UMKM Mulai Bangkit dengan Dukungan Platform GoFood
Jum'at, 19 November 2021 - 23:40 WIB
Langkah Strategis Membangkitkan Usaha Kecil
Pakar pemasaran Yuswohady menilai, platform digital di Tanah Air saat ini memang berfokus untuk membantu kebangkitan para pelaku UMKM. “Platform seperti GoFood maupun lainnya mempermudah konektivitas antara penjual dan pembeli,”katanya. Sehingga, para UMKM akan terbantu karena pembelinya adalah masyarakat umum yang berstatus sebagai direct customer.
“Ada network effect, semakin banyak penghuni platform maka akan semakin menguntungkan bagi semu pihak,”papar Managing Partner Inventure itu. Yuswohady menilai, penyedia platform seperti Gojek berupaya merespons berbagai hal yang dibutuhkan para pelaku UMKM untuk beradaptasi dan bertumbuh di lingkungan usaha yang masih terdampak pandemi seperti saat ini. Dia menilai, penggunaan platform digital merupakan langkah strategis untuk membangkitkan UMKM . “Karenanya bisa dikatakan ekosistem ini menguntungkan bagi UMKM, bagi konsumen, juga bagi penyedia platform. Jadi semua untung bersama-sama,”cetusnya.
(Baca Juga : Kucurkan Rp1 Triliun Bukti Gojek Tak Pikirkan Keuntungan Sendiri )
Grup GoTo sendiri, melalui ekosistem Gojek, Tokopedia dan GoTo Financial terus berpartisipasi dan mendorong peningkatan daya saing UMKM lokal . Mengutip keterangan resmi yang dipublikasikan, Chief of Corporate Affairs Grup GoTo, Nila Marita mengungkapkan, selama pandemi, solusi yang dihadirkan Grup GoTo berhsil membantu para pelaku UMKM. Bahkan, para pelaku UMKM bisa mendatangkan kontribusi hingga 2% Produk Domestik Bruto (PDB). “Ini mendorong kami berkolaborasi dengan mitra strategis, dan menghadirkan berbagai inisiatif turunan gerakan #BangkitBersama untuk memperkuat kontribusi Grup GoTo terhadap Indonesia,”tegasnya.
Selama pandemi, lebih dari 4 juta mitra usaha tergabung di ekosistem GoTo, yaitu Gojek, Tokopedia, dan GoTo Financial. Akses terhadap keterampilan usaha menjadi prioritas agar UMKM dapat terus berkontribusi memulihkan ekonomi nasional. Selain itu, ada Akademi Mitra Usaha oleh Gojek merupakan wadah edukasi pengembangan kompetensi UMKM #MelajuBersamaGojek Beragam pelatihan mulai dari memulai bisnis, pengelolaan modal, branding dan pemasaran, lisensi usaha dan lainnya dibagikan kepada para pelaku UMKM.
Selain memberikan dukungan berupa teknologi, Akademi Mitra Usaha juga dijadikan sebagai wadah pendampingan para pelaku usaha khusunya UMKM agar lebih cepat beradaptasi di platform digital. Para pelaku usaha khususnya UMKM didorong agar mampu menyusun strategi bisnis yang tepat di masa pandemi Covid-19 sehingga saat pandemi usai para UMKM bisa langsung naik kelas.
Pakar pemasaran Yuswohady menilai, platform digital di Tanah Air saat ini memang berfokus untuk membantu kebangkitan para pelaku UMKM. “Platform seperti GoFood maupun lainnya mempermudah konektivitas antara penjual dan pembeli,”katanya. Sehingga, para UMKM akan terbantu karena pembelinya adalah masyarakat umum yang berstatus sebagai direct customer.
“Ada network effect, semakin banyak penghuni platform maka akan semakin menguntungkan bagi semu pihak,”papar Managing Partner Inventure itu. Yuswohady menilai, penyedia platform seperti Gojek berupaya merespons berbagai hal yang dibutuhkan para pelaku UMKM untuk beradaptasi dan bertumbuh di lingkungan usaha yang masih terdampak pandemi seperti saat ini. Dia menilai, penggunaan platform digital merupakan langkah strategis untuk membangkitkan UMKM . “Karenanya bisa dikatakan ekosistem ini menguntungkan bagi UMKM, bagi konsumen, juga bagi penyedia platform. Jadi semua untung bersama-sama,”cetusnya.
(Baca Juga : Kucurkan Rp1 Triliun Bukti Gojek Tak Pikirkan Keuntungan Sendiri )
Grup GoTo sendiri, melalui ekosistem Gojek, Tokopedia dan GoTo Financial terus berpartisipasi dan mendorong peningkatan daya saing UMKM lokal . Mengutip keterangan resmi yang dipublikasikan, Chief of Corporate Affairs Grup GoTo, Nila Marita mengungkapkan, selama pandemi, solusi yang dihadirkan Grup GoTo berhsil membantu para pelaku UMKM. Bahkan, para pelaku UMKM bisa mendatangkan kontribusi hingga 2% Produk Domestik Bruto (PDB). “Ini mendorong kami berkolaborasi dengan mitra strategis, dan menghadirkan berbagai inisiatif turunan gerakan #BangkitBersama untuk memperkuat kontribusi Grup GoTo terhadap Indonesia,”tegasnya.
Selama pandemi, lebih dari 4 juta mitra usaha tergabung di ekosistem GoTo, yaitu Gojek, Tokopedia, dan GoTo Financial. Akses terhadap keterampilan usaha menjadi prioritas agar UMKM dapat terus berkontribusi memulihkan ekonomi nasional. Selain itu, ada Akademi Mitra Usaha oleh Gojek merupakan wadah edukasi pengembangan kompetensi UMKM #MelajuBersamaGojek Beragam pelatihan mulai dari memulai bisnis, pengelolaan modal, branding dan pemasaran, lisensi usaha dan lainnya dibagikan kepada para pelaku UMKM.
Selain memberikan dukungan berupa teknologi, Akademi Mitra Usaha juga dijadikan sebagai wadah pendampingan para pelaku usaha khusunya UMKM agar lebih cepat beradaptasi di platform digital. Para pelaku usaha khususnya UMKM didorong agar mampu menyusun strategi bisnis yang tepat di masa pandemi Covid-19 sehingga saat pandemi usai para UMKM bisa langsung naik kelas.
(dar)
tulis komentar anda