Sri Mulyani Minta Pengembangan Ekonomi Syariah Tidak Sebatas Branding
Jum'at, 26 Mei 2023 - 15:44 WIB
JAKARTA - Menteri Keuangan Sri Mulyani meminta agar pengembangan ekonomi syariah tidak hanya sebatas branding. Sistem harus dikemas untuk kemakmuran rakyat, keadilan sosial dan tidak memberatkan masyarakat.
"Saya berharap pengembangan ekonomi syariah tidak hanya terjebak pada hal yang sifatnya kulit atau branding. Namun, menitikberatkan kepada hal-hal substantif, yaitu value dari Islam sebagai rahmatan lil alamin," tutur Sri Mulyani dalam Anugerah Adinata Syariah 2023 secara virtual, di Jakarta, Jumat (26/5/2023).
Dia berharap pengembangan ekosistem ekonomi syariah menjadi sumber baru pertumbuhan ekonomi. Sebagai negara dengan mayoritas muslim terbesar di dunia dengan 237 juta jiwa dan jumlah institusi keuangan syariah terbanyak di dunia ekonomi syariah merupakan sebuah comparative advantage yang dimiliki Indonesia.
"Oleh karena itu, pengembangan aktivitas ekonomi syariah selain merupakan manifestasi ajaran islam, juga merupakan sebuah kebutuhan pembangunan Indonesia. Pemerintah ingin memposisikan Indonesia sebagai pelaku utama dan selaku hub ekonomi syariah serta produsen pusat halal dunia," kata Sri Mulyani.
Dia mengatakan bahwa APBN ikut berperan penting dalam pengembangan ekonomi syariah. Namun, perlu diingat bahwa pengembangan ekosistem syariah harus bisa lebih efisien untuk mendukung pertumbuhan ekonomi.
"Saya berharap pengembangan ekonomi syariah tidak hanya terjebak pada hal yang sifatnya kulit atau branding. Namun, menitikberatkan kepada hal-hal substantif, yaitu value dari Islam sebagai rahmatan lil alamin," tutur Sri Mulyani dalam Anugerah Adinata Syariah 2023 secara virtual, di Jakarta, Jumat (26/5/2023).
Dia berharap pengembangan ekosistem ekonomi syariah menjadi sumber baru pertumbuhan ekonomi. Sebagai negara dengan mayoritas muslim terbesar di dunia dengan 237 juta jiwa dan jumlah institusi keuangan syariah terbanyak di dunia ekonomi syariah merupakan sebuah comparative advantage yang dimiliki Indonesia.
"Oleh karena itu, pengembangan aktivitas ekonomi syariah selain merupakan manifestasi ajaran islam, juga merupakan sebuah kebutuhan pembangunan Indonesia. Pemerintah ingin memposisikan Indonesia sebagai pelaku utama dan selaku hub ekonomi syariah serta produsen pusat halal dunia," kata Sri Mulyani.
Baca Juga
Dia mengatakan bahwa APBN ikut berperan penting dalam pengembangan ekonomi syariah. Namun, perlu diingat bahwa pengembangan ekosistem syariah harus bisa lebih efisien untuk mendukung pertumbuhan ekonomi.
(nng)
tulis komentar anda