Sri Mulyani: Hadapi Pandemi Bukan dengan Mengeluh, Membenci dan Memaki
Jum'at, 20 Agustus 2021 - 11:14 WIB
JAKARTA - Generasi milenial diminta belajar dari kondisi ketika krisis untuk tetap bangkit berkary a. Sehingga di masa depan, menjadi para ekonom, teknokrat muda yang memiliki kompetensi yang baik.
Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani mengatakan agar generasi milenial belajar dari Covid-19 dalam memajukan Indonesia saat memasuki seratus kemerdekaan. Adapun, Covid-19 ini sebagai laboratorium untuk menggunakan krisis ini untuk belajar.
"Sama kaya waktu muda dulu saya belajar dari krisis 1998. Karena Indonesia mengalami krisis luar biasa," kata Sri Mulyani dalam video virtual, Jumat (20/8/2021).
Menurut dia, milenial perlu memahami tanggung jawab yang besar, gunakan setiap krisis ini tidak untuk mengeluh, tidak untuk memaki, tidak untuk membenci. "Gunakan setiap krisis dan masalah sebagai ladang untuk belajar, berkontribusi dan sebagai lahan Anda bisa mengembangkan diri, bukan saling mengeluh," katanya.
Menurutnya, Pandemi Covid-19 terasa sekali respon sebuah situasi kesehatan melanda dunia dimana tergantung dengan sistem kesehatan. Temrasuk, Covid-19 ini harus dilakukan goyong royong.
"Untuk menyelasaikan ini ada peranan delegasi daerah dan kita semua tergantung dengan tindakan pusat dan tergangtung sistem kesehatam suatu negara.Anak- anak yang mengalami Pandemi akan menjadi milenial dimana bisa membuat Indonesia lebih maju," tandasnya.
Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani mengatakan agar generasi milenial belajar dari Covid-19 dalam memajukan Indonesia saat memasuki seratus kemerdekaan. Adapun, Covid-19 ini sebagai laboratorium untuk menggunakan krisis ini untuk belajar.
"Sama kaya waktu muda dulu saya belajar dari krisis 1998. Karena Indonesia mengalami krisis luar biasa," kata Sri Mulyani dalam video virtual, Jumat (20/8/2021).
Menurut dia, milenial perlu memahami tanggung jawab yang besar, gunakan setiap krisis ini tidak untuk mengeluh, tidak untuk memaki, tidak untuk membenci. "Gunakan setiap krisis dan masalah sebagai ladang untuk belajar, berkontribusi dan sebagai lahan Anda bisa mengembangkan diri, bukan saling mengeluh," katanya.
Menurutnya, Pandemi Covid-19 terasa sekali respon sebuah situasi kesehatan melanda dunia dimana tergantung dengan sistem kesehatan. Temrasuk, Covid-19 ini harus dilakukan goyong royong.
"Untuk menyelasaikan ini ada peranan delegasi daerah dan kita semua tergantung dengan tindakan pusat dan tergangtung sistem kesehatam suatu negara.Anak- anak yang mengalami Pandemi akan menjadi milenial dimana bisa membuat Indonesia lebih maju," tandasnya.
(nng)
Lihat Juga :
tulis komentar anda