Medela Potentia Bersiap IPO, Ini Tiga Nakhoda di Balik Visi Perusahaan
Senin, 17 Maret 2025 - 12:20 WIB
Kariernya dimulai pada 1999 di salah satu entitas anak, yaitu PT Anugrah Argon Medica (AAM) sebagai Wakil Kepala Cabang, sebelum kemudian menjabat sebagai Head of Business & Infrastructure pada 2009. Sejak 2010, ia dipercaya sebagai Direktur PT Djembatan Dua, salah satu entitas anak dan pernah menjadi Komisaris PT Equilab International pada 2014-2018.
Saat ini, ia juga menjabat sebagai Komisaris AAM sejak 2020. Edbert meraih gelar Sarjana Teknik Sipil dari Institut Teknologi Surabaya pada 1996 dan Magister Manajemen dari PPM School of Management pada 1998.
3. Wimala Widjaja Sang Inovator Teknologi Kesehatan
Menjabat sebagai direktur sejak 2022, Wimala Widjaja bertanggung jawab atas pengembangan teknologi informasi, inisiatif digital, dan manajemen risiko di MDLA. Dengan pengalaman lebih dari 18 tahun di industri kesehatan, ia telah berperan besar dalam membangun infrastruktur digital yang mendorong efisiensi dan inovasi perusahaan di bidang kesehatan.
Sejak kecil, Wimala sudah menunjukkan rasa ingin tahu yang tinggi terhadap dunia teknologi. Hobi membongkar dan memperbaiki peralatan elektronik di rumah menjadi awal dari perjalanannya. Ketertarikan ini kemudian tumbuh menjadi fondasi yang kuat bagi karier gemilangnya di bidang teknologi informasi.
Kariernya dimulai di IBM Indonesia, di mana ia menjabat berbagai posisi hingga menjadi Director of Operations pada 1979-1998, kemudian melanjutkan sebagai Operations Executive di IBM Asia Pacific pada 1998-2004. Pada 2005, ia bergabung dengan Dexa Group sebagai Corporate Chief Information Officer PT Dexa Medica hingga 2010, memimpin pengembangan sistem dan infrastruktur teknologi informasi perusahaan.
Ia kemudian menjadi direktur utama PT Dexa Medica pada 2017-2021 dan sukses menjadikan PT Equilab International sebagai Contract Research Organization terkemuka di Asia Tenggara sejak bergabung sebagai Direktur pada 2010. Selain itu, ia juga menjabat sebagai Komisaris PT GUE sejak 2016 dan PT KITA, salah satu entitas anak, sejak 2022.
Wimala meraih gelar Sarjana Elektronika Komunikasi dari Universitas Indonesia pada 1979 dan Magister Keuangan dari Macquarie University, Australia pada 2007. Di bawah kepemimpinan ketiga direksi ini, PT Medela Potentia Tbk. telah mencapai pertumbuhan yang konsisten dan memperkuat posisinya sebagai salah satu pemain utama di industri kesehatan.
Keputusan untuk melantai di bursa menjadi langkah strategis yang tidak hanya memperkuat fundamental keuangan perusahaan, tetapi juga membuka peluang bagi investor untuk turut serta dalam perjalanan ekspansi bisnis yang lebih besar. Dengan struktur kepemimpinan yang solid dan strategi bisnis yang terarah, IPO ini diharapkan memberikan nilai tambah bagi seluruh pemangku kepentingan.
Jadwal IPO Medela Potentia
Saat ini, ia juga menjabat sebagai Komisaris AAM sejak 2020. Edbert meraih gelar Sarjana Teknik Sipil dari Institut Teknologi Surabaya pada 1996 dan Magister Manajemen dari PPM School of Management pada 1998.
3. Wimala Widjaja Sang Inovator Teknologi Kesehatan
Menjabat sebagai direktur sejak 2022, Wimala Widjaja bertanggung jawab atas pengembangan teknologi informasi, inisiatif digital, dan manajemen risiko di MDLA. Dengan pengalaman lebih dari 18 tahun di industri kesehatan, ia telah berperan besar dalam membangun infrastruktur digital yang mendorong efisiensi dan inovasi perusahaan di bidang kesehatan.
Sejak kecil, Wimala sudah menunjukkan rasa ingin tahu yang tinggi terhadap dunia teknologi. Hobi membongkar dan memperbaiki peralatan elektronik di rumah menjadi awal dari perjalanannya. Ketertarikan ini kemudian tumbuh menjadi fondasi yang kuat bagi karier gemilangnya di bidang teknologi informasi.
Kariernya dimulai di IBM Indonesia, di mana ia menjabat berbagai posisi hingga menjadi Director of Operations pada 1979-1998, kemudian melanjutkan sebagai Operations Executive di IBM Asia Pacific pada 1998-2004. Pada 2005, ia bergabung dengan Dexa Group sebagai Corporate Chief Information Officer PT Dexa Medica hingga 2010, memimpin pengembangan sistem dan infrastruktur teknologi informasi perusahaan.
Ia kemudian menjadi direktur utama PT Dexa Medica pada 2017-2021 dan sukses menjadikan PT Equilab International sebagai Contract Research Organization terkemuka di Asia Tenggara sejak bergabung sebagai Direktur pada 2010. Selain itu, ia juga menjabat sebagai Komisaris PT GUE sejak 2016 dan PT KITA, salah satu entitas anak, sejak 2022.
Wimala meraih gelar Sarjana Elektronika Komunikasi dari Universitas Indonesia pada 1979 dan Magister Keuangan dari Macquarie University, Australia pada 2007. Di bawah kepemimpinan ketiga direksi ini, PT Medela Potentia Tbk. telah mencapai pertumbuhan yang konsisten dan memperkuat posisinya sebagai salah satu pemain utama di industri kesehatan.
Keputusan untuk melantai di bursa menjadi langkah strategis yang tidak hanya memperkuat fundamental keuangan perusahaan, tetapi juga membuka peluang bagi investor untuk turut serta dalam perjalanan ekspansi bisnis yang lebih besar. Dengan struktur kepemimpinan yang solid dan strategi bisnis yang terarah, IPO ini diharapkan memberikan nilai tambah bagi seluruh pemangku kepentingan.
Jadwal IPO Medela Potentia
Lihat Juga :
tulis komentar anda