Hutama Karya Pertahankan Pelayanan Maksimal di Jalan Tol
Sabtu, 15 Agustus 2020 - 13:48 WIB
Pelayanan optimal yang dilakukan Hutama Karya ini juga tidak terlepas dari komitmen perusahaan untuk terus membantu pemerintah dalam menekan angka penyebaran Covid-19. Hutama Karya terus memperketat protokol Covid-19 di seluruh tol yang dikelolanya.
Berbagai aksi simpatik telah dilakukan perusahaan mulai dari pembagian masker, handsanitizer dan tongkat tol kepada pengguna jalan, melakukan pembatasan jumlah personil yang melakukan work from office (wfo), menutup fasilitas top up tunai, melakukan penyemprotan disinfektan secara rutin di gedung kantor, gerbang tol maupun rest area, mewajibkan petugas tol untuk menggunakan APD lengkap (masker, faceshield, sarung tangan, manset panjang) dan apabila dalam kondisi mendesak harus menggunakan Mobile Reader (MR), serta melengkapi petugas tol dengan dengan tas pinggang yang berisikan isi Roller MR dan disinfektan untuk menyemprotkan kartu uang elektronik.
Hutama Karya pada prinsipnya akan terus berupaya untuk memberikan pelayanan yang terbaik di Jalan Tol yang dikelolanya dengan mengutamakan kenyamanan dan keselamatan dari pengguna jalan tol.
Hutama Karya mengimbau kepada seluruh pengguna jalan agar dapat mematuhi ketentuan dan tata tertib yang berlaku di jalan tol, serta memastikan kecukupan saldo Uang Elektronik (UE) sebelum melintas di jalan tol dan apabila pengguna jalan lupa untuk mengisi saldo UE dapat menggunakan aplikasi HK Toll Apps yang dimiliki oleh Hutama Karya dimana didalamnya terdapat fitur Cek Saldo UE dan juga dapat melakukan Top up saldo UE.
Serta mematuhi protokol kesehatan yang berlaku, selalu berhati-hati dan tetap menjaga kecepatan berkendara maksimum di rata-rata 60–80 km/jam, mengecek kondisi kendaraan sebelum berkendara di jalan tol dan berkendara dalam kondisi prima.
PT Hutama Karya (Persero) merupakan Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) yang mengelola Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) dan 2 (dua) jalan tol lainnya di Pulau Jawa, yakni Tol Jakarta Outer Ring Road Seksi S (JORR-S) dan Tol Akses Tanjung Priok (ATP) terus berkomitmen melakukan optimasi pada implementasi pelayanan optimal sesuai Standar Pelayanan Minimum (SPM) guna memberikan kenyamanan dan keamanan bagi pengguna jalan tol yang dikelolanya.
Berbagai aksi simpatik telah dilakukan perusahaan mulai dari pembagian masker, handsanitizer dan tongkat tol kepada pengguna jalan, melakukan pembatasan jumlah personil yang melakukan work from office (wfo), menutup fasilitas top up tunai, melakukan penyemprotan disinfektan secara rutin di gedung kantor, gerbang tol maupun rest area, mewajibkan petugas tol untuk menggunakan APD lengkap (masker, faceshield, sarung tangan, manset panjang) dan apabila dalam kondisi mendesak harus menggunakan Mobile Reader (MR), serta melengkapi petugas tol dengan dengan tas pinggang yang berisikan isi Roller MR dan disinfektan untuk menyemprotkan kartu uang elektronik.
Hutama Karya pada prinsipnya akan terus berupaya untuk memberikan pelayanan yang terbaik di Jalan Tol yang dikelolanya dengan mengutamakan kenyamanan dan keselamatan dari pengguna jalan tol.
Hutama Karya mengimbau kepada seluruh pengguna jalan agar dapat mematuhi ketentuan dan tata tertib yang berlaku di jalan tol, serta memastikan kecukupan saldo Uang Elektronik (UE) sebelum melintas di jalan tol dan apabila pengguna jalan lupa untuk mengisi saldo UE dapat menggunakan aplikasi HK Toll Apps yang dimiliki oleh Hutama Karya dimana didalamnya terdapat fitur Cek Saldo UE dan juga dapat melakukan Top up saldo UE.
Serta mematuhi protokol kesehatan yang berlaku, selalu berhati-hati dan tetap menjaga kecepatan berkendara maksimum di rata-rata 60–80 km/jam, mengecek kondisi kendaraan sebelum berkendara di jalan tol dan berkendara dalam kondisi prima.
PT Hutama Karya (Persero) merupakan Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) yang mengelola Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) dan 2 (dua) jalan tol lainnya di Pulau Jawa, yakni Tol Jakarta Outer Ring Road Seksi S (JORR-S) dan Tol Akses Tanjung Priok (ATP) terus berkomitmen melakukan optimasi pada implementasi pelayanan optimal sesuai Standar Pelayanan Minimum (SPM) guna memberikan kenyamanan dan keamanan bagi pengguna jalan tol yang dikelolanya.
(alf)
tulis komentar anda