Manfaatkan Biomassa, PLTU Jeranjang Tekan Emisi dan Berkontribusi Tingkatkan Ekonomi Masyarakat Lombok

Jum'at, 06 September 2024 - 07:36 WIB
"Secara akumulatif total konsumsi biomassa PLTU Jeranjang sepanjang 2024 sampai dengan Agustus ini mencapai 15.796 ton, kami berupaya terus meningkatkan penggunaan biomassa untuk mengoptimalkan pengurangan emisi karbon yang dihasilkan dari pembakaran batu bara," ujar Edwin.

Baca Juga: Motor 150cc Bakal Dilarang Isi Pertalite Ini Daftar Harga BBM September 2024

Menurut Edwin, dengan diterapkannya program cofiring tersebut PLTU Jeranjang menjadi salah satu pembangkit penyumbang green energy di NTB. Pasalnya, PLTU Jeranjang merupakan salah satu tulang punggung kelistrikan di wilayah Lombok.

"Dalam sistem kelistrikan Lombok, PLTU Jeranjang memegang peran penting dengan porsi sebesar 20 persen, jadi kami mengupayakan agar PLTU ini selalu andal dalam memasok listrik ke pelanggan Disamping itu, penerapan cofiring di pembangkit ini juga dapat menekan emisi karbon yang dihasilkan dari sektor kelistrikan," tambah Edwin.

Selain mendukung program transisi energi untuk mengejar target Net Zero Emission pada 2060, pemanfaatan biomassa pada PLTU Jeranjang juga berdampak positif pada sosial dan lingkungan.

Pemanfaatan bahan baku biomassa yang didapat dari sekitar pembangkit dapat meningkatkan nilai ekonomis limbah, hal ini otomatis berdampak pada peningkatan pendapatan masyarakat dan membuka lapangan kerja baru bagi masyarakat yang terlibat. Selain itu, inisiatif ini juga dapat membantu menyelesaikan permasalah sampah kota.
(nng)
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More