Ketua Umum Kadin Anindya Bakrie Sambut Kedatangan Presiden Prabowo di China
Sabtu, 09 November 2024 - 08:33 WIB
JAKARTA - Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Anindya Bakrie menyambut kedatangan Presiden Prabowo Subianto di Hotel The Peninsula, Beijing, China, Jumat (8/11) malam waktu setempat. Saat menyambut presiden, Anindya tampak bersama Ketua Dewan Penasihat Kadin Indonesia Hashim S. Djojohadikusumo yang juga merupakan adik kandung Prabowo.
"Tadi kami mendapat kesempatan untuk menerima Pak Presiden bersama teman-teman Kadin dan tentunya teman-teman di KBRI di Beijing dan ini mengawali rencana beliau (Presiden Prabowo) untuk State Visit (Kunjungan Kenegaraan) pertama kali dengan Presiden China Xi Jinping Sabtu ini dan kemudian hari Minggu (10/11) beliau (Presiden Prabowo) akan pergi ke Amerika Serikat," ujar Anindya, Sabtu (9/11) dini hari.
Selama di China, Anindya dan Hashim yang telah tiba di China sejak Rabu (6/11) telah melaksanakan sejumlah pertemuan bilateral menjelang kedatangan Presiden. Anindya yang juga merupakan Ketua APEC Business Advisory Council (ABAC) menambahkan, bersama Hashim dan Duta Besar Indonesia untuk Republik Rakyat China (RRC) Djauhari Oratmangun, dirinya juga turut mempersiapkan Kunjungan Kenegaraan Presiden Prabowo selama di China.
"Mempersiapkan kunjungan (presiden) dan meeting dengan berberapa pihak. (Juga) bersama Kedubes
Indonesia di Beijing yang dipimpin Dubes Indonesia untuk RRC Pak Djauhari Oratmangun," ujar Anindya melalui unggahan akun media sosial instagram @anindyabakrie, Jumat (8/11).
Diketahui, kunjungan kenegaraan Presiden Prabowo ke China adalah untuk memenuhi undangan langsung dari Presiden China Xin Jinping. Kunjungan Prabowo ini juga telah diumumkan oleh pemerintah China pada Selasa (5/11) lalu. China merupakan mitra Indonesia untuk berbagai industri dan perdagangan serta investasi.
Kunjungan kenegaraan ke China merupakan kunjungan perdana dari rangkaian lawatan Presiden Prabowo ke luar negeri. Setelah China, Prabowo dan rombongan akan melanjutkan kunjungan kenegaraan ke Amerika Serikat untuk bertemu Presiden AS saat ini Joe Biden, kemudian Peru untuk menghadiri KTT APEC, Brasil untuk menghadiri KTT G20 dan ke Inggris untuk bertemu Perdana Menteri Inggris Keir Starmer. Ketua Umum Kadin Indonesia Anindya Bakrie akan mendampingi seluruh rangkaian kunjungan presiden tersebut.
"Tadi kami mendapat kesempatan untuk menerima Pak Presiden bersama teman-teman Kadin dan tentunya teman-teman di KBRI di Beijing dan ini mengawali rencana beliau (Presiden Prabowo) untuk State Visit (Kunjungan Kenegaraan) pertama kali dengan Presiden China Xi Jinping Sabtu ini dan kemudian hari Minggu (10/11) beliau (Presiden Prabowo) akan pergi ke Amerika Serikat," ujar Anindya, Sabtu (9/11) dini hari.
Selama di China, Anindya dan Hashim yang telah tiba di China sejak Rabu (6/11) telah melaksanakan sejumlah pertemuan bilateral menjelang kedatangan Presiden. Anindya yang juga merupakan Ketua APEC Business Advisory Council (ABAC) menambahkan, bersama Hashim dan Duta Besar Indonesia untuk Republik Rakyat China (RRC) Djauhari Oratmangun, dirinya juga turut mempersiapkan Kunjungan Kenegaraan Presiden Prabowo selama di China.
"Mempersiapkan kunjungan (presiden) dan meeting dengan berberapa pihak. (Juga) bersama Kedubes
Indonesia di Beijing yang dipimpin Dubes Indonesia untuk RRC Pak Djauhari Oratmangun," ujar Anindya melalui unggahan akun media sosial instagram @anindyabakrie, Jumat (8/11).
Diketahui, kunjungan kenegaraan Presiden Prabowo ke China adalah untuk memenuhi undangan langsung dari Presiden China Xin Jinping. Kunjungan Prabowo ini juga telah diumumkan oleh pemerintah China pada Selasa (5/11) lalu. China merupakan mitra Indonesia untuk berbagai industri dan perdagangan serta investasi.
Kunjungan kenegaraan ke China merupakan kunjungan perdana dari rangkaian lawatan Presiden Prabowo ke luar negeri. Setelah China, Prabowo dan rombongan akan melanjutkan kunjungan kenegaraan ke Amerika Serikat untuk bertemu Presiden AS saat ini Joe Biden, kemudian Peru untuk menghadiri KTT APEC, Brasil untuk menghadiri KTT G20 dan ke Inggris untuk bertemu Perdana Menteri Inggris Keir Starmer. Ketua Umum Kadin Indonesia Anindya Bakrie akan mendampingi seluruh rangkaian kunjungan presiden tersebut.
(nng)
tulis komentar anda