LPKR Siapkan Produk Baru di Semester II/2021
Selasa, 13 Juli 2021 - 13:06 WIB
JAKARTA - Setelah mencatatkan pertumbuhan penjualan yang signifikan di semester I/2021, PT Lippo Karawaci Tbk. (LPKR) kembali menyiapkan sejumlah strategi untuk terus meningkatkan kinerja di semester II/2021.
LPKR akan meluncurkan fase kedua rumah tapak Cendana Parc di Lippo Village, fokus pada percepatan penjualan unit yang tersedia untuk proyek high rise, dan kembali meluncurkan produk baru rumah tapak di Lippo Cikarang.
(Baca juga:Para Pemegang Saham Lippo Karawaci Setujui Seluruh Agenda RUPST)
Dalam publikasi risetnya, analis CLSA Sekuritas Jonathan Mardjuki dan Wiranding Ng mengatakan LPKR sudah meluncurkan beberapa proyek di Lippo Village dan Lippo Cikarang dengan volume sekitar 400-500 unit setiap launching.
Tingkat penerimaan konsumen dalam setiap launching sangat bagus, rata-rata di atas 85%. LPKR juga berhasil meningkatkan harga sekitar 10%-13% untuk proyek rumah harga terjangkau dibandingkan tahun 2020.
(Baca juga:Bisnis Properti Lippo Karawaci Perlahan Mulai Pulih)
CLSA Sekuritas memprediksi LPKR mampu meraih target marketing sales tahun 2021 sebesar Rp3,5 triliun. Bahkan, ada peluang pendapatan marketing sales LPKR pada tahun 2021 mencapai Rp4 triliun. CLSA Sekuritas juga memperkirakan pada 2021, LPKR membukukan pendapatan Rp12,99 triliun dan laba bersih Rp440 miliar.
CEO LPKR John Riady mengatakan pada tahun ini bisnis properti LPKR terus menunjukkan perbaikan terutama dalam hal marketing sales yang tumbuh sebesar 122% yoy menjadi Rp2,33 triliun pada semester I/2021. Hal ini didorong oleh penjualan rumah tapak dengan harga terjangkau yang mewakili 70% dari penjualan.
(Baca juga:Semester I/2021, Marketing Sales LPKR Melonjak 122% Jadi Rp2,33 Triliun)
“Kami optimistis target tahun 2021 sebesar Rp3,5 triliun akan tercapai melalui peluncuran produk-produk baru. Kami juga berencana meluncurkan proyek untuk segmen pasar premium dan proyek komersial di Lippo Cikarang pada semester II/2021,” tegasnya.
LPKR akan meluncurkan fase kedua rumah tapak Cendana Parc di Lippo Village, fokus pada percepatan penjualan unit yang tersedia untuk proyek high rise, dan kembali meluncurkan produk baru rumah tapak di Lippo Cikarang.
(Baca juga:Para Pemegang Saham Lippo Karawaci Setujui Seluruh Agenda RUPST)
Dalam publikasi risetnya, analis CLSA Sekuritas Jonathan Mardjuki dan Wiranding Ng mengatakan LPKR sudah meluncurkan beberapa proyek di Lippo Village dan Lippo Cikarang dengan volume sekitar 400-500 unit setiap launching.
Tingkat penerimaan konsumen dalam setiap launching sangat bagus, rata-rata di atas 85%. LPKR juga berhasil meningkatkan harga sekitar 10%-13% untuk proyek rumah harga terjangkau dibandingkan tahun 2020.
(Baca juga:Bisnis Properti Lippo Karawaci Perlahan Mulai Pulih)
CLSA Sekuritas memprediksi LPKR mampu meraih target marketing sales tahun 2021 sebesar Rp3,5 triliun. Bahkan, ada peluang pendapatan marketing sales LPKR pada tahun 2021 mencapai Rp4 triliun. CLSA Sekuritas juga memperkirakan pada 2021, LPKR membukukan pendapatan Rp12,99 triliun dan laba bersih Rp440 miliar.
CEO LPKR John Riady mengatakan pada tahun ini bisnis properti LPKR terus menunjukkan perbaikan terutama dalam hal marketing sales yang tumbuh sebesar 122% yoy menjadi Rp2,33 triliun pada semester I/2021. Hal ini didorong oleh penjualan rumah tapak dengan harga terjangkau yang mewakili 70% dari penjualan.
(Baca juga:Semester I/2021, Marketing Sales LPKR Melonjak 122% Jadi Rp2,33 Triliun)
“Kami optimistis target tahun 2021 sebesar Rp3,5 triliun akan tercapai melalui peluncuran produk-produk baru. Kami juga berencana meluncurkan proyek untuk segmen pasar premium dan proyek komersial di Lippo Cikarang pada semester II/2021,” tegasnya.
(dar)
tulis komentar anda