Central Asia Financial Bidik Premi Rp25 M

JAKARTA - PT Central Asia Financial (CAF) dan Asuransi Central Asia (ACA) hingga akhir tahun ini membidik premi sebesar Rp25 miliar. Perseroan akan menggenjot pendapatan premi melalui brand asuransi jiwa terbarunya Jagadiri.

"Satu produk baru telah kita luncurkan Januari kemarin, akhir bulan ini akan kami luncurkan lagi satu produk dari brand Jagadiri," kata President Director Central Asia Financial Reginald J. Hamdani kepada sejumlah media di Jakarta, Kamis (5/3/2015).

Melalui brand tersebut, CAF menargetkan dapat memperoleh 35 ribu nasabah. Jika sebelumnya perseroan telah meluncurkan sejumlah produk melalui nama CAF, maka mulai tahun ini seluruh produk akan dibranding baru menjadi Jagadiri.

"Tahun ini totalnya ada 10 produk, empat baru dan enam dari produk yang sudah ada tapi kita rebranding," imbuhnya.

Jagadiri menyediakan empat segmen asuransi yang dibutuhkan masyarakat. Untuk tahap awal CAF telah meluncurkan dua produk yaitu Jaga Sehat Plus (hospital cash plan) dan Jaga Investa Flexy.

Dia menjelaskan, asuransi jiwa Jagadiri ini merupakan pertama kalinya di Indonesia yang bergerak secara digital. Keuntungan penjualan asuransi melalui internet adalah premi asuransinya bisa lebih murah dan terjangkau, karena tidak memerlukan agen sebagai perantara.

"Salah satu upaya untuk memberikan penawaran-penawaran yang langsung dan lebih ringan adalah dengan mengaplikasikan direct-selling tanpa menggunakan jasa agen. Dengan begitu, pelanggan terbebas dari biaya perantara, sehingga biaya premi dapat menjadi lebih ringan," tandas Reginald.