Kereta Api Bandara Yogya Hadir, Luhut: Perjuangan Hampir 6 Tahun Terbayar Tuntas
Sabtu, 28 Agustus 2021 - 07:38 WIB
YOGYAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves), Luhut Binsar Pandjaitan mengapresiasi, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) yang telah berhasil menyelesaikan pembangunan Kereta Api Bandara Yogyakarta International Airport ( KA Bandara YIA ) di tengah masa Pandemi Covid-19.
“Bagi saya ini adalah hal yang menggembirakan sekaligus membanggakan karena perjuangan selama hampir enam tahun ini terbayar tuntas,” ucap Luhut.
Diterangkan olehnya, pemerintah membangun layanan kereta api ini untuk memberikan seluas-luasnya dampak pertumbuhan ekonomi bagi masyarakat Yogyakarta khususnya dan Jawa Tengah.
“Moda transportasi yang terintegrasi bagi masyarakat adalah solusi untuk menghubungkan seluruh wilayah Indonesia hingga ke pelosok daerah seperti yang diperintah oleh Presiden Jokowi kepada kami para pembantunya,” ungkapnya
“Kehadiran KA Bandara ini diharapkan membantu meningkatkan perkonomian dan membantu aksesibilitas masyarakat yang ramah lingkungan,” pungkasnya.
Sebagai catatan, Menteri Luhut ditemani oleh Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi, Wakil Menteri BUMN I Pahala Nugrah dan Gubernur DIY Sri Sultan Hamengkubwono X.
“Bagi saya ini adalah hal yang menggembirakan sekaligus membanggakan karena perjuangan selama hampir enam tahun ini terbayar tuntas,” ucap Luhut.
Diterangkan olehnya, pemerintah membangun layanan kereta api ini untuk memberikan seluas-luasnya dampak pertumbuhan ekonomi bagi masyarakat Yogyakarta khususnya dan Jawa Tengah.
“Moda transportasi yang terintegrasi bagi masyarakat adalah solusi untuk menghubungkan seluruh wilayah Indonesia hingga ke pelosok daerah seperti yang diperintah oleh Presiden Jokowi kepada kami para pembantunya,” ungkapnya
“Kehadiran KA Bandara ini diharapkan membantu meningkatkan perkonomian dan membantu aksesibilitas masyarakat yang ramah lingkungan,” pungkasnya.
Sebagai catatan, Menteri Luhut ditemani oleh Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi, Wakil Menteri BUMN I Pahala Nugrah dan Gubernur DIY Sri Sultan Hamengkubwono X.
(akr)
tulis komentar anda