Menparekraf Dorong Peningkatan Peran Taman Rekreasi untuk Buka Lapangan Kerja
Kamis, 27 Januari 2022 - 07:39 WIB
Ketua Umum DPP Putri, Hans Manansang, menjelaskan, PUTRI adalah organisasi yang menaungi objek-objek wisata atau desa wisata yang ada di Indonesia. Antara lain jenis destinasi desa wisata, rekreasi alam, rekreasi buatan atau theme park, permainan anak, wisata konservasi, wisata museum, serta wisata seni dan budaya.
Dalam kepengurusan DPP PUTRI periode 2021-2026, Hans pengungkapan, ada empat hal yang akan menjadi fokus utama. Yakni, meningkatkan peran dan citra PUTRI untuk masyarakat, meningkatkan standar mutu anggota dengan pelatihan dan sertifikasi, serta memberikan nilai tambah anggota yang salah satunya dengan memberikan sistem digitalisasi dan juga perbaikan dari sistem manajemen kelola dari taman wisata.
"Kita juga akan menguatkan sendi-sendi organisasi dengan mengembangkan DPP-DPC yang ada sehingga bisa menjadi mitra dan menjadi support bagi teman-teman anggota yang ada di daerah," kata Hans.
PUTRI bersama pemerintah dikatakannya ingin bangkit bersama menuju wisata masa depan. Hal ini seiring dengan misi PUTRI untuk menginspirasi, mengembangkan, dan memajukan objek-objek wisata nasional sehingga menjadi kebanggaan dari negara dan menjadi tempat tujuan utama bagi wisatawan nusantara dan wisatawan mancanegara seluruh dunia.
"Wisata adalah pemelihara kehidupan karena dapat mengentaskan kemiskinan dengan program kemasyarakatan, UMKM, maupun penyerapan tenaga kerja. Selain itu, menjembatani perbedaan budaya dan dapat meningkatkan kualitas hidup," kata Hans.
Turut hadir dalam kesempatan tersebut, Deputi Bidang Pengembangan Destinasi dan Infrastruktur Kemenparekraf/Baparekraf, Vinsensius Jemadu; Direktur Standardisasi dan Sertifikasi Usaha Kemenparekraf/Baparekraf, Ony Yulvian; Koordinator Promosi dan Produk Wisata Alam, Ito Parikesit; serta Founder & Chairman Markplus, Hermawan Kartajaya.
Lihat Juga: Kemenparekraf: Literasi Keuangan dan Bisnis DPUP 2024 Cegah dari Pinjol Ilegal dan Judol
Dalam kepengurusan DPP PUTRI periode 2021-2026, Hans pengungkapan, ada empat hal yang akan menjadi fokus utama. Yakni, meningkatkan peran dan citra PUTRI untuk masyarakat, meningkatkan standar mutu anggota dengan pelatihan dan sertifikasi, serta memberikan nilai tambah anggota yang salah satunya dengan memberikan sistem digitalisasi dan juga perbaikan dari sistem manajemen kelola dari taman wisata.
Baca Juga
"Kita juga akan menguatkan sendi-sendi organisasi dengan mengembangkan DPP-DPC yang ada sehingga bisa menjadi mitra dan menjadi support bagi teman-teman anggota yang ada di daerah," kata Hans.
PUTRI bersama pemerintah dikatakannya ingin bangkit bersama menuju wisata masa depan. Hal ini seiring dengan misi PUTRI untuk menginspirasi, mengembangkan, dan memajukan objek-objek wisata nasional sehingga menjadi kebanggaan dari negara dan menjadi tempat tujuan utama bagi wisatawan nusantara dan wisatawan mancanegara seluruh dunia.
"Wisata adalah pemelihara kehidupan karena dapat mengentaskan kemiskinan dengan program kemasyarakatan, UMKM, maupun penyerapan tenaga kerja. Selain itu, menjembatani perbedaan budaya dan dapat meningkatkan kualitas hidup," kata Hans.
Turut hadir dalam kesempatan tersebut, Deputi Bidang Pengembangan Destinasi dan Infrastruktur Kemenparekraf/Baparekraf, Vinsensius Jemadu; Direktur Standardisasi dan Sertifikasi Usaha Kemenparekraf/Baparekraf, Ony Yulvian; Koordinator Promosi dan Produk Wisata Alam, Ito Parikesit; serta Founder & Chairman Markplus, Hermawan Kartajaya.
Lihat Juga: Kemenparekraf: Literasi Keuangan dan Bisnis DPUP 2024 Cegah dari Pinjol Ilegal dan Judol
(fai)
tulis komentar anda