Resmikan Revitalisasi Lokananta, Erick Thohir Optimistis Jadi Pusat Ekonomi Baru di Jateng
Minggu, 04 Juni 2023 - 07:24 WIB
SURAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir turut meresmikan Lokananta di Solo. Ia optimistis revitalisasi Lokananta bisa mendorong pertumbuhan ekonomi baru di Jawa Tengah (Jateng).
"Ini kita persembahkan untuk komunitas musik Indonesia yang memang punya arti perjuangan luar biasa dan juga kita harapkan generasi muda di Solo dan Jateng datang ke sini berkolaborasi dan berkary sehingga kita punya yang namanya pembukaan, dorongan ekonomi baru, salah satunya industri kreatif melalui musik," ucap Erick saat meresmikan Lokananta, ditulis Minggu (4/6/2023).
Perusahaan rekaman, studio, sekaligus pabrik piringan hitam, CD, dan kaset milik negara itu telah melewati serangkaian revitalisasi dan sudah diresmikan pemerintah, Sabtu (3/6/2023). Erick mengatakan Lokananta menjadi hadiah pemerintah untuk para komunitas musik di Indonesia dan Jawa Tengah khususnya. Hadiah ini diharapkan menjadi wadah bagi komunitas musik agar bisa berkarya, sehingga mendorong pertumbuhan ekonomi di daerah.
Menurutnya, Lokananta bisa mengikuti jejak pasar ritel di Sarinah yang dipandang sukses setelah direvitalisasi Kementerian BUMN. Karena itu, studio rekaman legendaris dan pertama di Indonesia itu akan terus dimaksimalkan.
"Kita nggak hanya membangun, tapi memastikan ini berkelanjutan, seperti kita sudah lakukan di Jakarta, Sarinah yang sampai hari ini sangat populer, itu aset BUMN bersejarah yang sempat terbengkalai," ucap dia.
Kementerian BUMN membuka kesempatan kepada seluruh pihak untuk memanfaatkan Lokananta. Pria kelahiran Jakarta itu menargetkan sedikitnya 15 kegiatan digelar di Lokananta setiap bulannya.
Erick menyebut aktivitas Lokananta tak hanya positif bagi industri musik, melainkan juga sektor ekonomi kreatif Indonesia. "Ini bukan hanya membangkitkan sejarah musik tapi juga meningkatkan industri musik," katanya.
Baca Juga: Slank Rekam Album di Studio Lokananta Solo
Tak hanya itu, Erick akan terus mengoptimalkan aset-aset BUMN agar memiliki dampak ekonomi yang besar bagi masyarakat. "Kami memaksimalkan aset-aset yang kita miliki dan tentu dalam memaksimalkan aset, penuh pertanggungjawaban," tutur dia.
"Ini kita persembahkan untuk komunitas musik Indonesia yang memang punya arti perjuangan luar biasa dan juga kita harapkan generasi muda di Solo dan Jateng datang ke sini berkolaborasi dan berkary sehingga kita punya yang namanya pembukaan, dorongan ekonomi baru, salah satunya industri kreatif melalui musik," ucap Erick saat meresmikan Lokananta, ditulis Minggu (4/6/2023).
Baca Juga
Perusahaan rekaman, studio, sekaligus pabrik piringan hitam, CD, dan kaset milik negara itu telah melewati serangkaian revitalisasi dan sudah diresmikan pemerintah, Sabtu (3/6/2023). Erick mengatakan Lokananta menjadi hadiah pemerintah untuk para komunitas musik di Indonesia dan Jawa Tengah khususnya. Hadiah ini diharapkan menjadi wadah bagi komunitas musik agar bisa berkarya, sehingga mendorong pertumbuhan ekonomi di daerah.
Menurutnya, Lokananta bisa mengikuti jejak pasar ritel di Sarinah yang dipandang sukses setelah direvitalisasi Kementerian BUMN. Karena itu, studio rekaman legendaris dan pertama di Indonesia itu akan terus dimaksimalkan.
"Kita nggak hanya membangun, tapi memastikan ini berkelanjutan, seperti kita sudah lakukan di Jakarta, Sarinah yang sampai hari ini sangat populer, itu aset BUMN bersejarah yang sempat terbengkalai," ucap dia.
Kementerian BUMN membuka kesempatan kepada seluruh pihak untuk memanfaatkan Lokananta. Pria kelahiran Jakarta itu menargetkan sedikitnya 15 kegiatan digelar di Lokananta setiap bulannya.
Erick menyebut aktivitas Lokananta tak hanya positif bagi industri musik, melainkan juga sektor ekonomi kreatif Indonesia. "Ini bukan hanya membangkitkan sejarah musik tapi juga meningkatkan industri musik," katanya.
Baca Juga: Slank Rekam Album di Studio Lokananta Solo
Tak hanya itu, Erick akan terus mengoptimalkan aset-aset BUMN agar memiliki dampak ekonomi yang besar bagi masyarakat. "Kami memaksimalkan aset-aset yang kita miliki dan tentu dalam memaksimalkan aset, penuh pertanggungjawaban," tutur dia.
(nng)
tulis komentar anda