Liuk Perkara Impor KRL Bekas: Pembelaan KAI, Catatan Tebal Menperin, hingga Sorotan DPR
Senin, 06 Maret 2023 - 15:58 WIB
Impor KRL bekas memang sudah mendapat persetujuan dari Kementerian Perindustrian. Namun Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita memberikan beberpa catatan tebal terkait impor ini.
Salah satunya adalah perencanaan terhadap kebutuhan KRL harus dilakukan secara matang, terstruktur dan sistematis serta tidak mendadak. Alhasil, para pemangku kepentingan, termasuk PT INKA (produsen kereta lokal), bisa memenuhi kebutuhan itu.
"Ke depan kasus seperti ini, apalagi impor tidak boleh terulang lagi," tegas Menperin.
Impor KRL bekas dari Jepang juga pernah disorot Bambang Haryadi, anggota Komisi VII DPR. Menurut Bambang seharusnya PT KCI sudah mempersiapkan kebutuhan KRL jauh-jauh hari, sehingga bisa dipenuhi oleh PT INKA.
“Kita punya BUMN produsen kereta PT INKA, bahkan beberapa negara sudah menggunakan produk mereka. LRT Jabodetabek aja buatan INKA, kok malah ngotot mau beli rongsokan dari Jepang,” ungkap Bambang, beberapa waktu lalu.
Lihat Juga: Kemenparekraf: Literasi Keuangan dan Bisnis DPUP 2024 Cegah dari Pinjol Ilegal dan Judol
Salah satunya adalah perencanaan terhadap kebutuhan KRL harus dilakukan secara matang, terstruktur dan sistematis serta tidak mendadak. Alhasil, para pemangku kepentingan, termasuk PT INKA (produsen kereta lokal), bisa memenuhi kebutuhan itu.
"Ke depan kasus seperti ini, apalagi impor tidak boleh terulang lagi," tegas Menperin.
Impor KRL bekas dari Jepang juga pernah disorot Bambang Haryadi, anggota Komisi VII DPR. Menurut Bambang seharusnya PT KCI sudah mempersiapkan kebutuhan KRL jauh-jauh hari, sehingga bisa dipenuhi oleh PT INKA.
Baca Juga
“Kita punya BUMN produsen kereta PT INKA, bahkan beberapa negara sudah menggunakan produk mereka. LRT Jabodetabek aja buatan INKA, kok malah ngotot mau beli rongsokan dari Jepang,” ungkap Bambang, beberapa waktu lalu.
Lihat Juga: Kemenparekraf: Literasi Keuangan dan Bisnis DPUP 2024 Cegah dari Pinjol Ilegal dan Judol
(uka)
tulis komentar anda