Jababeka Tekor Rp171 Miliar, Ini Biang Keroknya!

Kamis, 12 November 2020 - 08:19 WIB
Sementara itu, EBITDA Perseroan di kuartal ketiga sebesar Rp609 miliar dibandingkan dengan Rp450 miliar di tahun sebelumnya. EBITDA dari pendapatan berulang (recurring revenue) Perseroan yang berasal dari segmen bisnis infrastruktur sebesar Rp289 miliar selama sembilan bulan 2020, atau meningkat 1 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp285,1 miliar.



Dalam hal penjualan real estate secara marketing (marketing sales), Perseroan mencatat Rp557,4 miliar selama tiga kuartal tahun 2020. Penjualan dari produk industri (tanah matang atau tanah dan bangunan pabrik) berkontribusi sebesar 45 persen, sedangkan segmen perumahan/komersial dan lainnya berkontribusi 55 persen.

Dibandingkan dengan sembilan bulan tahun 2019, Perseroan mencatat sedikit lebih dari setengahnya pencapaian marketing sales tahun sebelumnya sebesar Rp1.084 miliar yang dikarenakan kinerja selama sembilan bulan tahun 2020 sangat dipengaruhi oleh pandemi Covid-19 yang berdampak pada pasar properti. Namun demikian, penjualan pada kuartal III-2020 meningkat lebih dari dua kali lipat dari perolehan kuartal kedua 2020 sebesar Rp144,8 miliar menjadi Rp301,8 miliar di kuartal ketiga 2020.
(nng)
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More