Ekonomi yang Didukung Pekerja Lepas Tawarkan Peluang Pertumbuhan
Sabtu, 18 April 2020 - 13:46 WIB
Meskipun pekerja berpengalaman umumnya bergaji besar, di masa yang akan datang, kesenjangan yang ada dapat ditutup; peluang yang ada bagi para pekerja lepas dengan sedikit pengalaman memberikan mereka kemampuan untuk menajamkan dan mengasah keahlian.
Selain itu, tingkat pendidikan tidak berkorelasi langsung dengan pendapatan tinggi para pekerja lepas; mereka yang memiliki gelar sarjana tidak menuntut pembayaran lebih tinggi dibandingkan dengan yang tidak bergelar. Hal ini menunjukkan pekerjaan masa depan lebih mengutamakan ulasan, referensi, dan banyaknya portofolio, setara dengan pencapaian pendidikan.
Bagaimana Kepuasan Kerja Diciptakan oleh Peluang Penghasilan?
Meskipun para pekerja lepas menemukan nilai kebebasan dan fleksibilitas untuk menjadi bos bagi diri sendiri, kebahagiaan sangat berhubungan erat dengan pendapatan yang diperoleh.
Rata-rata tarif yang dipasang oleh para pekerja lepas di seluruh dunia adalah USD21 per jam, lebih tinggi dari rata-rata tarif dua tahun lalu (2018) sebesar USD19; dan lebih tinggi secara signifikan dari rata-rata gaji di tiap negara yang disurvei.
Hasil survei di Indonesia menunjukkan peningkatan sebesar USD17 pada 2019 sehingga gaji rata-rata per jam mencapai USD35, jauh di atas rata-rata gaji global.
Para individu yang secara eksklusif bekerja sebagai pekerja lepas mendapatkan tarif per jam lebih tinggi dan merasa lebih puas dengan gaya hidupnya dibandingkan dengan mereka yang membagi waktu dengan bekerja di sebuah perusahaan.
Sementara para pekerja lepas mendapatkan pendapatan lebih, para perusahaan juga beruntung karena mendapatkan pekerja terbaik tanpa harus memikirkan lokasi atau biaya operasional, sehingga meningkatkan kepuasan di kedua belah pihak.
Langkah-Langkah Penting Menuju Kesetaraan Gaji
Salah satu temuan yang patut diangkat dari laporan ini adalah bahwa partisipasi perempuan sebagai pekerja lepas telah mendapatkan momentum, dan gaji rata-rata bagi para wanita meningkat pesat.
Selain itu, tingkat pendidikan tidak berkorelasi langsung dengan pendapatan tinggi para pekerja lepas; mereka yang memiliki gelar sarjana tidak menuntut pembayaran lebih tinggi dibandingkan dengan yang tidak bergelar. Hal ini menunjukkan pekerjaan masa depan lebih mengutamakan ulasan, referensi, dan banyaknya portofolio, setara dengan pencapaian pendidikan.
Bagaimana Kepuasan Kerja Diciptakan oleh Peluang Penghasilan?
Meskipun para pekerja lepas menemukan nilai kebebasan dan fleksibilitas untuk menjadi bos bagi diri sendiri, kebahagiaan sangat berhubungan erat dengan pendapatan yang diperoleh.
Rata-rata tarif yang dipasang oleh para pekerja lepas di seluruh dunia adalah USD21 per jam, lebih tinggi dari rata-rata tarif dua tahun lalu (2018) sebesar USD19; dan lebih tinggi secara signifikan dari rata-rata gaji di tiap negara yang disurvei.
Hasil survei di Indonesia menunjukkan peningkatan sebesar USD17 pada 2019 sehingga gaji rata-rata per jam mencapai USD35, jauh di atas rata-rata gaji global.
Para individu yang secara eksklusif bekerja sebagai pekerja lepas mendapatkan tarif per jam lebih tinggi dan merasa lebih puas dengan gaya hidupnya dibandingkan dengan mereka yang membagi waktu dengan bekerja di sebuah perusahaan.
Sementara para pekerja lepas mendapatkan pendapatan lebih, para perusahaan juga beruntung karena mendapatkan pekerja terbaik tanpa harus memikirkan lokasi atau biaya operasional, sehingga meningkatkan kepuasan di kedua belah pihak.
Langkah-Langkah Penting Menuju Kesetaraan Gaji
Salah satu temuan yang patut diangkat dari laporan ini adalah bahwa partisipasi perempuan sebagai pekerja lepas telah mendapatkan momentum, dan gaji rata-rata bagi para wanita meningkat pesat.
tulis komentar anda