Nasib Pasar Modal Indonesia di Tengah Tekanan Suku Bunga The Fed

Kamis, 04 Mei 2023 - 13:25 WIB
Pelaku pasar modal sudah mengantisipasi dampak kenaikan The Fed. Foto/FaisalRahman/MPI
JAKARTA - Peluang pasar modal Indonesia pasca-kenaikan suku bunga The Fed yang diproyeksikan 25 basis poin masih cukup cerah. Pelaku pasar sebenarnya sudah mewanti-wanti, atau sudah memperkirakan The Fed akan menaikkan suku bunga sesuai ekspektasi.



"Kalau dari IHSG sendiri memang sentimennya masih ke global, dalam arti kalau dari IHSG saya lihat kita bisa cari celah. Kita lihat saham-saham yang momentum ini saham perbankan dengan adanya The Fed menaikkan suku bunga," jelas Kenji dalam Power Breakfast IDX, Kamis (4/5/2023).



Walaupun, lanjut Kenji, dari Ketua The Fed Jerome Powell sendiri sudah menyebutkan bahwa kenaikan suku bunga belum akan berakhir, tetapi setidaknya dalam beberapa waktu ke depan kebijakan itu akan dovish atau cooling down sedikit.

"Karena kemarin juga ada gagal bank lagi di Amerika Serikat, nah di IHSG semoga momentum ini juga saya harap memicu pull back saham-saham yang sensitif terhadap kenaikan suku bunga," ungkap Kenji.

Saham tersebut khususnya emiten keuangan seperti perbankan. Harapan Kenji mereka bisa membantu mengerek IHSG supaya bisa tembus di 6.900.



Berikut saham pilihan rekomendasi Head of Business Development PT FAC Sekuritas Indonesia Kenji Putera Tjahaja:

CPIN: Rp4.330-Rp5.100, Trading BUY

CMRY: Rp4.560-Rp4.810, Trading BUY

MAPI: Rp1.350-Rp1.580, BUY

JSMR: Rp3.230-Rp3.370, BUY
(uka)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More