Merdeka Copper Gold Teken Pembentukan Perusahaan Patungan Proyek AIM di Morowali
Rabu, 17 Februari 2021 - 12:49 WIB
JAKARTA - Emiten pertambangan emas, PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) melakukan penandatanganan perjanjian pembentukan perusahaan patungan atau joint venture agreement terkait proyek Acid Iron Metal (AIM). Adapun nilai proyek tersebut senilai 90 juta dolar AS.
Dikutip dari Keterbukaan Informasi BEI, perjanjian tersebut ditandatangani pada 11 Februari 2021 antara perseroan, PT Batutua Pelita Investama (BPI), Wealthy Source Holding Limited dan Eternal Tsingshan Group Limited.
Sekretaris Perusahaan Merdeka Copper Gold, Adi Adriansyah Sjoekri, mengatakan, Perseroan dalam mendirikan perusahaan patungan ini melalui anak perusahaannya yakni BPI yang akan memiliki 80 persen kepemilikan bersama Tsingshan, melalui afiliasinya Wealthy yang akan memiliki 20 persen kepemilikan pada perusahaan patungan tersebut. Perusahaan patungan ini nantinya akan membangun pabrik proyek AIM di Morowali, Sulawesi.
( )
"Berdasarkan JVA, para pihak akan membangun pabrik proyek AIM di Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP) di Sulawesi untuk memproses bijih pirit dari proyek tembaga Wetar Perseroan," ujar Adi, Rabu (17/2/2021).
Adi menambahkan, tujuan dari transaksi ini merupakan bentuk kerja sama Perseroan dengan Tsingshan untuk pengembangan proyek AIM. "Proyek AIM diharapkan menjadi aset produksi multi-komoditas yang berumur panjang serta memperluas basis sumber daya tembaga Wetar Perseroan," kata dia.
( )
Dampak dari pendirian perusahaan patungan tersebut setelah beroperasi akan memberikan potensi tambahan pendapatan dan laba kepada perseroan sebagai pemilik langsung maupun tidak langsung dari perusahaan patungan yang sudah dibentuk dan juga sebagai sumber daya tembaga proyek tembaga Wetar.
Dikutip dari Keterbukaan Informasi BEI, perjanjian tersebut ditandatangani pada 11 Februari 2021 antara perseroan, PT Batutua Pelita Investama (BPI), Wealthy Source Holding Limited dan Eternal Tsingshan Group Limited.
Sekretaris Perusahaan Merdeka Copper Gold, Adi Adriansyah Sjoekri, mengatakan, Perseroan dalam mendirikan perusahaan patungan ini melalui anak perusahaannya yakni BPI yang akan memiliki 80 persen kepemilikan bersama Tsingshan, melalui afiliasinya Wealthy yang akan memiliki 20 persen kepemilikan pada perusahaan patungan tersebut. Perusahaan patungan ini nantinya akan membangun pabrik proyek AIM di Morowali, Sulawesi.
( )
"Berdasarkan JVA, para pihak akan membangun pabrik proyek AIM di Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP) di Sulawesi untuk memproses bijih pirit dari proyek tembaga Wetar Perseroan," ujar Adi, Rabu (17/2/2021).
Adi menambahkan, tujuan dari transaksi ini merupakan bentuk kerja sama Perseroan dengan Tsingshan untuk pengembangan proyek AIM. "Proyek AIM diharapkan menjadi aset produksi multi-komoditas yang berumur panjang serta memperluas basis sumber daya tembaga Wetar Perseroan," kata dia.
( )
Dampak dari pendirian perusahaan patungan tersebut setelah beroperasi akan memberikan potensi tambahan pendapatan dan laba kepada perseroan sebagai pemilik langsung maupun tidak langsung dari perusahaan patungan yang sudah dibentuk dan juga sebagai sumber daya tembaga proyek tembaga Wetar.
(ind)
tulis komentar anda