New Normal 100: Leisure & Traveling Trends
Sabtu, 01 Agustus 2020 - 08:35 WIB
Yuswohadi
Managing Pratner Inventure
Untuk kali ini kami membahas secara khusus prediksi mengenai Leisure & Traveling di situasi kenormalan baru (new normal) dimana akan muncul perilaku baru, kebiasaan baru, gaya hidup baru, budaya baru atau pola pikir baru.
#68 Touchless Travel
Penerapan protokol kesehatan yang ketat dan physical distancing di masa new normal akan mengubah wajah pariwisata beberapa waktu kedepan. Wisatawan akan sebisa mungkin membatasi kontak fisik dan jarak selama melakukan perjalanan demi mengurangi risiko terkena Covid-19 selama melakukan liburan.
Seiring dengan semakin masifnya social distancing maka layanan digital yang memungkinkan contactless atau tauchless akan dipilih. Maka dari itu, beberapa hotel dan bandara sudah menyediakan konter chek-in tanpa kontak dan outlet ritel telah menawarkan pembayaran secara cashless; pandemi ini akhirnya mempercepat akselerasi digital pada konsumen. (Baca: New Normal 100: Digital Life & Privacy Trends)
#70 Hygiene is the New Green
Sepuluh tahun terakhir istilah “green” seakan menjadi mantra yang sakti untuk komunitas pemasaran. Hal ini terjadi seiring bertumbuhnya konsumen yang semakin sadar akan kelestarian lingkungan dan keberlanjutan.
Pun di industri pariwisata, tren tersebut juga naik dengan semakin sadarnya wisatawan akan kelestarian dan keberlanjutan di destinasi wisata. Namun, dengan adanya wabah Covid-19 , tren “green” tersebut bertambah dengan unsur higienitas yang menjadi prioritas wisatawan saat ini.
Managing Pratner Inventure
Untuk kali ini kami membahas secara khusus prediksi mengenai Leisure & Traveling di situasi kenormalan baru (new normal) dimana akan muncul perilaku baru, kebiasaan baru, gaya hidup baru, budaya baru atau pola pikir baru.
#68 Touchless Travel
Penerapan protokol kesehatan yang ketat dan physical distancing di masa new normal akan mengubah wajah pariwisata beberapa waktu kedepan. Wisatawan akan sebisa mungkin membatasi kontak fisik dan jarak selama melakukan perjalanan demi mengurangi risiko terkena Covid-19 selama melakukan liburan.
Seiring dengan semakin masifnya social distancing maka layanan digital yang memungkinkan contactless atau tauchless akan dipilih. Maka dari itu, beberapa hotel dan bandara sudah menyediakan konter chek-in tanpa kontak dan outlet ritel telah menawarkan pembayaran secara cashless; pandemi ini akhirnya mempercepat akselerasi digital pada konsumen. (Baca: New Normal 100: Digital Life & Privacy Trends)
#70 Hygiene is the New Green
Sepuluh tahun terakhir istilah “green” seakan menjadi mantra yang sakti untuk komunitas pemasaran. Hal ini terjadi seiring bertumbuhnya konsumen yang semakin sadar akan kelestarian lingkungan dan keberlanjutan.
Pun di industri pariwisata, tren tersebut juga naik dengan semakin sadarnya wisatawan akan kelestarian dan keberlanjutan di destinasi wisata. Namun, dengan adanya wabah Covid-19 , tren “green” tersebut bertambah dengan unsur higienitas yang menjadi prioritas wisatawan saat ini.
tulis komentar anda