Penjualan Properti 2014 Merosot

JAKARTA - Konsultan Properti Internasional Savills PCI memaparkan pelemahan ekonomi pada 2014 menyebabkan sentimen negatif pada pasar properti. Penjualan properti di Indonesia selama 2014 menurun dibanding tahun sebelumnya.

"Seperti sudah diantisipasi sebelumnya oleh berbagai kalangan termasuk para pengembang sendiri, tingkat penjualan dan penyerapan proyek-proyek properti di Jakarta mengalami penurunan dibanding 2013," kata Direktur Savills PCI Rosaline Lie di Savills PCI Office, Panin Tower, Jakarta, Rabu (11/2/2015).

Meski demikian, Dia meyakinkan bahwa secara keseluruhan, tingkat permintaan masih berada di level positif dan optimisme pasar akan beransur-angsur meningkat pada 2015 seiring terbentuknya pemerintahan baru yang menerapkan sejumlah reformasi di sektor ekonomi.

Kondisi ini akan mendorong minat pengembang dan investor baik lokal maupun asing untuk melihat potensi permintaan berbagai produk properti, khususnya yang menyasar kelas menengah dan atas di Jakarta.

Atas dasar itu, pihaknya memprediksi pertumbuhan bisnis properti tahun ini lebih baik dari tahun sebelumnya. "Sebab itu, sektor properti sepanjang 2015 dan tahun-tahun berikutnya‎ akan semakin membaik," tandasnya.