Dividen BUMN Terbesar dalam Sejarah, Pembuktian Kinerja Erick Thohir
Senin, 08 Mei 2023 - 07:42 WIB
JAKARTA - Keberhasilan Kementerian BUMN menghasilkan deviden terbesar untuk negara dinilai tak lepas dari kepemimpinan Erick Thohir . Diketahui, dividen dari Kementerian BUMN kali ini menyentuh angka Rp80,2 triliun.
"Jadi, secara logika tidak mungkin BUMN menyetor dividen sebesar Rp80 triliun kalau tidak ada langkah transformasi,” kata Aktivis Muda Muhammadiyah Razikin Juraid kepada wartawan, Minggu (7/5/2023).
Razikin mengatakan, hasil dividen BUMN ini tidak lepas dari keberhasilan Menteri BUMN Erick Thohir dalam membersihkan para koruptor di kementerian yang dipimpinnya itu. Terbukti dia berkali-kali mengungkap kasus korupsi di perusahaan milik negara. “Kinerja Erick Thohir ini memberikan dampak yang baik bagi kesejahteraan rakyat,” ujarnya.
Terbaru, Erick bersama Kejaksaan Agung mengungkap korupsi di PT Waskita Beton Precast. Kasus korupsi ini berhasil mengungkap proyek fiktif yang dilakukan Dirut PT Waskita Karya (Persero) Tbk melalui anak perusahaan PT Waskita Beton Precast.
Diketahui, kasus menelan kerugian negara Rp2,5 triliun. Sebelumnya, Erick Thohir juga sudah banyak mengungkap kasus korupsi lainnya. Misalnya, Jiwasraya, Asabri, Garuda Indonesia dan PLN.
Kini Erick Thohir terus menggalakkan perang melawan korupsi dengan berupaya mengungkap penyelewengan dana pensiun karyawan BUMN. Razikin mengapresiasi Erick Thohir yang berani memberantas korupsi di wilayah kerja Kementerian BUMN.
Mengingat perusahaan BUMN kerap kali menjadi lumbung bagi para koruptor. "Kita menyadari mentalitas korupsi di BUMN sudah berlangsung lama. Upaya membersihkan butuh waktu dan komitmen yang kuat dari pimpinan. Itulah yang sedang dijalankan oleh Erick Thohir," tandasnya.
"Jadi, secara logika tidak mungkin BUMN menyetor dividen sebesar Rp80 triliun kalau tidak ada langkah transformasi,” kata Aktivis Muda Muhammadiyah Razikin Juraid kepada wartawan, Minggu (7/5/2023).
Razikin mengatakan, hasil dividen BUMN ini tidak lepas dari keberhasilan Menteri BUMN Erick Thohir dalam membersihkan para koruptor di kementerian yang dipimpinnya itu. Terbukti dia berkali-kali mengungkap kasus korupsi di perusahaan milik negara. “Kinerja Erick Thohir ini memberikan dampak yang baik bagi kesejahteraan rakyat,” ujarnya.
Terbaru, Erick bersama Kejaksaan Agung mengungkap korupsi di PT Waskita Beton Precast. Kasus korupsi ini berhasil mengungkap proyek fiktif yang dilakukan Dirut PT Waskita Karya (Persero) Tbk melalui anak perusahaan PT Waskita Beton Precast.
Diketahui, kasus menelan kerugian negara Rp2,5 triliun. Sebelumnya, Erick Thohir juga sudah banyak mengungkap kasus korupsi lainnya. Misalnya, Jiwasraya, Asabri, Garuda Indonesia dan PLN.
Kini Erick Thohir terus menggalakkan perang melawan korupsi dengan berupaya mengungkap penyelewengan dana pensiun karyawan BUMN. Razikin mengapresiasi Erick Thohir yang berani memberantas korupsi di wilayah kerja Kementerian BUMN.
Mengingat perusahaan BUMN kerap kali menjadi lumbung bagi para koruptor. "Kita menyadari mentalitas korupsi di BUMN sudah berlangsung lama. Upaya membersihkan butuh waktu dan komitmen yang kuat dari pimpinan. Itulah yang sedang dijalankan oleh Erick Thohir," tandasnya.
(poe)
Lihat Juga :
tulis komentar anda