Habiskan Puluhan Miliar, Crazy Rich Malang Siap Percantik Industri Kosmetik
Kamis, 25 November 2021 - 20:44 WIB
JAKARTA - Ekonomi tahun 2022 yang menuju ke arah perbaikan turut memberi dampak positif bagi berbagai industri di Tanah Air, termasuk industri kosmetik. Apalagi potensi pasar kosmetik Indonesia ke depan terbilang besar.
Data Euromonitor, badan riset yang bermarkas di Inggris, menunjukkan, potensi pasar kosmetik warna di Indonesia diperkirakan mencapai USD1 miliar atau Rp14,2 triliun pada 2023. Potensi itulah yang membuat Kosme Grup, perusahaan milik Gilang Widya Pramana, crazy rich Malang , melebarkan sayap usaha.
Kosme Grup, lewat PT Kosmetik Global Printing & Packaging (Kosmepack), membuka pabrik baru pembuat kemasan produk kosmetik di SIER-Surabaya. Pabrik baru itu akan meningkatkan kapasitas dan kualitas produksi sehingga terus dapat memberikan yang terbaik buat seluruh mitra bisnis dan para stakeholder.
"Kami percaya Surabaya adalah kota yang ramah terhadap investor untuk menggerakkan ekonomi Tanah Air,” papar Gilang, dalam keterangan tertulisnya, Kamis (25/11/2021).
Gilang menambahkan, pabrik Kosmepack di Surabaya akan beroperasi medio 2022 dengan kapasitas jauh lebih besar, sekaligus menjadi industri padat karya yang menyerap ratusan pekerja. Dengan pabrik baru, PT Kosmepack berkomitmen untuk terus menjadi yang terbaik dan terdepan dalam pelayanan industri percetakan dan pengemasan produk.
Gilang mengatakan investasinya di unit usaha Kosmepack adalah cermin membaiknya perekonomian Tanah Air. Perbaikan itu ditandai dengan permintaan industri percetakan maupun pengemasan yang terus meningkat lebih tinggi dibandingkan tahun sebelumnya.
Lantas berapa duit yang dirogoh Gilang untuk pabrik barunya? Meski tak menyebut angka, Gilang memastikan investasinya di bisnis percetakan dan pengemasan Kosmepack di Surabaya menyentuh puluhan miliar.
Sementara itu, Titis Indah Wahyu S.Farm.Apt, Direktur Kosmepack, menyatakan perusahaannya siap hadir meramaikan industri kreatif, termasuk industri perawatan tubuh atau skincare yang tengah marak di Tanah Air. Menurutnya, produk Kosmepack akan memiliki beberapa keungulan.
Data Euromonitor, badan riset yang bermarkas di Inggris, menunjukkan, potensi pasar kosmetik warna di Indonesia diperkirakan mencapai USD1 miliar atau Rp14,2 triliun pada 2023. Potensi itulah yang membuat Kosme Grup, perusahaan milik Gilang Widya Pramana, crazy rich Malang , melebarkan sayap usaha.
Kosme Grup, lewat PT Kosmetik Global Printing & Packaging (Kosmepack), membuka pabrik baru pembuat kemasan produk kosmetik di SIER-Surabaya. Pabrik baru itu akan meningkatkan kapasitas dan kualitas produksi sehingga terus dapat memberikan yang terbaik buat seluruh mitra bisnis dan para stakeholder.
"Kami percaya Surabaya adalah kota yang ramah terhadap investor untuk menggerakkan ekonomi Tanah Air,” papar Gilang, dalam keterangan tertulisnya, Kamis (25/11/2021).
Gilang menambahkan, pabrik Kosmepack di Surabaya akan beroperasi medio 2022 dengan kapasitas jauh lebih besar, sekaligus menjadi industri padat karya yang menyerap ratusan pekerja. Dengan pabrik baru, PT Kosmepack berkomitmen untuk terus menjadi yang terbaik dan terdepan dalam pelayanan industri percetakan dan pengemasan produk.
Gilang mengatakan investasinya di unit usaha Kosmepack adalah cermin membaiknya perekonomian Tanah Air. Perbaikan itu ditandai dengan permintaan industri percetakan maupun pengemasan yang terus meningkat lebih tinggi dibandingkan tahun sebelumnya.
Lantas berapa duit yang dirogoh Gilang untuk pabrik barunya? Meski tak menyebut angka, Gilang memastikan investasinya di bisnis percetakan dan pengemasan Kosmepack di Surabaya menyentuh puluhan miliar.
Sementara itu, Titis Indah Wahyu S.Farm.Apt, Direktur Kosmepack, menyatakan perusahaannya siap hadir meramaikan industri kreatif, termasuk industri perawatan tubuh atau skincare yang tengah marak di Tanah Air. Menurutnya, produk Kosmepack akan memiliki beberapa keungulan.
tulis komentar anda