7 Cara Membangun Tim Bisnis yang Sukses dari Nol
Minggu, 04 Februari 2024 - 17:19 WIB
Menurut Wirson, ketika pemilik bisnis sudah menemukan sosok yang akan mengisi tim inti. Tularkan pada mereka prinsip-prinsip vital yang menjadi keyakinan Anda selama ini.
" Percayalah jika mereka memang sosok yang tepat, maka dalam waktu singkat mereka akan memahaminya dan berada pada mindset dan frekuensi yang sama dengan Anda," tulis Wirson.
Kaderisasi karyawan merupakan proses penting dalam sebuah perusahaan untuk membangun fondasi masa depan yang kokoh. Hal ini merupakan upaya strategis untuk mempersiapkan talenta-talenta terbaik agar siap mengambil alih peran dan tanggung jawab di masa depan.
"Sebagai leader, pemilik bisnis pun harus bisa mengkader karyawan," tulis Wirson.
Kaderisasi karyawan dapat dilakukan dengan menjadi pelayan dalam tim. Pemilik bisnis melayani dalam gagasan, konsep, pemikiran, menyediakan fasilitas kerja, dan melayani supaya orang lain mau bergerak menjalankan bisnis.
Dalam pelayanan itu, Anda harus bisa berbuat adil, bersikap baik, menunjukkan keteladanan, tangguh, bisa dipercaya, memotivasi, mengayomi, dan lainnya. Hasil akhirnya, karyawan dapat menjalankan bisnis secara auto-pilot.
Lihat Juga: Targetkan Pembiayaan Sebesar Rp50 Miliar, Qazwa Gandeng eJahit untuk Perkuat Ekosistem Bisnis Fesyen Lokal
" Percayalah jika mereka memang sosok yang tepat, maka dalam waktu singkat mereka akan memahaminya dan berada pada mindset dan frekuensi yang sama dengan Anda," tulis Wirson.
7. Kaderisasi Karyawan
Kaderisasi karyawan merupakan proses penting dalam sebuah perusahaan untuk membangun fondasi masa depan yang kokoh. Hal ini merupakan upaya strategis untuk mempersiapkan talenta-talenta terbaik agar siap mengambil alih peran dan tanggung jawab di masa depan.
"Sebagai leader, pemilik bisnis pun harus bisa mengkader karyawan," tulis Wirson.
Kaderisasi karyawan dapat dilakukan dengan menjadi pelayan dalam tim. Pemilik bisnis melayani dalam gagasan, konsep, pemikiran, menyediakan fasilitas kerja, dan melayani supaya orang lain mau bergerak menjalankan bisnis.
Dalam pelayanan itu, Anda harus bisa berbuat adil, bersikap baik, menunjukkan keteladanan, tangguh, bisa dipercaya, memotivasi, mengayomi, dan lainnya. Hasil akhirnya, karyawan dapat menjalankan bisnis secara auto-pilot.
Lihat Juga: Targetkan Pembiayaan Sebesar Rp50 Miliar, Qazwa Gandeng eJahit untuk Perkuat Ekosistem Bisnis Fesyen Lokal
(akr)
tulis komentar anda