JD.ID Tutup di Indonesia, Begini Kisah Sang Pendiri Liu Qiangdong dengan Harta Rp 193,4 Triliun
Selasa, 31 Januari 2023 - 13:35 WIB
Perusahaan tersebut dengan cepat memantapkan dirinya sebagai pemain utama di pasar e-commerce Indonesia, menawarkan berbagai produk dan layanan kepada pelanggan di seluruh negeri.
Sebagai pendiri JD.id dan pemiliknya, Liu juga aktif sebagai filantropis. Dia telah menyumbangkan jutaan dolar untuk berbagai tujuan sosial, termasuk inisiatif bantuan bencana dan pendidikan. Dia juga anggota dari China Entrepreneur Club, sebuah kelompok pengusaha China terkenal yang bekerja untuk mempromosikan kewirausahaan dan tanggung jawab sosial.
Kisah kesuksesannya tidak berjalan mulus, Liu pernah menghadapi beberapa tantangan dalam karirnya. Pada 2018, dia ditangkap di Minneapolis karena dicurigai melakukan kejahatan pelecehan seksual, tetapi kemudian dibebaskan tanpa didakwa oleh hakim.
Insiden tersebut mendapat perhatian luas dari media dan menyebabkan penurunan sementara pada harga saham JD.com, tetapi Liu telah berhasil melewati insiden tersebut dan fokus pada pertumbuhan perusahaan dan perannya sebagai pendiri JD.id dan JD.com.
Liu Qiangdong merupakan seorang pengusaha visioner yang membawa model e-commerce suksesnya ke Indonesia dengan pendirian JD.id. Dedikasinya untuk menyediakan layanan pelanggan berkualitas tinggi dan sistem pengiriman yang andal membuatnya diakui sebagai pemimpin dalam industri e-commerce Indonesia.
Namun sayangnya, JD.Id mengumumkan bahwa bakal menutup seluruh layanan mulai bulan Maret 2023 mendatang. Bahkan mulai 15 Februari mendatang, platform tersebut sudah tidak menerima pesanan.
MG/Tazakka Artesa Hidayat
Sebagai pendiri JD.id dan pemiliknya, Liu juga aktif sebagai filantropis. Dia telah menyumbangkan jutaan dolar untuk berbagai tujuan sosial, termasuk inisiatif bantuan bencana dan pendidikan. Dia juga anggota dari China Entrepreneur Club, sebuah kelompok pengusaha China terkenal yang bekerja untuk mempromosikan kewirausahaan dan tanggung jawab sosial.
Kisah kesuksesannya tidak berjalan mulus, Liu pernah menghadapi beberapa tantangan dalam karirnya. Pada 2018, dia ditangkap di Minneapolis karena dicurigai melakukan kejahatan pelecehan seksual, tetapi kemudian dibebaskan tanpa didakwa oleh hakim.
Insiden tersebut mendapat perhatian luas dari media dan menyebabkan penurunan sementara pada harga saham JD.com, tetapi Liu telah berhasil melewati insiden tersebut dan fokus pada pertumbuhan perusahaan dan perannya sebagai pendiri JD.id dan JD.com.
Liu Qiangdong merupakan seorang pengusaha visioner yang membawa model e-commerce suksesnya ke Indonesia dengan pendirian JD.id. Dedikasinya untuk menyediakan layanan pelanggan berkualitas tinggi dan sistem pengiriman yang andal membuatnya diakui sebagai pemimpin dalam industri e-commerce Indonesia.
Namun sayangnya, JD.Id mengumumkan bahwa bakal menutup seluruh layanan mulai bulan Maret 2023 mendatang. Bahkan mulai 15 Februari mendatang, platform tersebut sudah tidak menerima pesanan.
MG/Tazakka Artesa Hidayat
(akr)
tulis komentar anda