Komentar: Diguncang Kudeta, Ekonomi Bangladesh Rugi hingga Rp158 Triliun

Get SINDOnews App

Baca berita lebih mudah

Kanal

Foto

MNC Portal

Okezone.com

iNews.id

IDX Channel

Live TV

RCTI

GTV

MNCTV

iNews

MNC Networks

RCTI+

Vision+

MotionPay

Motion Insure

AladinMall

Motion Trade

ROOV

Motion Banking

Mister Aladin

Diguncang Kudeta, Ekonomi Bangladesh Rugi hingga Rp158 Triliun

Kembali ke Artikel

Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!

Follow WhatsApp Channel SINDOnews untuk Berita Terbaru Setiap Hari

Berita Terkait

Wamenaker Immanuel Ebenezer Klarifikasi Sempat Ngaku Mumet Soal Sritex

Bangun Ekosistem Startup, Lahir 104 Endeavor Entrepreneur hingga 2024

Sederet Janji Mitigasi dari Pemerintah Buat Buruh Sritex

Sritex Resmi Pailit, Wamenaker Menduga Ada Tangan Setan Bermain

Bukan Gertakan, Qatar Ancam Hentikan Pasokan Gas ke Uni Eropa

IDEA Expo 2024 Ciptakan Wirausaha Industri Baru, Menperin: Kesempatan Berharga

Rekomendasi

Trump Ingin Akhiri Konflik Ukraina dengan Putin

Hasil Visum: Chandrika Chika Diduga Aniaya Yuliana Byun hingga Alami Dislokasi Bahu Kiri

Polemik Kenaikan PPN 12%, Hanif Dakhiri Minta Parpol yang Menyetujui UU HPP Konsisten

Penyakit Misterius Menyebabkan 300 Warga Uganda Gemetar Tak Terkendali

Nikmati Sensasi Liburan Tepi Danau di Jakarta, Destinasi Pilihan di Momen Akhir Tahun

Efek Radionuklid yang Terkandung di Indomie pada Tubuh Manusia

Berita Terkini More Content

Dirut Bank Jatim Terima Penghargaan dari Sekolah Pascasarjana Unair

7 menit yang lalu

Tahun Baru Kantor Baru: Dapatkan Diskon hingga 30% di i-Hub Coworking Space

18 menit yang lalu

Bendix Rayakan 100 Tahun dengan Ekspansi Bengkel Otomotif di Indonesia

29 menit yang lalu

Wamenaker Minta Perusahaan Media Tak Lakukan PHK, Janji Beri Perhatian Khusus

1 jam yang lalu

Rasakan Kemudahan Transaksi Digital di Loko Caf dan Resto on Train Lewat Kolaborasi BRI dan KAI

1 jam yang lalu

One On One Bersama Kepala BKF Febrio Kacaribu: Bahas PPN 12% di SINDOnews TV Jumat Ini

2 jam yang lalu

Terpopuler