Dear Wanita Pengusaha, Walau Pandemi Harus Tetap Lincah Agar Bisa Bersaing

Kamis, 11 Februari 2021 - 06:08 WIB
Syukuran peringatan Hari Ulang Tahun Iwapi ke-46 di Jakarta, Rabu (10/2/2021). Foto/SINDOnews/Oktiani Endarwati
JAKARTA - Sektor usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) memiliki peran strategis dalam menopang pertumbuhan ekonomi nasional dengan memberi kontribusi terhadap PDB sekitar 60%. Selain itu, sektor UMKM mampu menyerap tenaga kerja dengan jumlah pelaku UMKM mencapai 62 juta.

Namun saat ini UMKM menjadi salah satu usaha yang terdampak atas kombinasi risiko penularan Covid-19 dan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB/PPKM).

Ketua Umum Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (Iwapi) Nita Yudi mengatakan, pandemi Covid-19 telah membuat omzet UMKM turun drastis sehingga berpengaruh terhadap kinerja usahanya.



Menurut dia, dibutuhkan inovasi serta pemahaman tentang digitalisasi secara baik agar UMKM mampu bertahan di masa pandemi ini. Selain itu, dia juga mengharapkan wanita pengusaha tetap agile alias lincah dan gesit dalam mengoptimalkan peluang yang ada.

"Kuncinya adalah mampu beradaptasi sehingga perempuan pengusaha dalam bidang UMKM memiliki resiliensi, agile dan berpikir positif dalam menghadapi perubahan kondisi ekonomi serta menjadikan masa pandemi ini sebagai pembelajaran," ujarnya pada perayaan syukuran Hari Ulang Tahun Iwapi ke-46 di Jakarta, Rabu (10/2/2021).

( )

Nita melanjutkan, menghadapi tekanan ekonomi serta dampak pandemi Covid-19 yang tidak kunjung usai membuat Iwapi terus berbenah. Iwapi terus melakukan inovasi, pembinaan, dan pengembangan bagi dunia usaha yang bertujuan agar para pengusaha wanita mampu bersaing dan memanfaatkan peluang secara optimal.

"Kami telah melakukan berbagai terobosan seperti pelatihan dan kegiatan usaha kepada ribuan anggotanya. Selain itu juga memberikan akses terhadap teknologi baru, informasi dan akses tentang pemasaran dan pembiayaan secara baik dan benar," jelasnya.

Saat ini anggota Iwapi berjumlah 30.000 orang yang tersebar di 34 provinsi, kabupaten dan kecamatan kota di mana 98% anggotanya berskala UMKM dan 2% yang berskala besar.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More