Rehabilitasi Mangrove Jadi Investasi Jangka Panjang Masyarakat
Jum'at, 20 Agustus 2021 - 23:00 WIB
Dirinya optimistis, penanaman mangrove ini akan meningkatkan penghasilan bagi nelayan. Juga, mangrove yang ditanam akan cepat tumbuh sehingga dapat mengembalikan populasi kepiting, udang, dan ikan yang kerap dimanfaatkan warga.
Dia pun berharap dukungan pemerintah, dalam hal ini BRGM dapat berlangsung tiap tahunnya. Alasannya, selain menjawab persoalan lapangan kerja masyarakat, kegiatan semacam ini juga menjadi “investasi” bagi anak cucunya di barat daya Pulau Natuna. Sehingga kelak kemudian hari, ekosistem mangrove bisa dimanfaatkan sebagai lokasi ekowisata yang menambah pemasukan warga.
Menanggapi hal ini, Ayu Dewi Utari, Sektretaris BRGM, membenarkan upaya rehabilitasi mangrove ini merupakan investasi jangka Panjang. “4-5 tahun atau lebih, rehabilitasi mangrove dapat menjadi sumber pendapatan baru bagi masyarakat, apabila dikelola menjadi ekowisata,” ujar Ayu.
Dia pun berharap dukungan pemerintah, dalam hal ini BRGM dapat berlangsung tiap tahunnya. Alasannya, selain menjawab persoalan lapangan kerja masyarakat, kegiatan semacam ini juga menjadi “investasi” bagi anak cucunya di barat daya Pulau Natuna. Sehingga kelak kemudian hari, ekosistem mangrove bisa dimanfaatkan sebagai lokasi ekowisata yang menambah pemasukan warga.
Menanggapi hal ini, Ayu Dewi Utari, Sektretaris BRGM, membenarkan upaya rehabilitasi mangrove ini merupakan investasi jangka Panjang. “4-5 tahun atau lebih, rehabilitasi mangrove dapat menjadi sumber pendapatan baru bagi masyarakat, apabila dikelola menjadi ekowisata,” ujar Ayu.
(dar)
Lihat Juga :
tulis komentar anda