Buka Usaha Cucian, Perempuan Ini Tinggalkan Gaji Rp50 Juta
Minggu, 03 Oktober 2021 - 12:27 WIB
Di awal memulai rintisan bisnis cucian miliknya masih sepi pengunjung. "Begitu buka, seminggu tidak ada yang laundry," ucap Beta sambil tertawa menceritakan awal pembukaan bisnisnya.
Lihat juga: Jaga Kesehatan Jantung, Lakukan 4 Kebiasaan Baik Ini!
Namun kata menyerah tampaknya tidak ada dalam kamus kehidupan Beta saat itu. "Saya bersihkan, saya tunggu kok gak ada yang datang, sempat down saya, memang ternyata gak semudah itu buka usaha," ujarnya.
Menunggu sejak pagi bersama asisten, Beta meyakini bahwa akan ada pelanggan pertama yang datang ke laundry barunya.
"Pagi saya tungguin gak ada yang datang, siang saya tungguin masih sama, sampai sore mau saya tutup, eh kok ada 1 orang yang datang. Saya kaget, sudah seperti malaikat orang itu," tuturnya.
Singkat cerita, lambat laun pelanggan terus berdatangan ke tempatnya. Penghasilan bisnisnya mengalami peningkatan.
"Kan naik dari 2,5 juta, 4 juta, 5 juta, hingga 10 juta. Saya pikir kalau saya pengen uang 50 juta, maka saya harus punya 5 outlet laundry." ucapnya.
Beta menekankan kunci sukses usahanya adalah sedekah, mengingat peran Tuhan bagi Beta tidak ternilai harganya. "Saya punya target 50 juta saya harus dapat, meski saya saat itu tidak ada uang, eh ternyata kok ada saja rezeki itu,"
Pucuk dicinta ulam pun tiba, dirinya ditawari seorang investor dari Belanda yang mau berinvestasi di gerai laundrynya. Beta memutuskan untuk menjadikan laundry miliknya sebagai bisnis waralaba/franchise.
Lihat juga: Jaga Kesehatan Jantung, Lakukan 4 Kebiasaan Baik Ini!
Namun kata menyerah tampaknya tidak ada dalam kamus kehidupan Beta saat itu. "Saya bersihkan, saya tunggu kok gak ada yang datang, sempat down saya, memang ternyata gak semudah itu buka usaha," ujarnya.
Menunggu sejak pagi bersama asisten, Beta meyakini bahwa akan ada pelanggan pertama yang datang ke laundry barunya.
"Pagi saya tungguin gak ada yang datang, siang saya tungguin masih sama, sampai sore mau saya tutup, eh kok ada 1 orang yang datang. Saya kaget, sudah seperti malaikat orang itu," tuturnya.
Singkat cerita, lambat laun pelanggan terus berdatangan ke tempatnya. Penghasilan bisnisnya mengalami peningkatan.
"Kan naik dari 2,5 juta, 4 juta, 5 juta, hingga 10 juta. Saya pikir kalau saya pengen uang 50 juta, maka saya harus punya 5 outlet laundry." ucapnya.
Beta menekankan kunci sukses usahanya adalah sedekah, mengingat peran Tuhan bagi Beta tidak ternilai harganya. "Saya punya target 50 juta saya harus dapat, meski saya saat itu tidak ada uang, eh ternyata kok ada saja rezeki itu,"
Pucuk dicinta ulam pun tiba, dirinya ditawari seorang investor dari Belanda yang mau berinvestasi di gerai laundrynya. Beta memutuskan untuk menjadikan laundry miliknya sebagai bisnis waralaba/franchise.
Lihat Juga :
tulis komentar anda