Siaga Darurat Covid, Luhut Kontak China hingga Singapura
Kamis, 08 Juli 2021 - 10:14 WIB
JAKARTA - Koordinator PPKM Darurat Jawa-Bali Luhut Binsar Pandjaitan mengungkapkan pemerintah telah mengontak sejumlah negara dalam upaya menghadapi skenario terburuk apabila kasus Covid-19 terus mengalami peningkatan. Ia mengaku telah berkomunikasi dengan Singapura hingga Tiongkok untuk meminta bantuan menyediakan fasilitas dan prasarana penanganan Covid-19 di dalam negeri.
"Kalau (kasus harian) lebih dari 40 ribu dan 50 ribu (per hari), kita susun skenario siapa nanti kita bisa minta tolong. Sudah mulai kita approach itu semua," tandas di melalui konferensi virtual, dikutip Kamis (8/7/2021)
Dengan Singapura, pemerintah akan mendatangkan konsentrator oksigen sebanyak 10 ribu sebagian datang pakai Hercules dari Singapura. Konsentrator nantinya akan digunakan untuk pasien Covid-19 di Indonesia yang memiliki gejala ringan dan sebagai antisipasi, pemerintah memakai Asrama Haji, Pondok Gede digunakan sebagai RS Darurat Covid bagi yang tidak tertampung beberapa rumah sakit seperti RS Wisma Atlet.
Dia mengatakan bahwa pemerintah akan terus memastikan untuk supply fasilitas kesehatan termasuk oksigen, obat-obatan serta rumah sakit terpenuhi. Pihaknya juga telah menghitung persiapan obat, oksigen, dan rumah sakit untuk disiapkan. "Semua kekuatan kita kerahkan dan jangan ada yang underestimate bahwa RI ini tidak bisa mengatasi masalah ini, sampai hari ini," kata dia.
"Kalau (kasus harian) lebih dari 40 ribu dan 50 ribu (per hari), kita susun skenario siapa nanti kita bisa minta tolong. Sudah mulai kita approach itu semua," tandas di melalui konferensi virtual, dikutip Kamis (8/7/2021)
Dengan Singapura, pemerintah akan mendatangkan konsentrator oksigen sebanyak 10 ribu sebagian datang pakai Hercules dari Singapura. Konsentrator nantinya akan digunakan untuk pasien Covid-19 di Indonesia yang memiliki gejala ringan dan sebagai antisipasi, pemerintah memakai Asrama Haji, Pondok Gede digunakan sebagai RS Darurat Covid bagi yang tidak tertampung beberapa rumah sakit seperti RS Wisma Atlet.
Dia mengatakan bahwa pemerintah akan terus memastikan untuk supply fasilitas kesehatan termasuk oksigen, obat-obatan serta rumah sakit terpenuhi. Pihaknya juga telah menghitung persiapan obat, oksigen, dan rumah sakit untuk disiapkan. "Semua kekuatan kita kerahkan dan jangan ada yang underestimate bahwa RI ini tidak bisa mengatasi masalah ini, sampai hari ini," kata dia.
(nng)
Lihat Juga :
tulis komentar anda