Pelaku Usaha Daerah Gembira, Pembangunan IKN Jadi Berkah Bersama

Jum'at, 11 Oktober 2024 - 14:05 WIB
Menurut Widya, sejak tahun 2022 saat pertama kalinya Titik 0 dibuka, wisatawan yang datang ke IKN melonjak. Saat pejabat-pejabat dari daerah-daerah lain juga bergantian mengunjungi Kalimantan Timur, lonjakan permintaan jasa transportasi meningkat.

"Kebetulan kami ada unit mobil besar dan kecil, untuk jasa pengantaran kami memanggunakan mobil besar dan kecil. Tapi waktu pejabat-pejabat sering datang, unit-unit ekstra sudah sering disewa semua dan itu sering," ujarnya.

Dia juga bercerita mengenai lonjakan drastis pada tahun 2024 jelang upacara HUT RI ke-79 di IKN. Menurutnya, nyaris semua pengusaha transportasi di Kaltim kejatuhan durian runtuh. "Jelang upacara HUT RI kemarin, itu lonjakan pendapatan sangat drastis. Tidak hanya pejabat dan pengusaha yang mencari unit, tapi warga lokal juga. Sejak awal Bulan Agustus, pendapatan jasa transportasi nonstop," paparnya gembira.

Widya pun bersyukur pemerintahan Jokowi memilih membangun IKN di Kaltim. Tidak hanya pengusaha besar yang mendapat keuntungan, kata dia, semua pedagang menengah kecil juga kebanjiran pekerjaan. Selain pengusaha biro perjalanan, UMKM dan sektor pariwisata pun menurutnya kembali bangkit.

"Tadinya kita pikir IKN itu ya pembangunan kota gitu kan, ternyata pembangunan itu membangkitkan geliat ekonomi di masyarakat. Bahkan pedagang pentol keliling itu ada yang sukses berjualan di IKN. Sektor pariwisata, UMKM dan ekonomi kreatif semua ikut dibangun," cetusnya.

Widya mengaku sangat senang dengan geliat pembangunan IKN. Investasi yang datang, kata dia, tidak sekadar ke proyek utama, tapi para pelaku usaha di sekitarnya pun ikut naik kelas. "Kami beruntung, dan kami bersyukur sekali dengan usaha Bapak Jokowi ini. Semua berkembang pesat," katanya.

Pembangunan IKN tidak hanya dilakukan oleh pemerintah saja, tetapi juga oleh dunia usaha. Menariknya, IKN bahkan berhasil memperkuat sektor UMKM. Puluhan Ribu UMKM terlibat dalam berbagai kegiatan, mulai dari penyediaan kuliner, suvenir, hingga produk fesyen yang berkaitan dengan pembangunan IKN.

Hal senada diungkapkan salah satu pelaku usaha rental mobil, Awi (50), yang mengaku jasanya sudah digunakan sejak awal pembangunan IKN. Dia mengatakan dia sering mengantar tamu setiap adanya kunjungan dari Kepresidenan maupun dari dinas lainnya.

"Selama di IKN ini sejak mulai pembangunan pertama, jadi sudah dua tahun yang lalu, setiap ada kunjungan mau PUPR, mau Kepresidenan, mau dinas-dinas apapun ya sering kami dipakai, artinya di-rental gitu," kata Awi kepada MNC Portal Indonesia.

Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More