Jamkrindo Butuh Tambahan Modal Rp700 T

Minggu, 15 Februari 2015 - 11:03 WIB
Jamkrindo Butuh Tambahan...
Jamkrindo Butuh Tambahan Modal Rp700 T
A A A
JAKARTA - Direktur Penjaminan Perum Jamkrindo Bakti Prasetyo mengungkapkan, ekuitas perusahaan yang kecil menjadi sandungan dalam memberikan jaminan kredit perbankan. Untuk itu, dia menyarankan modal perusahaan ditambah untuk mengimbangi ekspansi kredit perbankan sebesar Rp700 triliun.

"Begini, kalau kita mikir terbalik, apakah UMKM mudah mencari kredit? Jawabanan susah, karena emang enggak ada yang jamin. Dana ekuitas kita Rp85 triliun, maksimun menjamin Rp85 triliun. Sementara ekspansi kredit perbankan mencapai Rp700 triliun. Jadi, jaminan kita kecil," ujar Bakti kepada Sindonews, Sabtu (14/2/2015).

Menurut Bakti, jumlah Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Indonesia mencapai 56 juta. Sementara yang terlayani kredit perbankan hanya 10 juta. Sisanya tidak bisa memperoleh kredit.

Untuk itu, Jamkrindo berencana meningkatkan modal perusahaan untuk memberikan jaminan yang lebih besar kepada perbankan, sehingga 36 juta UMKM ?bisa menikmati kredit tersebut. "?Yang 36 juta tidak dibiayai bank. Itu yang semuanya mau kita jamin. Kita suruh jamin semua itu ya enggak cukup kalau untuk mencapai Rp700 triliun," tegasnya.

Berdasarkan alasan itu, dia menyerahkan keputusan penambahan modal Jamkrindo kepada pemerintah. "Jadi butuh atau enggak tergantung kemauan pemerintah. Kalau kita dikasih besar, maka kredit UMKM akan semakin banyak," tandasnya.
(dmd)
Berita Terkait
Sinergi dan Kolaborasi...
Sinergi dan Kolaborasi Jamkrindo Dorong UMKM Naik Kelas di Masa Pandemi
Jamkrindo Berikan Jaminan...
Jamkrindo Berikan Jaminan Kredit Stimulus Penggerak Ekonomi
Jamkrindo Raih GRC Award...
Jamkrindo Raih GRC Award 2020
Setengah Abad, Jamkrindo...
Setengah Abad, Jamkrindo Bakal Tingkatkan Dukungan buat Si Kecil
Jamsyar Salurkan Infak...
Jamsyar Salurkan Infak Ramadhan ke Panti Asuhan
Pemberdayaan Masyarakat,...
Pemberdayaan Masyarakat, Jamkrindo Beri Bantuan Mesin Pengolah Mangga
Berita Terkini
Bergeser ke Ekonomi...
Bergeser ke Ekonomi Perang, Nilai Kontraktor Senjata Terbesar Jerman Melewati VW
29 menit yang lalu
Menuju Industri Sawit...
Menuju Industri Sawit Berkelanjutan lewat Empat Pilar Utama
2 jam yang lalu
PGN-Krakatau Steel Kembangkan...
PGN-Krakatau Steel Kembangkan Infrastruktur LNG di Kawasan Pelabuhan
2 jam yang lalu
Daftar 7 Perusahaan...
Daftar 7 Perusahaan Nakal yang Sunat Takaran MinyaKita Berikut Asal Daerahnya
2 jam yang lalu
CEO Danantara Rosan...
CEO Danantara Rosan Roeslani Mendorong Sektor Swasta Lebih Aktif Berinvestasi di RI
3 jam yang lalu
Rapor Merah Bursa Saham...
Rapor Merah Bursa Saham Sepekan: IHSG Ambles 1,81%, Kapitalisasi Pasar Turun Rp215 T
3 jam yang lalu
Infografis
Indonesia Butuh Rp47.587,3...
Indonesia Butuh Rp47.587,3 Triliun untuk Pertumbuhan Ekonomi 8%
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved