Menkeu Sri Mulyani Beberkan Arah Kebijakan Fiskal Indonesia di 2024
Kamis, 06 April 2023 - 17:36 WIB
JAKARTA - Menteri Keuangan atau Menkeu Sri Mulyani Indrawati mengungkapkan, arah kebijakan fiskal Indonesia di tahun 2024 . Tema kebijakan fiskal 2024 sendiri adalah “Mempercepat Transformasi Ekonomi yang Inklusif dan Berkelanjutan”.
"Sebuah tema yang sangat relevan namun memiliki beragam tantangan, karena tahun 2024 merupakan tahun Pemilu dan juga terdapat dinamika global yang harus terus kita perhatikan. Konstelasi geopolitik global terus mengeras, sebuah sumber ketidakpastian yang implikasi fiskalnya sangat signifikan," ujar Sri Mulyani melalui akun Instagram resminya @smindrawati di Jakarta, Kamis (6/4/2023).
Dari sisi domestik, APBN (Anggaran Pendapatan Belanja Negara) didesain sesuai arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi), yaitu tidak boleh business as usual, reform harus dilakukan untuk mencapai keempat tujuan besar tahun 2024. Adapun keempat tujuan besar itu antara lain penghapusan kemiskinan ekstrem, penurunan stunting, peningkatan investasi, dan pengendalian inflasi.
Dalam mencapainya, lanjut Sri Mulyani, terdapat empat arah desain kebijakan APBN pada tahun 2024. Yang pertama adalah penguatan kualitas SDM, kedua pembangunan infrastruktur, ketiga peningkatan nilai tambah SDA, dan yang keempat adalah penguatan deregulasi dan institusi
"Desain kebijakan ini berdasarkan asumsi makro tahun 2024 dimana perekonomian global diproyeksikan penuh dengan turbulensi. Perekonomian Indonesia sendiri diproyeksikan tumbuh 5,3-5,7% (yoy), inflasi berada di kisaran 1,5-3,5% (yoy), nilai tukar (Rp/USD) berada di rentang Rp14.800-Rp15.400, harga minyak mentah di rentang 75-85 (USD/barrel), lifting minyak di rentang 592-651 (ribu bph), dan lifting gas berada di kisaran 1.007-1.058 (boepd)," jelas Sri Mulyani.
Sementara itu, sasaran dan indikator pembangunan pada 2024 akan difokuskan pada pemulihan serta akselerasi pembangunan. Kemiskinan ditargetkan menurun di rentang 6,5-7,5%, rasio gini turun di rentang 0,374-0,377, tingkat pengangguran terbuka menurun di rentang 5-5,7%, Indeks Pembangunan Manusia meningkat pada level 75,54%, nilai tukar petani meningkat di rentang 105-108, serta nilai tukar nelayan meningkat di rentang 107-110.
"Saya harap, seluruh desain kebijakan APBN #UangKita ini dapat membantu mencapai visi bangsa kita. Menuju Indonesia Maju 2045..!" pungkas Sri.
"Sebuah tema yang sangat relevan namun memiliki beragam tantangan, karena tahun 2024 merupakan tahun Pemilu dan juga terdapat dinamika global yang harus terus kita perhatikan. Konstelasi geopolitik global terus mengeras, sebuah sumber ketidakpastian yang implikasi fiskalnya sangat signifikan," ujar Sri Mulyani melalui akun Instagram resminya @smindrawati di Jakarta, Kamis (6/4/2023).
Dari sisi domestik, APBN (Anggaran Pendapatan Belanja Negara) didesain sesuai arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi), yaitu tidak boleh business as usual, reform harus dilakukan untuk mencapai keempat tujuan besar tahun 2024. Adapun keempat tujuan besar itu antara lain penghapusan kemiskinan ekstrem, penurunan stunting, peningkatan investasi, dan pengendalian inflasi.
Dalam mencapainya, lanjut Sri Mulyani, terdapat empat arah desain kebijakan APBN pada tahun 2024. Yang pertama adalah penguatan kualitas SDM, kedua pembangunan infrastruktur, ketiga peningkatan nilai tambah SDA, dan yang keempat adalah penguatan deregulasi dan institusi
"Desain kebijakan ini berdasarkan asumsi makro tahun 2024 dimana perekonomian global diproyeksikan penuh dengan turbulensi. Perekonomian Indonesia sendiri diproyeksikan tumbuh 5,3-5,7% (yoy), inflasi berada di kisaran 1,5-3,5% (yoy), nilai tukar (Rp/USD) berada di rentang Rp14.800-Rp15.400, harga minyak mentah di rentang 75-85 (USD/barrel), lifting minyak di rentang 592-651 (ribu bph), dan lifting gas berada di kisaran 1.007-1.058 (boepd)," jelas Sri Mulyani.
Sementara itu, sasaran dan indikator pembangunan pada 2024 akan difokuskan pada pemulihan serta akselerasi pembangunan. Kemiskinan ditargetkan menurun di rentang 6,5-7,5%, rasio gini turun di rentang 0,374-0,377, tingkat pengangguran terbuka menurun di rentang 5-5,7%, Indeks Pembangunan Manusia meningkat pada level 75,54%, nilai tukar petani meningkat di rentang 105-108, serta nilai tukar nelayan meningkat di rentang 107-110.
"Saya harap, seluruh desain kebijakan APBN #UangKita ini dapat membantu mencapai visi bangsa kita. Menuju Indonesia Maju 2045..!" pungkas Sri.
(akr)
Lihat Juga :
tulis komentar anda