Dorong UMKM Naik Kelas, Kuota KUR Bank Jatim Tumbuh Pesat
Senin, 08 Januari 2024 - 21:13 WIB
Asisten Deputi Pasar Modal dan Lembaga Keuangan Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Gede Edy Prasetya menjelaskan, penyaluran KUR di Jatim sejak Januari 2023 sampai dengan 31 Desember 2023 telah mencapai Rp39,9 triliun dan telah disalurkan kepada 777.659 debitur. “Angka ini terbesar kedua secara nasional,” ucapnya. Adapun porsi terbesar penyaluran KUR di Jatim selama 2023 berada di sektor perdagangan (42,09 persen), pertanian (34,47 persen), dan jasa-jasa (13,86 persen).
Bank Jatim sendiri menjadi penyalur KUR terbesar keempat di Jatim dengan total penyaluran sebesar Rp2,76 triliun kepada 21.842 debitur. “Untuk tahun 2024, total plafon penyaluran KUR Bank Jatim berada di angka Rp3,75 triliun. Rinciannya, KUR konvensional Rp3,4 triliun dan KUR Syariah Rp 306 miliar,” paparnya.
Untuk di tingkat nasional, Gede menuturkan, realisasi KUR Januari 2023 – Desember 2023 sebesar Rp260,09 triliun dan diberikan kepada 4,64 juta debitur. ”Penyaluran KUR selama 2023 berdasarkan jenis yaitu KUR Super Mikro (1,71 persen), KUR Mikro (64,16 persen), KUR Kecil (34,12 persen), dan KUR Penempatan PMI (0,0122 persen),” ucapnya
Bank Jatim sendiri menjadi penyalur KUR terbesar keempat di Jatim dengan total penyaluran sebesar Rp2,76 triliun kepada 21.842 debitur. “Untuk tahun 2024, total plafon penyaluran KUR Bank Jatim berada di angka Rp3,75 triliun. Rinciannya, KUR konvensional Rp3,4 triliun dan KUR Syariah Rp 306 miliar,” paparnya.
Untuk di tingkat nasional, Gede menuturkan, realisasi KUR Januari 2023 – Desember 2023 sebesar Rp260,09 triliun dan diberikan kepada 4,64 juta debitur. ”Penyaluran KUR selama 2023 berdasarkan jenis yaitu KUR Super Mikro (1,71 persen), KUR Mikro (64,16 persen), KUR Kecil (34,12 persen), dan KUR Penempatan PMI (0,0122 persen),” ucapnya
(nng)
tulis komentar anda