Covid Renggut Banyak Nyawa, Luhut Minta Maaf
Selasa, 09 Maret 2021 - 21:38 WIB
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan. FOTO/dok.SINDOnews
JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan meminta maaf karena wabah Covid-19 telah merenggut banyak nyawa. Meski begitu, ada hikmah dibalik pandemi yang berkepanjangan salah satunya reformasi terjadi di berbagai bidang, salah satunya di bidang riset dan teknologi.
"Covid-19 ini sebenarnya blessing juga. Mohon maaf untuk ada yang meninggal akibat ini. Namun sisi positifnya apa? Kita reformasi di berbagai bidang. Peranan riset jadi tambah ke depan," ujar dia dalam Rakernas BPPT 2021, Selasa (9/3/2021).
Dia menuturkan, berbagai riset berhasil dilakukan untuk membentuk barang-barang berteknologi tinggi selama pandemi. Diantaranya Alat screening Covid-19 hingga GeNose. Kemudian kata Luhut, apapun yang bisa dibuat di dalam negeri. Maka harus diproduksi di dalam negeri. Hal itu dilakukan untuk memperbanyak penggunaan produk dalam negeri.
"Jadi GeNose lah, mobil apa lah, apa lah semua ini yang bisa dibikin di dalam negeri, dibuat aja di dalam negeri. Kita sepakat itu," tandas Luhut.
"Covid-19 ini sebenarnya blessing juga. Mohon maaf untuk ada yang meninggal akibat ini. Namun sisi positifnya apa? Kita reformasi di berbagai bidang. Peranan riset jadi tambah ke depan," ujar dia dalam Rakernas BPPT 2021, Selasa (9/3/2021).
Dia menuturkan, berbagai riset berhasil dilakukan untuk membentuk barang-barang berteknologi tinggi selama pandemi. Diantaranya Alat screening Covid-19 hingga GeNose. Kemudian kata Luhut, apapun yang bisa dibuat di dalam negeri. Maka harus diproduksi di dalam negeri. Hal itu dilakukan untuk memperbanyak penggunaan produk dalam negeri.
"Jadi GeNose lah, mobil apa lah, apa lah semua ini yang bisa dibikin di dalam negeri, dibuat aja di dalam negeri. Kita sepakat itu," tandas Luhut.
(nng)
Lihat Juga :
tulis komentar anda