluar dari mobil,” ungkap Kepala Teknologi KONE Johannes de Jong. Tak hanya itu, lanjutnya, melalui ponsel, pengunjung dapat mengetikkan ke mana tujuan mereka, sehingga orangorang yang memiliki tujuan yang sama dapat dikelompokkan dalam satu lift. Sistem ini diklaim tidak hanya mempercepat perjalanan, tetapi juga membuat hemat energi.
“Sebuah gedung biasanya membutuhkan beberapa ton kabel baja untuk menarik lift. Semakin tinggi bangunan, maka semakin banyak kabel baja yang dibutuhkan. Namun untuk gedung seperti Kingdom Tower ini membutuhkan 20 ton kabel baja untuk menggerakkan lift,” jelas Jong.
Namun, lebih lanjut dia menjelaskan, cara tersebut sangat kuno dan tentunya akan sangat berat sehingga membutuhkan energi yang lebih banyak. Namun, KONE menggunakan teknologi UltraRope , di mana tidak menggunakan kabel baja lagi, tetapi menggunakan tali yang terbuat dari serat karbon. Tali ini lebih kuat dan lebih ringan dari baja.
Rehdian khartika
(ars)