10 Ribu Pertashop Bakal Dibangun di 2021, Cek Realisasinya

Senin, 14 Juni 2021 - 08:09 WIB
Ilustrasi. FOTO/SINDOnews
JAKARTA - Pemerintah menargetkan pada tahun ini akan terbangun sebanyak 10.000 Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) mini atau Pertashop di seluruh Indonesia. Saat ini, telah beroperasi sebanyak 2100 unit Pertashop yang tersebar di seluruh wilayah di Indonesia. Khusus di wilayah Jawa Bagian Barat, hampir 200 unit Pertashop yang telah melayani kebutuhan energi masyarakat.

"Alhamdulillah, dengan penyaluran dari Pertashop , serta sinergi antar BUMN berkontribusi untuk pembangunan di Pedesaan, rakyat mendapat kemudahan akses BBM serta membuka lapangan kerja," ungkap Erick melalui keterangan resminya, Senin (14/6/2021).



Executive General Manager Pertamina Regional Jawa Bagian Barat, Werry Prayogi mengatakan bisnis Pertashop ke depan terbuka lebar. Dengan harga dan kualitas yang sama dengan BBM di SPBU, Pertamina berharap Pertashop dapat menjadi jawaban untuk pemerataan distribusi energi yang akan memberikan multiplier effect bagi perkembangan ekonomi di pedesaan.



"Kesempatan untuk membangun Pertashop masih terbuka lebar, kami mengajak para pengusaha, investor, pemerintah daerah, pengelola pondok pesantren dan siapa pun untuk bersama dengan Pertamina dan Pemerintah mewujudkan kemandirian energi dan ekonomi," kata dia.

Tidak hanya menjual BBM saja, Pertashop juga dapat menjual Bright Gas 5,5 Kg, Pelumas Pertamina dan produk barang dan jasa lainnya. Pertamina juga membuka kesempatan bekerja sama bagi seluruh pihak yang memenuhi persyaratan untuk dapat membantu meningkatkan perekonomian desanya melalui Pertashop.



Pertashop merupakan program dari Pertamina yang membuka kesempatan bagi wilayah-wilayah yang jauh dari lembaga penyalur Pertamina seperti SPBU untuk membuka akses energi kepada warga sekitarnya. Program tersebut selaras dengan program One Village One Outlet (OVOO) Pertamina yang memastikan di setiap desa memiliki satu lembaga penyalur hingga ke pelosok negeri.
(nng)
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More