Prittt, Perhatian! Awal Oktober Jokowi Bakal Kick Off Food Estate
Rabu, 23 September 2020 - 13:05 WIB
JAKARTA - Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo berharap pada awal Oktober mendatang pengelolaan lumbung pangan nasional atau food estate sudah bisa dilakukan. Dia berharap, Presiden Joko Widodo (Jokowi) dapat melakukan kick off pengelolaan lahan pangan di Kalimantan Tengah itu.
“Kami berharap bapak Presiden minggu pertama Oktober akan melakukan kick off di tempat itu,” katanya seusai rapat terbatas bersama Presiden Jokowi, Rabu (23/9/20202). ( Baca juga:Pak Dubes, Sudah Cerita ke Pak Jokowi Soal China Menang Melawan Covid? )
Dia mengatakan setelah kick off dilakukan, maka 44 hari kemudian akan dilakukan penanaman padi. Dia mengatakan untuk tahun 2020 ditargetkan 30.000 hektar (ha) lahan lumbung pangan yang bakal dikelola.
“Dan 30.000 ha ini penggarapannya akan dilakukan bulan depan. Kurang lebih 44 hari insya Allah pengolahan lahannya sudah dan dilanjutkan dengan penanaman. Khusus untuk food estate yang terkait dengan padi di Kalimantan Tengah,” ungkapnya. .
“Dan katakanlah ada 10.000 ha di Pulang Pisau. Bersama Pak Gubernur kami terus di lapangan. Dan 20.000 ha ada di Pulau Kapuas. Dan ini persiapannya sudah sangat matang,” tambah Mentan. ( Baca juga:Ribuan Kubik Sampah Diangkut dari Pintu Air Manggarai )
Mantan Gubernur Sulawesi Selatan ini menuturkan bahwa luas lahan pengolahan lumbung pangan akan terus ditingkatkan.
“Saya kira setelah kick off, 44 hari setelah itu, penanaman saya harap sudah rampung untuk 30.000 ha. Sebagai contoh, masuk 2021, di sekitar 80.000-an ha dan seterusnya sampai dengan 164.598 ha yang sudah kita pecahkan,” pungkas Mentan.
“Kami berharap bapak Presiden minggu pertama Oktober akan melakukan kick off di tempat itu,” katanya seusai rapat terbatas bersama Presiden Jokowi, Rabu (23/9/20202). ( Baca juga:Pak Dubes, Sudah Cerita ke Pak Jokowi Soal China Menang Melawan Covid? )
Dia mengatakan setelah kick off dilakukan, maka 44 hari kemudian akan dilakukan penanaman padi. Dia mengatakan untuk tahun 2020 ditargetkan 30.000 hektar (ha) lahan lumbung pangan yang bakal dikelola.
“Dan 30.000 ha ini penggarapannya akan dilakukan bulan depan. Kurang lebih 44 hari insya Allah pengolahan lahannya sudah dan dilanjutkan dengan penanaman. Khusus untuk food estate yang terkait dengan padi di Kalimantan Tengah,” ungkapnya. .
“Dan katakanlah ada 10.000 ha di Pulang Pisau. Bersama Pak Gubernur kami terus di lapangan. Dan 20.000 ha ada di Pulau Kapuas. Dan ini persiapannya sudah sangat matang,” tambah Mentan. ( Baca juga:Ribuan Kubik Sampah Diangkut dari Pintu Air Manggarai )
Mantan Gubernur Sulawesi Selatan ini menuturkan bahwa luas lahan pengolahan lumbung pangan akan terus ditingkatkan.
“Saya kira setelah kick off, 44 hari setelah itu, penanaman saya harap sudah rampung untuk 30.000 ha. Sebagai contoh, masuk 2021, di sekitar 80.000-an ha dan seterusnya sampai dengan 164.598 ha yang sudah kita pecahkan,” pungkas Mentan.
(uka)
tulis komentar anda